Pengamatan Langsung Pengamatan tidak langsung

a. Pengamatan Langsung

Indikator pengamatan langsung dalam penelitian kali ini adalah: 1 Mengungkapkan karakteristik objek berdasarkan hasil penginderaan langsung lisantulisan. Indikator ini menuntun siswa untuk dapat mengungkapkan karakteristik objek pengamatan dengan menuliskannya ke dalam tes essay yang diberikan. Persentase ragam pengamatan langsung yang dapat dijaring melalui tes essay adalah sebesar 65,56 dengan kategori cukup. Hal ini terjadi dikarenakan siswa tidak teliti dalam menjawab soal, ketika soal meminta siswa mendeskripsikan warna daun, beberapa siswa menjawab dengan menuliskan kata- kata “terang”, “cerah”. Ketika soal meminta siswa mendeskripsikan tekstur daun, beberapa siswa menjawab dengan menuliskan kata- kata “lembab”, “kering”.

b. Pengamatan tidak langsung

Indikator pengamatan tidak langsung dalam penelitian kali ini adalah: 1 Mengungkapkan karakteristik objek melalui penginderaan tak langsung lisantulisan. 2 Menentukan amilum hasil fotosintesis dengan larutan lugol. Pada indikator pertama pengamatan tidak langsung, siswa dituntun untuk dapat menggungkapkan karakteristik objek pengamatan dengan mengungkapkannya secara tulisan. Persentase ragam pengamatan tidak langsung pada indikator kedua ini dapat dijaring melalui tes essay adalah sebesar 35,15 dengan kategori kurang sekali. Hal tersebut dikarenakan siswa lupa bahkan tertukar mendeskripsikan warna daun yang tertutup dengan daun yang terbuka hasil uji lugol. Pada indikator kedua pengamatan tidak langsung, siswa dituntun untuk dapat menentukan amilum hasil fotosintesis dengan mengungkapkannya secara tulisan. Persentase ragam pengamatan tidak langsung pada indikator kedua ini dapat dijaring melalui tes essay adalah sebesar 71,21 dengan kategori baik. Hasil pencapaian pada indikator ini tergolong baik walaupun sebagian kecil siswa menjawab salah dan keliru menjawab soal.

c. Sebab Akibat

Indikator sebab akibat dalam penelitian kali ini adalah: 1 Menjelaskan dan menghubungkan perlakuan penyebab dan hasil perlakuan akibat. 2 Menentukan variabel bebas, terikat, kontrol. 3 Menghubungkan dua atau lebih variabel rumusan masalah. 4 Merumuskan kesetimbangan kimia. Pada indikator pertama sebab akibat, siswa dituntun untuk dapat menjelaskan dan menghubungkan perlakuan dan hasil perlakuan dari setiap percobaan dan mengungkapkannya melalui tulisan. Kemampuan ini dapat dijaring dengan menggunakan instrumen berupa tes essay. Persentase ragam sebab akibat yang dapat dijaring adalah sebesar 66.50 dengan kategori cukup. Hal ini dikarenakan sebagian siswa kurang tepat menjawab soal disamping sebagian lainnya mampu menjelaskan dan menghubungkan penyebab dan akibat. Pada indikator kedua sebab akibat, siswa dituntun untuk dapat menentukan variabel bebas, terikat, kontrol dengan mengungkapkannya secara tulisan. Persentase ragam pengamatan tidak langsung pada indikator kedua ini dapat dijaring melalui tes essay adalah sebesar 47,75 dengan kategori kurang sekali. Hal ini disebabkan hampir separuhnya siswa keliru menentukan variabel dalam penelitian walaupun guru telah berulang kali menjelaskan dan memberikan contoh. Pada indikator ketiga sebab akibat, siswa dituntun untuk dapat menghubungkan dua atau lebih variabel rumusan masalah dan mengungkapkannya secara tulisan. Persentase ragam sebab akibat pada indikator ketiga ini dapat dijaring melalui tes essay adalah sebesar 28,20 dengan kategori kurang sekali. Hal ini dikarenakan ketika siswa pada ragam sebab akibat indikator kedua tidak mampu menentukan variabel maka pada indikator kali ini siswa akan salah dalam menghubungkan dua buah variabel. Pada indikator keempat sebab akibat, siswa dituntun untuk dapat merumuskan kesetimbangan kimia dan mengungkapkannya secara tulisan. Persentase ragam sebab akibat pada indikator ini dapat dijaring melalui tes essay