2. Konsumsi Energi Sektor Rumahtangga
Selain sektor industri yang membutuhkan energi, sektor rumahtangga juga membutuhkan energi. Energi digunakan oleh sektor rumahtangga untuk
penerangan, pendinginanpemanasan, memasak, dan lain-lain. Konsumsi BBM Sektor Rumahtangga
Konsumsi BBM sektor rumahtangga dipengaruhi oleh harga BBM, pertambahan harga gas, harga listrik, konsumsi biomas sektor rumahtangga,
jumlah rumahtangga dan peubah bedakala konsumsi BBM sektor rumahtangga. Persamaan konsumsi BBM sektor rumahtangga dapat dirumuskan dengan
persamaan struktural: REOLt
= f + f
1
RPOILt-1 + f
2
DRPGASt + f
3
RPELt + f
4
REBIOt + f
5
JRTt + f
6
REOLt-1 + U
6
......................................... 32
dimana: REOLt
= Konsumsi BBM sektor rumahtangga Ribu SBM DRPGASt = Pertambahan harga gas Rupiah per SBM
REBIOt = Konsumsi biomas sektor rumahtangga Ribu SBM
REOLt-1 = Lag konsumsi BBM sektor rumahtangga Ribu SBM Tanda parameter dugaan yang diharapkan:
f
1
, f
4
0; f
2
, f
3
, f
5
0 dan 0 f
6
1 Konsumsi Listrik Sektor Rumahtangga
Selain BBM, rumahtangga juga membutuhkan listrik. Konsumsi listrik sektor rumahtangga dipengaruhi oleh harga listrik tahun sebelumnya, harga BBM,
pertambahan PDB, jumlah rumahtangga, dan peubah bedakala konsumsi listrik
sektor rumahtangga. Persamaan konsumsi listrik sektor rumahtangga dapat dirumuskan:
REELt = g
+ g
1
RPELt-1 + g
2
RPOIL +g
3
DPDBt + g
4
JRTt +
g
5
REELt-1 + U
7
........................................................... 33
dimana: REELt
= Konsumsi listrik sektor rumahtangga Ribu SBM RPELt-1 = Lag harga listrik Rupiah per SBM
PDBt = PDB total Triliun Rupiah
JRTt = Jumlah rumahtangga Ribu rumahtangga
REELt-1 = Lag konsumsi listrik sektor rumahtangga Ribu SBM Tanda parameter dugaan yang diharapkan:
g
1
0; g
2
, g
3
, g
4
0 dan 0 , g
5
1 Konsumsi Gas Sektor Rumahtangga
Konsumsi gas sektor rumahtangga dipengaruhi oleh harga gas, harga BBM, harga listrik, konsumsi biomas, PDB, jumlah rumahtangga dan konsumsi
gas sektor rumahtangga. Persamaan konsumsi energi gas sektor rumahtangga dapat dirumuskan:
REGt = h
+ h
1
RPGASt + h
2
RPOILt + h
3
RPELt + h
4
REBIOt + h
5
PDBt + h
6
JRTt + h
7
REGt-1 +U
8
............................... 34
dimana: REGt
= Konsumsi gas sektor rumahtangga Ribu SBM REBIOt
= Konsumsi biomas sektor rumahtangga Ribu SBM REGt-1
= Lag konsumsi gas sektor rumahtangga Ribu SBM
Tanda parameter dugaan yang diharapkan: h
1
, h
4
0; h
2
, h
3
, h
5
, h
6
0 dan 0 h
7
1 Konsumsi Biomas Sektor Rumahtangga
Konsumsi biomas sektor rumahtangga dipengaruhi oleh indeks harga biomas, harga BBM, harga gas, PDB, jumlah rumahtangga dan peubah bedakala
konsumsi biomas sektor rumahtangga. Persamaan konsumsi energi biomas sektor rumahtangga dapat dirumuskan:
REBIOt = i
+ i
1
IHBt + i
2
RPOILRt + i
3
RPGASt-1 + i
4
PDB + i
5
JRT + i
6
REBIOt-1 + U
9
......................................................... 35
dimana : REBIOt
= Konsumsi biomas sektor rumahtangga Ribu SBM REBIOt-1 = Lag konsumsi biomas sektor rumahtangga Ribu SBM
Tanda parameter dugaan yang diharapkan: i
1
0; i
2
, i
3
, i
4
0 dan 0 i
6
1 Total Konsumsi Energi Sektor Rumahtangga
Total konsumsi energi sektor rumahtangga merupakan penjumlahan konsumsi BBM, konsumsi listrik, konsumsi gas dan konsumsi biomas sektor
rumahtangga. Persamaan total konsumsi energi sektor rumahtangga dapat dirumuskan:
RETOt = REOLt +REELt + REGt + REBIOt .............................
36 dimana:
RETOt = Total konsumsi energi sektor rumahtangga Ribu SBM
3. Konsumsi Energi Sektor Transportasi