98 evaluasi setelah pembelian dan akhirnya kembali pada konsumen. Pengalaman
memakai suatu produk akan berpengaruh langsung terhadap keputusan konsumen untuk membeli kembali merek yang sama. Umpan balik kedua
diberikan untuk produsen. Produsen mendapatkan gambaran mengenai perilaku konsumen melalui analisis pangsa pasar dan penjualan. Produsen
masih memerlukan informasi mengenai alasan konsumen membeli dan kekuatan produknya terhadap pesaing-pesaingnya sehingga produsen masih
memerlukan penelitian yang mendalam Assael, 1992. Kesetiaan konsumen terhadap merek suatu produk terbagi menjadi tiga
tipe konsumen, yaitu : 1 konsumen yang tidak setia, 2 konsumen yang kadang setia, 3 konsumen yang sangat setia. Konsumen tidak setia selalu
mencoba produk baru karena adanya promosi yang gencar. Konsumen yang sangat setia tidak mencoba produk baru karena tidak tertarik dengan promosi
produk baru Evans dan Berman, 1985.
C. SEGMENTASI PASAR
Menurut Kasali 2003, segmentasi adalah proses mengkotak-kotakan pasar yang heterogen ke dalam kelompok-kelompok “potential costumers”
yang memiliki kesamaan kebutuhan danatau kesamaan karakter – yang memiliki respon yang sama dalam membelanjakan uangnya. Setidaknya ada
lima keuntungan yang dapat diperoleh dengan melakukan segmentasi pasar yaitu :
1. Mendesain produk-produk yang lebih responsif terhadap kebutuhan pasar.
2. Menganalisis pasar. Segmentasi pasar membantu eksekutif mendeteksi
siapa saja yang menjadi pesaingnya dalam pasar. 3.
Menemukan peluang niche. Setelah menganalisis pasar, perusahaan yang menguasai konsep segmentasi dengan baik akan sampai pada ide untuk
menemukan peluang. 4.
Menguasai posisi yang kompetitif. 5.
Menentukan strategi komunikasi yang efektif dan efisien.
99 Menurut Engel et al. 1995 segmen pasar suatu perusahaan harus
memenuhi kriteria-kriteria bila ingin mencapai hasil yang maksimum. Kriteria-kriteria tersebut terdiri dari :
1. Segmen pasar memiliki anggota yang cukup besar dan menguntungkan 2. Segmen pasar dapat diukur daya belinya
3. Segmen pasar dapat dijangkau dan dilayani oleh perusahaan 4. Segmen pasar memberikan respon yang berbeda dengan segmen lain
walaupun perusahaan menggunakan program pemasaran yang sama. Menurut Kotler 2004, ada empat variabel segmentasi utama bagi
pasar konsumen yaitu : 1.
Segmentasi geografis Segmentasi geografis dilakukan dengan membagi pasar menjadi unit-unit
geografis yang berbeda seperti negara, negara bagian, wilayah, propinsi, kota atau lingkungan.
2. Segmentasi demografis
Dalam segmentasi demografis, pasar dibagi menjadi kelompok-kelompok berdasarkan variabel-variabel demografis seperti usia, ukuran keluarga,
siklus hidup keluarga, jenis kelamin, penghasilan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras, generasi, kewarganegaraan dan kelas sosial.
3. Segmentasi psikografis
Pada segmentasi psikografis, pembeli dibagi menjadi kelompok yang berbeda berdasarkan gaya hidup dan kepribadian. Orang-orang dalam
kelompok demografis yang sama dapat menunjukkan gambaran psikografis yang sangat berbeda.
4. Segmentasi perilaku
Segmentasi perilaku dilakukan dengan cara membagi pasar menjadi kelompok-kelompok yang berbeda berdasarkan pengetahuan, sikap,
pemakaian atau tanggapan mereka terhadap suatu produk. Banyak pemasar yakin bahwa variabel perilaku – kejadian, manfaat, status pemakai, tingkat
pemakaian, status kesetiaan, tahap kesiapan pembeli dan sikap – adalah titik awal terbaik dalam membentuk segmen pasar.
100
D. PENETAPAN TARGET PASAR TARGETTING