114
III. METODOLOGI
A. KERANGKA PEMIKIRAN
Dewasa ini gaya hidup sehat sudah menjadi tren masyarakat Indonesia, salah satunya adalah dengan mengkonsumsi teh hijau kemasan siap minum.
Dengan melihat tren tersebut, PT. Tang Mas dalam rangka meningkatkan skala bisnisnya melakukan inovasi dengan memproduksi teh hijau kemasan
siap minum merek ZESTEA. Sebagai produsen yang meluncurkan produk baru, PT. Tang Mas harus mampu merumuskan strategi yang tepat untuk
membangun awareness masyarakat terhadap produk ZESTEA dalam rangka memperkenalkannya kepada masyarakat.
Hasil penelitian ini ditujukan untuk memberikan saran mengenai strategi positioning bagi ZESTEA. Sebelumnya dilihat profil konsumen dan
perilaku pembelian konsumen ZESTEA. Informasi mengenai profil konsumen akan digunakan dalam proses segmentasi. Responden dikelompokan ke dalam
segemen-segmen tertentu dengan menggunakan teknik analisa kelompok cluster analysis. Kemudian ditentukan konsumen sasaran dengan memilih
segmen yang dianggap paling potensial. Hasil dari semua analisis tersebut digunakan untuk menyusun strategi positioning yang tepat bagi ZESTEA.
Setelah itu dilakukan identifikasi SWOT untuk mendukung strategi positioning
yang ingin dikembangkan. Diagram alir dari kerangka pemikiran dapat dilihat pada Gambar 1.
B. PENDEKATAN MASALAH
Penelitian dilakukan dengan cara melakukan survei pasar untuk mengetahui perilaku pembelian konsumen dan segmentasi pasar. Riset pasar
yang digunakan adalah riset eksplorasi. Dalam riset eksplorasi, informasi yang diperlukan sangat longgar, sampel tidak perlu banyak dan analisis data lebih
bersifat kualitatif. Riset eksplorasi dirancang untuk mengadakan penyelidikan awal dari suatu permasalahan dimana biaya dan waktu yang digunakan tidak
terlalu besar.
115 Gambar 1. Kerangka pemikiran penelitian
C. SUMBER DATA
Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Data sekunder adalah data empiris dan historis yang diperoleh dari
studi pustaka. Data primer adalah data yang diperoleh dari pengamatan, wawancara dengan pihak perusahaan, dan dari hasil penelitian melalui
kuesioner yang disebarkan kepada konsumen dan survei pasar.
• Membangun awareness masyarakat terhadap produk ZESTEA
• Faktor lingkungan internal dan eksternal perusahaan belum tentu
mendukung penerapan strategi pemasaran ZESTEA
Analisa profil konsumen
Analisa perilaku pembelian konsumen
Segmentasi
Metode : Tabel frekuensi
Identifikasi SWOT Metode :
Analisis kelompok
Targetting
Strategi positioning
Metode : Tabel frekuensi dan
tabel silang, uji kebebasan dan
koefisien kontingensi
116 Data primer dari konsumen didapat melalui kuesioner. Wilayah
penyebaran kuesioner pada penelitian ini adalah di lima wilayah kotamadya di DKI Jakarta. Pemilihan lokasi ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa DKI
Jakarta merupakan salah satu daerah pemasaran teh hijau kemasan siap minum dengan konsumen yang cukup banyak. Jumlah sampel sebanyak 400 didapat
dari perhitungan Rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 5. Jumlah populasi penduduk DKI Jakarta pada tahun 2003 adalah 8.603.776 jiwa Badan Pusat
Statistik, 2003.
D. TATA LAKSANA 1. Pembuatan Kuesioner