Kryokonservasi dari sel somatik dan kloning sel somatik
7.3 Kryokonservasi dari sel somatik dan kloning sel somatik
Sejak penciptaan domba Dolly, hewan pertama
yang diciptakan dengan kloning sel somatik,
teknologi tersebut telah dipakai sangat banyak
pada mamalia yang diuji. Bagaimanapun, teknik
Status terkini dari teknik kryokonservasi pada spesies
Spesies Semen Oocyt Embrio Sel Somatic
Sapi + + + + Domba
+ 0* + 0 Kambing + 0 + 0 Kuda
+000 Babi
+000 Kelinci
+0+0 Ayam + 0 - - + Teknik yang biasa; 0 hasil penelitian positif; - tidak layak dalam kondisi saat ini; * kryokonservasi dari seluruh ovarium.
Kotak 104
Kebangkitan kembali sapi Friesian Merah dan Putih di Belanda Dalam tahun 1800, populasi sapi di propinsi Friesland
Suatu program pemuliaan dikembangkan bekerjasama utamanya adalah sapi Pied Merah. Kebanyakan tetua
dengan bank gen yang baru dibentuk untuk hewan. sapi merah ini diiimpor dari Denmark dan Jerman setelah
Semen dari pejantan disimpan dalam bank gen dan kehilangan meluas disebabkan rinderpest. Sejak 1897,
tahun 1970-an dan 1980-an digunakan untuk mengawini Buku Peternakan Sapi Friesian meregister fenotipe
betina-betina dibawah sistem kontrak. Keturunan jantan Merah dan Putih, tetapi didorong oleh pasar ekspor, sapi
dipelihara oleh pemulia, yang diberikan jaminan subsidi hitam dan putih menjadi semakin popular dibandingkan
oleh bank gen. Semen dari jantan-jantan ini dikoleksi, merah dan putih asli. Pada tahun 1970, hanya 50
dibekukan dan selanjutnya digunakan dibawah kontrak peternak dengan kepemilikian sejumlah total 2.500 sapi
baru. Jumlah breed meningkat, mencapai 256 betina gabungan Asosiasi Pemulia Sapi Friesian Merah dan
hidup dan 12 jantan hidup yang diregister dalam tahun Putih. Dalam waktu singkat, impor berkelanjutan sapi
2004. Saat ini, sejumlah total 11.780 dosis semen dari Friesian-Holstein dari AS dan Kanada menyebabkan
43 pejantan disimpan pada bank gen untuk dipakai IB. penurunan populasi lebih jauh, sehingga hanya 21
Mayoritas induk dipelihara oleh kaum hobi untuk individu merah dan putih (4 jantan dan 17 betina)
memproduksi susu.
dipelihara dalam tahun 1993. Satu grup memiliki dasar
awal populasi sapi Friesian Merah dan Putih asli.
Dihadirkan oleh Kor Oldenbroek
kondisi-kondisi ini tersedia dari sumber-sumber Teknik-teknik untuk kryokonservasi gamet dan berikut: Blackburn (2004), ERFP (2003) dan embrio digunakan secara ekstensif untuk tujuan-
7.4 Pilihan material genetik
Danchin-Burge et al., (2002).
tujuan komersial pada kebanyakan mamalia yang didomestikasi; terdapat beberapa
7.5 Keamanan dalam bank gen
pengecualiaan seperti transfer dari embrio beku Bank gen untuk manajemen SDGT harus pada kuda dan babi (Thibier, 2004). Pada kasus
menjamin keamananan teknis penyimpanan dan program kryokonservasi yang dicurahkan pada
keperluan zoosanitari secara ketat.
manajemen SDGT , satu isu besar adalah untuk
menyimpan material biologi secara mencukupi Keamanaan teknis
yang memungkinkan rekonstruksi hewan Kehilangan nitrogen cair beberapa saat (bahkan individual atau populasi pembawa sifat-sifat yang
dalam tempo menit) dapat menyebabkan diinginkan. Pemilihan donor asal, jumlah individu
kehilangan sempurna dari material yang donor dan tipe material untuk dikryokonservasi,
dikryokonservasi. Penyimpanan material yang oleh karenanya krusial jika investasi memberi dikryokonservasi pada dua kontainer terpisah,
keuntungan dalam jangka waktu lama. dan akan disukai pada dua lokasi terpisah, Rekomendasi berguna mempertimbangkan menurunkan resiko hilang dari hasil kegagalan
tidak terencana dari ketersediaan nitrogen cair.
Kotak 105
Kebangkitan kembali sapi Enderby di New Zealand Kasus sapi di pulau Enderby mengilustrasikan menjadi
Hewan tersebut ditangkap dengan helikopter dan mungkin untuk menghidupkan kembali breed-breed dari
dipindahkan ke New Zealand. Kematian dari anak sapi kondisi keterbatasan ekstrim material genetik.
memberi manfaat bahwa “Lady”, sebagai induk Bagaimanapun, proses perlu dilengkapi dengan banyak
diketahui, adalah sebagai sapi Enderby terakhir. waktu dan sumberdaya.
Usaha-usaha untuk menghasilkan anak, melalui IB dan Enderby adalah pulau kecil yang terletak 320 kilometer
MOET, menggunakan semen terkryokonservasi yang bagian selatan New Zealand. Sapi pertama kali dibawa
diambil dari pejantan yang dibunuh dari pulau tersebut, ke pulau ini tahun 1894, ketika W.J. Moffett dari
tidak memberi keberhasilan. Lagi bahwa breed sapi Invercargill menyewa tanah pastoral dan memelihara
tersebut nampaknya menghadapi kepunahan. sembilan shorthorn. Pada tahun 1930-an, banyak
Bagaimanapun, tahun 1997, NZRBCS berkolaborasi peternakan di pulau ini, tetapi sapi dipelihara secara
dengan AgResearch secara sukses memproduksi anak, alami. Setelah 100 tahun Enderby bertahan pada iklim
Elsie, yang diklon dari sampel sel somatik ”Lady”. sulit dan ransum semak belukar dan ganggang laut, sapi
Empat dara dilahirkan di tahun berikutnya sebagai hasil menjadi kuat, kecil, pendek gemuk dan teradaptasi.
kloning. Sementara, usaha untuk menghasilkan seekor Dalam tahun 1991, untuk membantu melindungi
jantan Enderby melalui fertilisasi in vitro menggunakan margasatwa, sapi Enderby ditembak. Sperma dan oosit
semen dan oosit terkryokonservasi yang diambil dari dari hewan mati dikoleksi untuk kryokonservasi, tetapi
Lady juga memperoleh keberhasilan, dengan kelahiran usaha untuk membuahi oosit gagal dan nampaknya breed
“Derby”. Dua hasil kloning terakhir mati, tetapi dalam Enderby menjadi hilang untuk selamanya.
tahun 2002 dua anak Enderby lainnya dilahirkan melalui Tahun berikutnya, anggota dari Perhimpunan
perkawinan alami dari dara hasil kloning dan Derby. Konservasi Breed Jarang New Zealand (the New Zealand
Rare Breeds Conservation Society/NZRBCS), Untuk rincian lebih jauh lihat: Historical Timeline of the Auckland menemukan seekor sapi induk dan anak di pulau ini.
Islands; NZRBCS, (2002); Wells, (2004).
Biosecurity
pengecualian mungkin diperlukan bagi Material dari hewan asal melibatkan cairan, keberadaan aturan tersebut. gamet dan embrio bisa membawa penyakit yang mempengaruhi survivabilitas kryokonservasi.
Ketika diperlukan penelitian tambahan untuk 8 Strategi alokasi sumberdaya
mengkaji lebih jauh resiko dan transmisi melalui
dalam konservasi
bank gen, rekomendasi biosecurity yang dihadirkan oleh the Terrestrial Animal Health