26
3. Penelitian yang dilakukan oleh Rohimatul Jannah dengan judul, “Pengaruh
Organisasi Ikatan Remaja Muhammadiyah IRM terhadap Prestasi Belajar Siswa di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Garut
”. Hasil dari analisi penelitian ini bahwa dengan nilai koefisien 0,106 tidak
terdapat korelasi positif antara organisasi IRM dengan prestasi belajar siswa. Hubungan tersebut tidak dinyatakan sebagai hubungan yang positif
berdasarkan nilai koefisien tersebut maka dapat diketahui nilai koefisien determinasinya hanya 1,12. Sehingga dinyatakan tidak mempunyai
hubungan posotif atau hubungan keduanya sangat lemah.
E. Kerangka Berpikir
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan salah satu kegiatan di sekolah yang disediakan untuk menggali potensi peserta didik sesuai dengan hobi dan bakat
yang dipilih mereka. Selain itu kegiatan ini berfungsi sebagai sarana untuk menambah wawasan peserta didik berkaitan dengan berbagai mata pelajaran
di sekolah. Rohis merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang ada di
sekolah. Ekskul Rohis berfungsi untuk menanamkan nilai-nilai agama dan mengaktualisasikan nilai-nilai ajaran Islam yang telah diperoleh pada saat
proses pembelajaran di kelas. Ekskul ini dijadikan sebagai sarana untuk menambah pengetahuan dan wawasan peserta didik berkaitan dengan
pelajaran agama Islam yang masih sangat minim diberikan di kelas, karena waktu yang sangat sedikit dan materi yang terlalu banyak.
Pendidikan agama Islam merupakan pelajaran wajib yang harus diajarkan di sekolah. Namun meskipun pelajaran ini wajib ada, alokasi waktu yang
diberikan di sekolah-sekolah umum hanya dua jam pelajaran dalam seminggu. Ini sangat kurang, mengingat ruang lingkup materi yang harus
diajarkan pada pelajaran ini cukup banyak. Seperti, dalam pelajaran ini terdapat
pembelajaran al-Quran
Hadis, keimananaqidah,
akhlak, fiqihibadah, dan sejarahtarikh.
27
Dari uraian di atas penulis berasumsi bahwa kegiatan Rohis akan menjadi efektif apabila diselenggarakan di suatu lembaga pendidikan, khususnya
sekolah umum. Karena kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai wadah bagi proses pembelajaran untuk menambah pengetahuan dan wawasan peserta
didik pada mata pelajaran agama Islam. Melalui kegiatan ini para peserta didik dapat mengaktualisasikan nilai-nilai ajaran Islam yang telah diperoleh
selama proses pembelajaran agama Islam dikelas.
F. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan kajian teori yang telah diuraikan di atas, maka hipotesis penelitian dalam penelitian ini adalah adanya hubungan antara kegiatan
ekstrakurikuler Rohis dengan prestasi belajar pendidikan Agama Islam di SMA Muhammadiyah 3 Jakarta.
28
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Muhammadiyah 3 Jakarta yang bertempat di Jl Limau I, III Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Alasan memilih
tempat tersebut adalah karena ektrakurikuler Rohis di dalam lembaga tersebut aktif menyelenggarakan kegiatan-kegiatan Rohis. Waktu penelitian
dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2013-2014, yaitu dimulai dari bulan Maret sampai dengan bulan April 2014.
B. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif Deskriptif, yaitu “pendekatan yang mementingkan adanya variabel-variabel sebagai objek
penelitian, dan variabel-variabel tersebut harus didefinsikan dalam bentuk operasionalisasi dari masing-
masing variabel”.
1
Kemudian Untuk memudahkan data, dan informasi yang mengungkapkan dan menjelaskan
permasalahan dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode Deskriptif Analisis melalui penelitian survei Survei Reasearch dengan teknik
korelasional. Jenis penelitian survei ini dimaksudkan agar dapat diperoleh data
mengenai Keaktifan Siswa dalam kegiatan Rohis dengan prestasi belajar PAI melalui kuesionerangket yang akan disebarkan di SMA Muhammadiyah 3.
Dalam survei, informasi dikumpulkan dari responden melalui kuesioner. Umumnya, pengertiam survei dibatasi pada penelitian dengan data yang
dikumpulkan dari sampel untuk mewakili seluruh populasi. Ini berbeda dengan sensus yang informasinya dikumpulkan dari seluruh populasi. Dengan
demikian, penelitian survei adalah penelitian yang mengambil sampel dari
1
Syofian Siregar, Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Bumi Aksara,
2014, cet.1, h. 30