Pelaksanaan Tindakan Perencanaan Siklus III a. Perencanaan Siklus III

sederhana dengan materi kegiatan menghitung skala peta, dan menggambar peta Kota semarang dengan teknik membuat kotak dan teknik menjiplak

b. Pelaksanaan Tindakan

1 Pra kegiatan ± 10 menit a Salam b Doa bersama c Absensi d Pengkondisian kelas

2 Kegiatan Awal ± 15 menit

a Apersepsi : “Dari unsur-unsur peta yang dipelajari kemarin,apa yang dimaksud dengan skala peta?” “ Ada berapa macam skala peta yang kalian ketahui? b Guru menyampaikan tujuan pembelajaran c Guru memberi motivasi siswa 3 Kegiatan inti ± 60 menit  Eksplorasi a Guru mempersiapkan gambar peta Kota Semarang yang ada macam skala peta, dan menjelaskan menggambar peta dengan cara memperbesar memperkecil peta dengan teknik kotak, dan menggambar peta dengan teknik menjiplak. b Guru menempelkan gambar peta Kota Semarang yang terdapat unsur peta, salah satu dari unsur peta yaitu skala peta. Skala peta ada dua macam yaitu yaitu skala garis dan skala angka. Sedangkan membuat gambar peta ada dua cara yaitu dengan cara memperbesar dan memperkecil peta melalui teknik kotak, dan menjiplak di papan atau ditayangkan melalui OHP. c Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk memerhatikanmenganalisis gambar macam skala peta ada dua yaitu skala angka dan skala garis, dan bagaimana menggambar peta dengan cara memperbesar dan memperkecil peta menggunakan teknik kotak dan menjiplak.  Elaborasi a Guru membagi kelompok, 1 kelompok beranggotakan 2-3 orang siswa. b Melalui diskusi kelompok 2-3 orang siswa, hasil diskusi dan analisis gambar macam skala peta ada dua yaitu skala garis dan skala angka, dan menggambar peta dengan cara memperbesar dan memperkecil peta menggunakan teknik kotak dan menjiplak dicatat pada kertas. c Tiap kelompok diberi kesempatan membacakan hasil diskusinya.  Konfirmasi a Guru memberikan umpan balik kepada siswa.

4 Kegiatan akhir± 20 menit .

a Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan b Guru memberikan evaluasi kepada siswa c Tindak lanjut: bagi siswa yang nilainya kurang maka guru akan memberikan perbaikan, sedangkan bagi siswa yang mendapat nilai ba- gus maka guru akan memberikan pengayaan.

c. Observasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COURSE REVIEW HORAY BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V A SDN KARANGAYU 02 KOTA SEMARANG

0 20 267

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS LAPORAN PENGAMATAN MELALUI MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN SUKOREJO 02 SEMARANG

0 19 225

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING BERBASIS MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS IVA SDN SAMPANGAN 02 KOTA SEMARANG

0 3 336

PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN TEMA LINGKUNGAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Tema Lingkungan Melalui Model Pembelajaran Example Non Example Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kel

0 2 16

PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN TEMA LINGKUNGAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Tema Lingkungan Melalui Model Pembelajaran Example Non Example Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Siswa Kel

0 2 10

MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE

1 2 3

MODEL PEMBELAJARAN TIDAK TERARAH NON DIR

0 0 1

PENINGKATAN HASIL BELAJAR TEMATIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE SISWA KELAS V SD

0 0 9

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE SISWA KELAS IV SD 1 RENDENG KUDUS TAHUN PELAJARAN 20132014

0 0 19

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MELALUI MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE KELAS IV SDN 02 HONGGOSOCO JEKULO KUDUS SKRIPSI

0 0 25