BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Subyek Penelitian
Subjek penelitian adalah guru kelas IVA dan siswa kelas IVA sebanyak 42 siswa, yang terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 22 orang siswa perempuan.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Petompon 02 Semarang. Untuk memudahkan pengamatan dipilih 10 siswa yang melakukan banyak kesalahan pada saat
pembelajaran. Hal tersebut didukung pendapat Sukayati 2008:57-58 yang mengemukakan bahwa subjek penelitian tindakan kelas dapat difokuskan pada
siswa yang berdasarkan data awal banyak melakukan kesalahan saat dalam mengerjakan tes atau soal evaluasi.
3.2 Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a.
Variabel Tindakan : Model Contextual Teaching And Learning CTL Variasi Snowball Throwing
Berbantuan Media Komik. b.
Variabel masalah: 1
Keterampilan guru kelas IVA SDN Petompon 02 Semarang dalam pembelajaran Matematikamateri pecahan melalui model Contextual
Teaching and Learning CTL variasi Snowball Throwing berbantuan media komik.
2 Aktivitas siswa kelas kelas IVA SDN Petompon 02 Semarang dalam
pembelajaran Matematika materi pecahan melalui model Contextual
Teaching and Learning CTL variasi Snowball Throwing berbantuan media komik.
3 Iklim pembelajaran kelas IVA SDN Petompon 02 Semarang dalam
pembelajaran Matematika materi pecahan melalui model Contextual Teaching and Learning CTL variasi Snowball Throwing berbantuan
media komik. 4
Kualitas materi pembelajaran kelas IVA SDN Petompon 02 Semarang dalam pembelajaran Matematika materi pecahan melalui model
Contextual Teaching and Learning CTL variasi Snowball Throwing berbantuan media komik.
5 Kualitas media pembelajaran kelas IVA SDN Petompon 02 Semarang
dalam pembelajaran Matematika materi pecahan melalui model Contextual Teaching and Learning CTL variasi Snowball Throwing
berbantuan media komik. 6
Hasil belajar kelas IVA SDN Petompon 02 Semarang dalam pembelajaran Matematika materi pecahan melalui model Contextual
Teaching and Learning CTL variasi Snowball Throwing berbantuan media komik.
3.3 Prosedur Penelitian Tindakan Kelas