Umpan Balik dan Tindak Lanjut Kunci jawaban soal latihan

Modul Matematika SMA 35 Tunjukkan bahwa matriks � dan saling invers Jawab: Untuk menunjukkan bahwa Matriks � dan saling invers, harus kita tunjukkan bahwa � = − dan = � − dengan menunjukkan bahwa � ∙ = ∙ � = . �. = [ − − ] ∙ [ ] = [ ∙ + − ∙ ∙ + − ∙ − ∙ + ∙ − ∙ + ∙ ] = [ ] = . � = [ ] ∙ [ − − ] = [ ∙ + ∙ − ∙ − + ∙ ∙ + ∙ − ∙ − + ∙ ] = [ ] = Jadi � ∙ = ∙ � = terbukti

3. Matriks Singular dan Matriks Non Singular

Suatu matriks dikatakan singular jika determinannya nol, dan dikatakan non-singular jika determinannya tidak nol. Contoh: Diberikan matriks-matriks: � = [− − ] , = [ − ] , dan = [− − ] Manakah dari matriks-matriks di atas yang merupakan matriks singular dan matriks non singular? Jawab: |�| = |− − | = − ∙ − − ∙ = − − − = | | = | − | = ∙ − − ∙ = − − = − | | = |− − | = − ∙ − − ∙ = − = Oleh karena determinan matriks � adalah nol dan determinan matriks dan tidak nol, maka matriks � adalah matriks singular dan matriks dan adalah matriks non singular. 36

4. Invers Matriks Ordo 2 × 2.

Jika � = [ ] dengan |�| = − ≠ , maka invers matriks � adalah � − = |�| [ − − ]. Dengan kata lain untuk memperoleh invers dari matriks � yang berordo 2 × 2 ditempuh dengan cara: a. Pertukaran elemen-elemen pada diagonal utamanya b. Berikan tanda negatif pada elemen-elemen lainnya c. Bagilah setiap elemen matriks dengan determinannya. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa: a. Suatu matriks persegi tidak memiliki invers jika dan hanya jika matriks itu singular. b. Suatu matriks persegi memiliki invers jika dan hanya jika matriks itu non singular. Contoh: Tentukan invers matriks � = [ − − ] Jawab: Dengan menggunakan rumus invers matriks di atas didapatkan: � − = ∙ — ∙ − [ ] = [ ] = [ ] Jadi invers matriks � = � − = [ ]

5. Menentukan Invers Matriks Selain Berordo 2×2

Menentukan Invers matriks berordo 3×3, dengan menggunakan Adjoint matriks. Jika � adalah matriks non singular berordo 3×3, maka invers � adalah Modul Matematika SMA 37 � − = �� � |�| , Dengan: |�| = determinan dari matriks � � � = adjoint dari matriks A Untuk dapat menggunakan adjoint matriks, kita sebelumnya harus memahami tentang minor, dan kofaktor.

a. Minor

Apabila elemen-elemen pada baris ke- dan kolom ke- dari matriks � berordo 3×3 dihapuskan maka didapat suatu matriks baru yang berordo 2×2. Matriks baru ini merupakan submatriks �. Determinan dari submatriks � ini disebut minor dan dinyatakan dengan | | Misalkan matriks � berordo 3×3 � = [ ], determinan � = |�| = | | Minor-minor dari matriks � setelah dihilangkan elemen-elemen pada baris ke 1 sampai 3 dan kolom ke 1 sampai 3 adalah sebagai berikut: | | = | |, | | = | |, | | = | | | | = | |, | | = | |, | | = | | | | = | |, | | = | |, | | = | | Berikut ini diberikan contoh cara mendapatkan minor-minor dari matriks �.