Pelaksanaan Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

G. Pelaksanaan Penelitian

Berikut ini merupakan penjadwalan atau waktu penelitian yang dilakukan peneliti yang tertuang dalam tabel dibawah ini: Tabel 3.3 Jadwal Penelitian di SMA X Yogyakarta tentang Bagaimana Guru di SMA X Yogyakarta Melakukan Perencanaan Pembelajaran Fisika No. Tanggal Kegiatan Rincian Kegiatan 1. April 2015 Observasi pendahuluan I di dalam kelas XI IPA saat berlangsungnya PBM 2. April 2015 Observasi pendahuluan II di dalam kelas XI IPA saat berlangsungnya PBM 3. April 2015 Pengambilan data wawancara awal dengan guru. 4. April 2015 Pengambilan data I: observasi selama PBM berlangsung dan melakukan wawancara. 5. April 2015 Pengambilan data II: observasi selama PBM berlangsung dan melakukan wawancara. 6. Mei 2015 Pengambilan data III: observasi selama PBM berlangsung dan melakukan wawancara. 7. Mei 2015 Pengambilan data wawancara konfirmasi dengan guru. 8. Mei 2015 Pengambilan data wawancara dengan siswa. 40

BAB IV DATA, ANALISIS, DAN PEMBAHASAN

A. Data

1. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian dilaksanakan di salah satu sekolah swasta di Yogyakarta yang menggunakan kurikulum KTSP, dengan meneliti seorang guru fisika di sekolah tersebut. Peneliti melihat bagaimana guru merencanakan proses pembelajaran fisika yang akan berlangsung di dalam kelas dengan melakukan wawancara awal. Setelah peneliti melakukan wawancara awal, peneliti mengobservasi kondisi di dalam kelas saat guru tersebut mengajar. Pada observasi di dalam kelas ini bertujuan untuk melihat apakah rencana- rencana yang disampaikan guru saat wawancara awal dapat terlaksana atau tidak. Wawancara untuk konfirmasi dilakukan setelah observasi di dalam kelas, peneliti melakukan wawancara dengan mengajukan beberapa pertanyaan yang mengkonfirmasi realita sebenarnya dengan proses pembelajaran di dalam kelas. Wawancara awal dan wawancara konfirmasi dilakukan di luar kelas atau di luar jam pelajaran fisika, pada tanggal 21 April 2015 dan 23 Mei 2015 di ruang tamu SMA X Yogyakarta. Observasi proses pembelajaran dilakukan pada tanggal 3 Mei 2015, dengan materi praktikum tentang tegangan permukaan di laboratorium SMA X Yogyakarta dan observasi kedua dilakukan pada tanggal 11 Mei 2015 di kelas XII IPS 3 dengan materi pembelajaran teori kinetik gas. Sebelum peneliti melakukan

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN FISIKA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMA.

0 3 45

Peran guru IPA/Fisika dalam upaya untuk mempersiapkan karier siswa dalam bidang IPA/Fisika : studi kasus pada 5 guru Fisika SMA di Yogyakarta.

0 3 115

Pemahaman guru Fisika SMA Kabupaten Mimika tentang pengertian dan implementasi kurikulum 2013 dalam proses pembelajaran di kelas.

1 1 146

Implementasi pendekatan saintifik dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) pada mata pelajaran fisika kelas XI IPA SMA (studi kasus di SMA X Yogyakarta).

0 1 142

Analisis evaluasi pembelajaran Fisika dan implementasi pendekatan saintifik dalam evaluasi pembelajaran Fisika kelas XI IPA SMA : studi kasus di SMA P Yogyakarta.

0 0 94

Gaya belajar siswa kelas X dan XI IPA serta gaya mengajar guru di kelas tersebut dalam pembelajaran fisika di SMA Bhakti Karya Kaloran Kabupaten Temanggung Jawa Tengah.

0 1 154

Gaya belajar siswa kelas X dan XI IPA serta gaya mengajar guru di kelas tersebut dalam pembelajaran fisika di SMA Bhakti Karya Kaloran Kabupaten Temanggung Jawa Tengah

2 2 152

Perangkat Mengajar Fisika dan bahan ajar powerpoint SMA Kelas X, XI, XII Bab 8 Fisika Atom

0 0 42

Pengetahuan guru fisika tentang strategi mengajar dalam pembelajaran fisika yang dimiliki oleh 3 orang guru fisika SMA di Yogyakarta - USD Repository

0 21 380

KEMAMPUAN GURU DALAM MENJELASKAN MATERI PEMBELAJARAN FISIKA: (STUDI KASUS PADA 3 GURU FISIKA SMA DI YOGYAKARTA)

0 21 380