SPSS 11.5 for Windows. Hasil pengukuran reliabilitas menyatakan bahwa kuesioner dapat diandalkan untuk dijadikan alat ukur pada
penelitian ini.
4.4.3. Uji Wilcoxon
Menurut Siregar 2005, uji wilcoxon memperhalus uji tanda dengan cara menyertakan selisih hasil pengukuran berpasangan
X
i
, Y
i
sesuai dengan tandanya. Selanjutnya memberi ranking terhadap selisih pasangan X
i
, Y
i
tersebut, sesuai dengan urutannya masing-masing. Harga mutlak selisih Xi, Yi, yang terkecil diberi
skor 1, berikutnya diberi skor 2, demikian selanjutnya sampai skor ke-n. Untuk harga mutlak yang sama besar diberi skor rata-rata
rankingnya. Teknik analisis yang akan dilakukan dalam penelitian ini
adalah uji Wilcoxon, untuk mengetahui efektivitas pelatihan yang dilaksanakan pihak perusahaan terhadap peningkatan kinerja
karyawan sebelum dan setelah pelaksanaan pelatihan. Efektivitas pelatihan dan peningkatan kinerja karyawan pada akhirnya diolah
menggunakan Microsoft Excel 11.5 for Windows. Langkah-langkah dalam penggunaan uji Wilcoxon menurut
Siegel 1992 adalah: 1.
Menetapkan selisih bertanda d
i
antara kedua skornya untuk setiap pasangan.
2. Buatlah ranking harga-harga d
i
itu tanpa mempedulikan tanda. Untuk harga-harga d yang sama buatlah rata-rata ranking yang
sama tersebut. 3.
Bubuhkan pada setiap ranking, tanda + atau – untuk d yang direpresentasikan.
4. Tetapkan T = jumlah yang lebih kecil dari kedua kelompok
ranking yang memiliki tanda yang sama. 5.
Dengan mencacah, tetapkanlah N = banyak total harga d yang memiliki tanda.
6. Prosedur yang digunakan saat menetapkan signifikansi harga T
yang diobservasi tergantung pada pemilihan N: a.
Jika N sama dengan 25 atau kurang, Tabel G menyajikan harga-harga T untuk berbagai ukuran N. Jika harga T yang
diobservasi adalah sama dengan atau kurang dari harga yang diberikan dalam tabel tersebut, untuk suatu tingkat
signifikansi tertentu, Ho dapat ditolak pada tingkat signifikansi itu.
b. Jika N lebih besar dari 25, hitunglah harga z sebagaimana
didefinisikan oleh rumus 3. Tentukan kemungkinan yang berkaitan dengan kemunculan harga itu dibawah Ho dengan
melihat Tabel A. Untuk suatu tes dua sisi, kalikan dua p yang ditunjuk itu, bila p yang diperoleh dengan cara ini sama
dengan atau kurang dari α, tolaklah Ho.
Rumus Wilcoxon:
24 1
2 1
4 1
+ +
= −
= −
= N
N N
N N
T T
Z
t t
σ σ
...........................................3
Keterangan : T = Jumlah rangking positif atau negatif
N = Banyak pasangan data yang ada σ
t
= Deviasi standar
4.4.4. Analisis Persepsi dengan Rataan Skor