45
c. Management 1 Tidak Mampu Bersaing Dalam Pengendalian Operasional
Perusahaan cenderung bergantung pada modal dari pihak eksternal untuk membiayai kegiatan operasionalnya.
46
Apabila biaya tidak mencukupi maka perusahaan memiliki kemungkinan tidak mampu bersaing dalam
hal pengendalian operasional perusahaan.
2 Tidak Mampu Bersaing Dalam Inovasi Produk
Perusahaan apapun yang ingin ikut ambil bagian dalam persaingan secara penuh pada abad millenium harus memiliki mental prima yang bersifat
antisipatif, inovatif, dan prima. Bank syariah pun tidak dapat lepas dari kewajiban melakukan inovasi produk dalam rangka meningkatkan daya
saing dan kinerjanya.
47
Ketika perusahaan tidak mampu bersaing dalam
inovasi produk tentu akan mempengaruhi kinerja perusahaan tersebut. 3 Adanya Kontrol Dan Presure Oleh Pihak-Pihak Eksternal
Perusahaan
Hal ini dapat terjadi ketika perusahaan menjadi perusahaan publik, dimana perusahaan akan dikontrol dan mendapat presure oleh pihak-
pihak eksternal perusahaan.
48
Karena yang akan memiliki saham dari perusahaan tersebut menyebar ke banyak stakeholder.
46
Cahyani Nuswandari, “Pengaruh Corporate Governance Perception Index Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta”, Jurnal Bisnis dan
Ekonomi, Vol.16 No.2, September 2009, h.71.
47
Henni Indriati, “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Inovasi Produk Perbankan Syariah di Indonesia”, Tesis Universitas Indonesia, Juni 2011, h.6.
48
Hendy M. Fakhruddin, Go Public : Strategi Pendanaan dan Peningkatan Nilai Perusahaan, Jakarta : PT Elex Media Komputindo, h.79.
46
5. Alternatif Strategi
Dalam kriteria alternatif strategi ini terdiri dari beberapa sub alternatif strategi yang merupakan strategi dalam memutuskan go public, yaitu :
a. Company Branding Brand Perusahaan 1 Penguatan Branding
Dengan memiliki branding perusahaan yang kuat tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi investor, khususnya apabila dikenal sebagai
perusahaan yang sehat, dikelola secara profesional, dan sebagainya.
49
Karena akan mencipatkan kepercayaan dari investor untuk memiliki saham dari perusahaan tersebut.
2 Penguatan Struktur Perusahaan
Pada umumnya keberadaan perusahaan tidak lepas dari grup atau kelompok perusahaan. Investor akan mempertimbangkan keberadaan
perusahaan dalam sebuah grup, apakah anak perusahaan, induk perusahaan holding company dan faktor lain yang terkait dengan
struktur perusahaan dalam satu grup.
50
Ketika perusahaan tersebut tidak berasal dari struktur perusahaan yang kuat, tentu akan mengurangi
minat investor untuk memiliki saham tersebut.
3 Peningkatan Ukuran Perusahaan
Semakin besar aset perusahaan, pada umumnya akan semakin menarik minat investor untuk memiliki saham perusahaan tersebut. Perusahaan
49
Hendy M. Fakhruddin, Go Public : Strategi Pendanaan dan Peningkatan Nilai Perusahaan, Jakarta : PT Elex Media Komputindo, h. 79
50
Hendy M. Fakhruddin, Go Public : Strategi Pendanaan dan Peningkatan Nilai Perusahaan, h. 80.