Financial Performance Internal Policy
54
Bank Panin Syariah sebelum go public, 2 menganalisis tingkat kesehatan keuangan Bank Panin Syariah setelah go public, dan 3 menganalisis pengaruh
kebijakan go public terhadap tingkat kesehatan keuangan Bank Panin Syariah. Metode analisis yang digunakan adalah metode uji beda paired sample t test.
Dengan variabel yang dianalisis adalah komponen rasio keuangan yang terdapat pada RBBR Risk-Based Bank Rating yakni, rasio ROA, NOM, dan
CAR. Selanjutnya penelitian dilanjutkan pada tahap perbandingan antara kesehatan keuangan pra go public dengan pasca go public dengan
menggunakan uji beda paired-sample t test. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebelum go public, secara
keseluruhan mengalami perubahan ke tingkat yang lebih baik. Begitu juga setelah go public, Bank Panin Syariah menunjukan pertumbuhan yang sangat
signifikan. Namun berdasarkan hasil uji lanjutan dengan uji beda paired- sample t test menunjukan bahwa hanya pada rasio CAR yang mewakili faktor
capital, ada perbedaan rata-rata antara pra go public dan pasca go public. Sedangkan pada rasio ROA dan NOM yang mewakili faktor earning, tidak ada
perbedaan rata-rata antara pra go public dan pasca go public. Untuk lebih jelas, maka lihatlah ringkasan peneliatian terdahulu pada
tabel dibawah ini :
Tabel 2.4 Ringkasan Penelitian Terdahulu
No Peneliti dan Judul
Model Analisis dan Variabel Penelitian
Hasil Penelitian Persamaan
Perbedaan
1. James C. Brau dan Stanley
E. Fawcett. Journal of Finance. 2006
Initial Public Offerings : An Analysis of Theory and
Practice Metode Dillman’s –
Total Design Method Motif
IPO, waktu,
underwriter, underpricing, signaling,
keputusan private Berdasarkan
hasil penelitian
yang dilakukan, maka ditemukan bahwa motif
utama perusahaan melakukan IPO adalah untuk menfasilitasi akuisisi.
Tema penelitian yang dibahas terkait teori dan
praktek IPO -
Objek penelitian
antara perusahaan yang tidak IPO,
perusahaan yang gagal IPO, dan perusahaan yang berhasil
IPO
- Penggunaan
variabel
penelitian
-
Penggunaan metode penelitian
2. Fitri Ismiyati dan Rohmad
Fuad Armansyah. Jurnal Manajemen Teori dan
Terapan.
Universitas Airlangga. 2010
Motif Go Public, Herding, Ukuran Perusahaan, Dan
Underpricing Pada Pasar Modal Indonesia
Metode regresi berganda dan analisis jalur dengan
metode regresi partial least square
Tujuan perusahaan go public,
herding, dan
ukuran perusahaan
terhadap tingkat
underpricing. Berdasarkan
hasil penelitian
yang ditemukan bahwa nilai R-square 0,100 yang
berarti model regresi memiliki tingkat goodness-fit yang kurang baik atau dapat
dikatakan variabilitas initial return yang dapat dijelaskan oleh ketiga variabel dalam
sebesar 10. Kemudian hasil dari analisis jalur adalah
bahwa motif perusahaan melakukan go public dan ukuran perusahaan total aset
dapat berpengaruh langsung terhadap initial return.
Tema penelitian yang dibahas terkait motif
perusahaan go public yang merupakan bagian
dari
pembahasan penelitian
yang dilakukan peneliti
- Metode
analisis yang
digunakan -
Tujuan penelitian hanya menganalisis tentang motif
perusahaan go public, tidak ada bahasan tentang solusi
dan skala prioritas dari setiap motif untuk go public
3. Hasbi Siraj. Skripsi. UIN
Jakarta 2015 Pengaruh Kebijakan Go
Public Terhadap Tingkat Kesehatan Keuangan PT.
Bank Panin Syariah. Metode uji beda paired-
sample t test ROA, NOM, CAR
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya pada rasio CAR yang mewakili faktor
modal, ada perbedaan rata-rata antara pra dan pasca go public
- Objek penelitian yang
digunakan yaitu PT Bank Panin Syariah
- Tema yang diangkat
tentang kebijakan go public
- Metode
analisis yang
digunakan -
Tujuan penelitian