59
Tabel 8. Sumber dan Biaya Penggunaan Air untuk Konsumsi oleh Responden
Wilayah Sumber Air
Jumlah Responden
Biaya Penggunaan airbulan PDAM
Air Galon
Total Min
Max Rata-
rata Min Max
Rata- rata
Biayabulan PDAM
5 28.000
150.000 74.200
- -
- 371.000
1 Air Galon
6 - -
- 12.000
72.000 38.500
231.000
PDAM+ Air Galon
5 28.000 38.000
32.000 15.000 63.000 33.400 327.000 PDAM
8 15.000
93.000 52.800
- -
- 264.000
2 Air Galon 5 -
- -
12.000 165.000
54.600 273.000
PDAM+ Air Galon
5 28.000
32.000 30.000
12.000 36.000
21.600 258.000
3 PDAM
2 60.000
60.000 60.000
- -
- 120.000
Air Galon
1 - -
- 176.000
- 176.600
176.000
Sumber: Data Primer Diolah , 2011
Secara umum, biaya yang dikeluarkan responden pada wilayah satu dan dua lebih besar dibandingkan dengan responden yang berada pada wilayah tiga
500 meter. Biaya yang dikeluarkan responden wilayah tiga untuk mendapatkan air PDAM hanya sebesar Rp 60.000. Total biaya yang dikeluarkan per bulannya
akibat menggunakan air PDAM untuk konsumsi sebesar Rp 120.000.
6.7 Biaya Pengobatan Akibat Pencemaran
Jumlah kerugian terbesar yang dialami responden akibat menderita
gangguan pencernaan dan kulit terjadi pada wilayah dua atau jarak 101-500 m dari industri yaitu sebesar Rp1.525.000 per bulan, dengan biaya rata-rata sebesar
Rp 169.444 per bulan. Jumlah kerugian ini jauh lebih besar dibandingkan pada wilayah satu atau jarak
≤ 100 m dari industri yang menderita kerugian akibat biaya pengobatan gangguan pencernaan dan kulit sebesar Rp 178.000 per bulan,
dengan biaya rata-rata sebesar Rp 22.250 per bulan. Perbedaan jumlah biaya pengobatan ini lebih disebabkan responden yang berada di wilayah dua memiliki
60
tingkat perekonomian lebih baik dari responden yang berada pada wilayah satu, sehingga responden yang berada pada wilayah dua lebih memilih pengobatan ke
rumah sakit yang tentunya memerlukan biaya yang lebih besar dibandingkan responden pada wilayah satu yang lebih memilih berobat ke PUSKESMAS
dengan biaya lebih murah. Besarnya biaya pengobatan responden akibat pencemaran yang menimbulkan penyakit pencernaan atau kulit dan gangguan
pernafasan dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9. Jumlah Biaya Pengobatan Akibat Pencemaran
Wilayah Gangguan Jumlah
Responden Biaya Pengobatanbulan Rp
Pernafasan Pencernaankulit
Total Min
Max Rata-
rata Min Max
Rata- rata
Biaya Bulan
1 Pernafasan 12
5.000 700.000 81.166 -
- -
974.000
Pencernaan Kulit
8 - - - 15.000
65.000 22.250
178.000
2 Pernafasan
10 5.000 1.000.000 164.000
- -
- 1.640.000
Pencernaan Kulit
9 - - - 5.000
1.000.000 169.444
1.525.000
3 Pernafasan 6
5.000 70.000 20.833 -
- -
125.000
Pencernaan kulit
5 - - - 5.000
150.000 49.000
245.000
Sumber: Data Primer Diolah, 2011
Selain gangguan pencernaan maag, diare atau gangguan kulit, penyakit yang disebabkan oleh pencemaran udara akibat adanya industri seperti Infeksi
Saluran Pernafasan Atas ISPA dan Paru-paru juga menyebabkan kerugian bagi masyarakat. Perbedaan biaya pun terjadi untuk biaya pengobatan gangguan
pernafasan, pada wilayah dua biaya rata-rata yang dikeluarkan sebesar Rp 164.000, jauh lebih besar dibandingkan biaya rata-rata yang dikeluarkan oleh
responden di wilayah satu yaitu sebesar Rp 81.166 per bulan. Responden yang menderita gangguan pernafasan terbanyak terdapat pada wilayah satu yaitu
sebanyak 12 responden atau sekitar 66,67 dari keseluruhan responden wilayah
61
satu. Untuk total biaya pengobatan terbesar yang dikeluarkan akibat gangguan pernafasan terdapat pada wilayah dua, yaitu sebesar Rp 1.640.000 per bulan. Hal
ini lebih dipengaruhi oleh keadaan ekonomi responden pada wilayah dua lebih baik dibandingkan pada wilayah satu, sehingga responden pada wilayah dua lebih
mempercayai rumah sakit sebagai tempat berobatnya. Berbeda dengan responden yang berada pada wilayah satu yang lebih memilih PUSKESMAS sebagai tempat
berobatnya dengan alasan biaya yang lebih murah.
6.8 Rata-rata kerugian akibat Pencemaran yang Dihasilkan oleh Industri