Kerangka Konseptual TINJAUAN PUSTAKA

2.3 Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual menjelaskan secara teoritis pertautan antar variabel yang diteliti. Pertautan antar variabel yang disusun dari berbagai teori yang telah dideskripsikan akan dianalisis secara kritis dan sistematis, sehingga menghasilkan sintesa tentang hubungan antar variabel yang diteliti. Sintesa tentang hubungan variabel tersebut, selanjutnya digunakan untuk merumuskan hipotesis Sugiyono, 2006: 49. Adapun kerangka konseptual dalam penelitian ini berdasarkan latar belakang masalah dan tinjauan pustaka di atas, dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 2.1 Kerangka Konseptual penelitian Sesuai dengan kajian teori keagenan agency theory, hubungan agensi muncul ketika satu orang atau lebih principal mempekerjakan orang lain agent untuk memberikan suatu jasa dan kemudian mendelegasikan wewenang pengambilan keputusan kepada agent tersebut Jensen dan Meckling, 1976. H2 Moderating Variable Dependen Variable Independen Variable H1 Karakteristik Perusahaan X - Ukuran Perusahaan - Umur Perusahaan - Likuiditas Return On Assets ROA Y Komisaris Independen Z Universitas Sumatera Utara Berdasarkan kerangka konseptual diatas, ditentukan bahwa variabel karakteristik perusahaan yang diproksikan kedalam ukuran perusahaan, umur perusahaan, likuiditas dan leverage sebagai variabel independen. Return On Assets ROA sebagai variabel independen dan good corporate governance yang diproksikan kedalam komisaris independen sebagai variabel moderating. Dengan adanya penerapan karakteristik perusahaan yang baik, maka laporan keuangan yang dihasilkan dapat diungkapkan secara transparan dan akurat, sehingga dapat meningkatkan manajemen dengan tingkat efektivitas yang tinggi dan sangat diperlukan dalam pencapaian tujuan mendapatkan laba yang besar. Dimana efektivitas ini dapat diukur dengan mengetahui seberapa besar rasio profitabilitas yang diperoleh. Rasio profitabilitas merupakan alat pengukur kinerja perusahaan. Selain karakteristik perusahaan, penerapan good corporate governance khususnya komisaris independen diduga juga mempunyai pengaruh terhadap hubungan karakteristik perusahaan dengan return on assets. Variabel komisaris independen ini diharapkan dapat membatasi tingkat manajemen laba melalui fungsi monitoring atau pelaporan keuangan dan dapat menyeimbang untuk mengambilkan keputusan dewan komisari. Sehingga dengan adanya komisaris independen dapat memonitoring laporan keuangan dan dapat meningkatkan manajemen dengan tingkat efektivitas yang tinggi. Oleh karena itu, dengan adanya komisaris independen dapat memberikan hubungan yang memperkuat atau memperlemah hubungan karakteristik perusahaan dengan return on assets. Universitas Sumatera Utara

2.4 Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance terhadap Profitabilitas Perusahaan dengan Komisaris Independen sebagai Variabel Moderating (Studi pada Perusahaan Perkebunan yang Ada di Indonesia)

5 95 103

Pengaruh Profitabilitas, Struktur Modal, Rasio Saham, dan Size Terhadap Return Saham Dengan Komisaris Independen Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Wholesale dan Retail Trade di Bursa Efek Indonesia

1 54 116

Pengaruh Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba dengan Profitabilitas sebagai variabel moderating Pada Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 46 80

Pengaruh Asimetri Informasi, Ukuran Perusahaan, Leverage dan Return on Assets Terhadap Manajemen Laba dengan Kepemilikan Manajerial Sebagai Variabel Moderating pada Pertambangan Batubara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 36 97

Pengaruh Struktur Modal dan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan dengan Ukuran Perusahaan sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 5 96

Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 15 88

Pengaruh Asimetri Informasi, Ukuran Perusahaan, Leverage dan Return on Assets Terhadap Manajemen Laba dengan Kepemilikan Manajerial Sebagai Variabel Moderating pada Pertambangan Batubara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 7 97

PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET (IOS), KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KOMISARIS INDEPENDEN, DAN RETURN ON INVESTMENT (ROI) TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 143

1.2 Sub sektor perkebunan - Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Return On Assets dengan Komisaris Independen sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 27

Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Return On Assets dengan Komisaris Independen sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 15