Pengaruh partisipasi anggota dan sikap kewirausahaan terhadap

41

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini termasuk penelitian ex-post facto. Penelitian ex-post facto merupakan penelitian yang telah terjadi, peneliti menyelidiki faktor-faktor yang mendahului atau menentukan sebab-sebab yang mungkin atas peristiwa yang diteliti Suharsimi Arikunto, 2010: 17. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif karena variabel bebas dan variabel terikat berupa angka atau dapat diangkakan dan dianalisis berdasarkan analisis statistik.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMK Koperasi Yogyakarta yang beralamat di Jalan Kapas No. 5 Yogyakarta. Penelitian dilakukan bulan Juni – Agustus 2015.

C. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional diperlukan untuk menyamakan asumsi-asumsi terhadap permasalahan yang akan dibahas. Definisi operasional variabel dalam penelitian ini terbagi dalam dua variabel, yaitu: 1. Variabel bebas Independen Yaitu variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependen. Variabel independen dalam penelitian ini adalah: a. Partisipasi anggota X 1 Partisipasi anggota adalah keikutsertaan anggota siswa dalam kegiatan koperasi sekolah dalam rangka meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan kepada anggota maupun non anggota. Dalam hal ini partisipasi anggota terdiri dari partisipasi dalam permodalan, partisipasi dalam organisasi dan partisipasi dalam usaha koperasi sekolah. b. Sikap kewirausahaan X 2 Sikap kewirausahaan adalah kecenderungan berperilaku yang seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada menciptakan dan menerapkan cara kerja dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik serta memperoleh keuntungan. Dalam hal ini yang dinilai adalah sikap kewirausahaan yang dimiliki anggota, dimana anggota merupakan pemilik serta pernah menjadi petugas piket yang melayani secara langsung anggota lain maupun non anggota. Sikap kewirausahaan diantaranya percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambil resiko, kepemimpinan, keorisinilan, dan berorientasi ke masa depan yang dimiliki oleh anggota. 2. Variabel terikat dependen Yaitu variabel yang berubah, disebabkan variabel independen a. Pelayanan Prima Y Pelayanan prima adalah kepedulian dan kemampuan koperasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan dengan

Dokumen yang terkait

PENGARUH PARTISIPASI ANGGOTA DAN PELAYANAN KREDIT TERHADAP KEBERHASILAN KOPERASI PEGAWAI REPUBIK Pengaruh Partisipasi Anggota Dan Pelayanan Kredit Terhadap Keberhasilan Koperasi Pegawai Repubik Indonesia (Kpri) Tugu Lilin Pajang Surakarta.

0 7 20

PENGARUH MOTIVASI DAN KUALITAS PELAYANAN KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA DI KUD CEPOGO Pengaruh Motivasi Dan Kualitas Pelayanan Koperasi Terhadap Partisipasi Anggota Di KUD Cepogo Boyolali Tahun 2014.

0 2 17

PENGARUH MOTIVASI DAN KUALITAS PELAYANAN KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA DI KUD CEPOGO Pengaruh Motivasi Dan Kualitas Pelayanan Koperasi Terhadap Partisipasi Anggota Di KUD Cepogo Boyolali Tahun 2014.

0 2 17

PENGARUH PELAYANAN KOPERASI, SIKAP ANGGOTA DAN PENDAPATAN ANGGOTA TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA : Studi Kasus Pada Koperasi Pedagang Pasar Baru Kota Bandung.

0 2 50

Pengaruh Persepsi, Sikap, dan Pelayanan Terhadap Partisipasi Anggota Koperasi:Survey pada Anggota Koperasi Syariah di Kota Bandung.

0 5 45

Pengaruh pengetahuan anggota koperasi, persepsi anggota tentang pelayanan koperasi, dan motivasi berkoperasi terhadap partisipasi berkoperasi siswa SMA Negeri 1 Ngemplak, Sleman, Yogyakarta.

4 26 169

PENGELOLAAN PROGRAM KERJA KOPERASI SEKOLAH “TUNAS PELITA” DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KOPERASI YOGYAKARTA.

0 6 190

PENGARUH PELAYANAN KOPERASI, SIKAP ANGGOTA DAN PENDAPATAN ANGGOTA TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA : Studi Kasus Pada Koperasi Pedagang Pasar Baru Kota Bandung - repository UPI S PEK 0607541 Title

0 0 3

PENGARUH PARTISIPASI ANGGOTA TERHADAP KEBERHASILAN KOPERASI

0 0 9

PENGARUH PARTISIPASI ANGGOTA KOPERASI TERHADAP

0 1 121