Jenis Penelitian Subjek dan Objek Penelitian

pembaca Harian Jogja pada akhir tahun dan awal tahun sangat menarik untuk diteliti. Pembaca Harian Jogja memberikan saran, kritik, dan masukan untuk menyambut tahun baru 2014 dan permasalahan-permasalahan yang terjadi pada akhir tahun 2013. Adapun objek penelitian ini adalah bentuk pematuhan dan pelanggaran maksim kesantunan berbahasa yang terdapat dalam SMS pembaca pada rubrik “Halo Jogja” di surat kabar Harian Jogja . Penelitian ini menggunakan landasan teori yang dikemukakan oleh Leech di dalam bukunya yang berjudul P rinsip- prinsip Pragmatik 1993, yakni enam maksim yang terdapat di dalam prinsip kesantunan berbahasa. Maksim tersebut antara lain: maksim kearifan, maksim kedermawanan, maksim pujian, maksim kerendahhatian, maksim kesepakatan, dan maksim kesimpatian.

C. Instrumen Penelitian

Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri human instrument yang berperan sebagai penafsir dan penganalisis data. Peran peneliti sebagai instumen utama berkaitan dengan keseluruhan proses penelitian sebagai alat pengumpul data. Peneliti harus menyesuaikan diri pada keadaan dan situasi pengumpulan data. Hal ini berarti peneliti dituntut untuk memiliki kemampuan dan pengetahuan yang memadai tentang hal-hal yang berkaitan dengan kesantunan dalam berbahasa terutama mengenai prinsip-prinsip kesantunan berbahasa dengan berbagai macam maksimnya. Berdasarkan teori-teori yang berhubungan dengan permasalahan penelitian, maka peneliti sebagai instrumen utama penelitian membuat indikator- indikator yang dibutuhkan berdasarkan teori tersebut. Indikator-indikator ini bertujuan untuk mempermudah proses penelitian khususnya pada suatu pengambilan data, pemilihan data, dan analisis data. Indikator yang dibuat peneliti adalah indikator kesantunan berbahasa, subindikator kesantunan berbahasa dan indikator pemarkah tata krama penanda kesantunan berbahasa. Tabel 2: Indikator Kesantunan Berbahasa Menurut Leech Terjemahan Oka, 1993 No Maksim Indikator Pusat Diri Lain 1 Kearifan a. + Perbesar keuntungan b. - Perkecil kerugian - -   2 Kedermawanan a. + Perbesar kerugian b. - Perkecil keuntungan   - - 3 Pujian a. + Perbesar pujian b. - Perkecil kecaman - -   4 Kerendahhatian a. + Perbesar kecaman b. - Perkecil pujian   - - 5 Kesepakatan a. + Perbesar persesuaian b. - Perkecil ketidaksesuaian 6 Kesimpatian a. + Perbesar simpati b. - Perkecil antipati     Diambil dari sumber Leech Terjemahan Oka, 1993

Dokumen yang terkait

PERSEPSI PEMBACA SURAT KABAR HARIAN TRIBUN TERHADAP RUBRIK OLAHRAGA SEBAGAI SARANA INFORMASI

0 11 31

I RUBRIK HALO JOGJA SEBAGAI RUANG PUBLIK.

0 3 8

PENDAHULUAN TINGKAT KEPUASAN PEMBACA DI KOTA YOGYAKARTA TERHADAP BERITA OLAHRAGA SURAT KABAR HARIAN JOGJA (Studi Deskriptif Kuantitatif tentang Tingkat Kepuasan Pembaca di Kota Yogyakarta terhadap Berita Olahraga Surat Kabar Harian Jogja).

0 2 36

PENUTUP TINGKAT KEPUASAN PEMBACA DI KOTA YOGYAKARTA TERHADAP BERITA OLAHRAGA SURAT KABAR HARIAN JOGJA (Studi Deskriptif Kuantitatif tentang Tingkat Kepuasan Pembaca di Kota Yogyakarta terhadap Berita Olahraga Surat Kabar Harian Jogja).

0 3 78

REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA PADA WACANA HUMOR RUBRIK “SONTOLOYO” DI SURAT KABAR METEOR REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA PADA WACANA HUMOR RUBRIK “SONTOLOYO” DI SURAT KABAR METEOR EDISI DESEMBER 2010 – FEBRUARI 2011.

0 1 15

PENDAHULUAN REALISASI KESANTUNAN BERBAHASA PADA WACANA HUMOR RUBRIK “SONTOLOYO” DI SURAT KABAR METEOR EDISI DESEMBER 2010 – FEBRUARI 2011.

0 1 8

Tingkat kesantunan berdasarkan Maksim Leech rubrik SMS Suara Rakyat di dalam Surat Kabar Kedaulatan Rakyat.

1 1 149

(ABSTRAK) KESANTUNAN BERBAHASA DALAM WACANA SMS (SHORT MESSEGE SERVICE) PEMBACA PADA KOLOM SUARA WARGA DI HARIAN KOMPAS.

0 0 3

KESANTUNAN BERBAHASA DALAM WACANA SMS (SHORT MESSEGE SERVICE) PEMBACA PADA KOLOM SUARA WARGA DI HARIAN KOMPAS.

0 3 101

KESANTUNAN BERBAHASA DALAM RUBRIK “URUN REMBUK” DI SURAT KABAR RADAR JOGJA JAWA POS.

0 2 205