Subjek dan METODE PENELITIAN

34

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Subjek dan

Setting Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Pesantren Sabilil Muttaqien PSM Randublatung, Jalan Onggososro No. 27 Randublatung, Kab. Blora Jawa Tengah. SMK PSM Randublatung terdiri dari tiga jurusan yaitu Administrasi Perkantoran, Akuntansi dan Tata Busana. Subjek penelitian yang diambil adalah siswa kelas X Administrasi Perkantoran dengan jumlah siswa 38. Berdasarkan hasil observasi awal menunjukkan bahwa nilai yang terendah dari 6 enam mata pelajaran kompetensi kejuruan adalah mengaplikasikan keterampilan dasar komunikasi dengan rata-rata kelas hanya 50,74 dari syarat KKM 73. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu penelitian tindakan kelasclass room action research. Penelitian tindakan kelas ini direncanakan terdiri dari 3 siklus. Jika dalam 3 siklus belum terjadi peningkatan sesuai yang diharapkan atau sesuai kriteria keberhasilan sehingga dilaksanakan siklus berikutnya. Penelitian Tindakan Kelas PTK dilaksanakan dalam bentuk siklus yang mencakup : 1 perencanaan planning, 2 pelaksanaan acting, 3 pengamatan observing, 4 refleksi reflecting Iskandar, 2011:114. Untuk memperjelas proses pelaksanaan penelitian tindakan kelas digambarkan dalam bagan berikut : Gambar 3.1. Alur Rancangan Penelitian Tindakan Kelas Gambar 3.1. Alur Rencana Penelitian Tindakan Kelas Observasi awal : Mengidentifikasi masalah proses pembelajaran. Siklus 1 : Penanaman konsep dasar dan teknik komunikasi. Perencanaan Mendesain model pembelajaran Group Investigation dan perangkat pembelajaran. Pelaksanaan tindakan Melaksanakan model pembelaran dengan menekankan pada konsep dasar komunikasi dan teknik- teknik komunikasi. Pengamatan Guru dan peneliti mengamati pemahaman konsep siswa dalam proses pembelajaran. Refleksi Siklus 1 Refleksi berdasarkan pengamatan dan hasil pembelajaran pada siklus 1 Berhasil Simpulan Belum Pelaksanaan tindakan Melaksanakan model pembelajaran dengan mengajak siswa berperan aktif mencari bahan, menginvestigasi bahan dan melaporkan hasil investigasi. Pengamatan Guru dan peneliti mengamati aktivitas siswa dalam pembelajaran. Refleksi Siklus II Refleksi berdasarkan pengamatan dan hasil pembelajaran pada siklus II Pelaksanaan tindakan Melaksanakan model pembelajaran dengan mengajak siswa untuk mengevaluasi bersama melalui tanya jawab dan diskusi mengenai konsep hasil investigasi selama proses pembelajaran. Refleksi Siklus III Refleksi berdasarkan pengamatan dan hasil belajar pada siklus III. Berhasil Belum Simpulan Simpulan Siklus II : Pengaplikasian konsep dasar dan teknik komunikasi. Siklus III : Evaluasi konsep dasar dan aplikasi konsep dasar. Perencanaan Mendesain perbaikan model pembelajaran dari hasil refleksi siklus I dengan menekankan pada aktivitas belajar siswa. Perencanaan Menekankan pada evaluasi pemahaman konsep untuk perbaikan hasil belajar siswa. Berhasil Belum Siklus Berikutnya ? Pengamatan Guru dan peneliti mengamati proses evaluasi siswa dalam pembelajaran.

3.2. Faktor Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar sosiologi SMA SIT Fajar Hidayah Kotawisata-Cibubur: penelitian tindakan di SMA Fajar Hidayah pada kelas X

0 6 75

PENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN PENDEKATAN TEMATIK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION PADA TEMA LINGKUNGAN KELAS 11 SDN 8 BANDAR LAMPUNG 2013

0 4 44

PENGGUNAAN MODEL GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM PENERANGAN

0 8 135

AKTIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE KOMPETENSI DASAR HIDROSFER KELAS X MA DARUL HIKAM KABUPATEN KUDUS

0 7 109

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN DISIPLIN DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR MENERAPKAN DASAR-DASAR ELEKTRONIKA PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO.

0 2 27

PENERAPAN MODEL GROUP INVESTIGASI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENERAPKAN DASAR – DASAR GAMBAR TEKNIK KELAS X SMK NEGERI 2 KISARAN.

0 2 31

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN PADA KOMPETENSI MENERAPKAN ILMU STATIKA DAN TEGANGAN SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KONSTRUKSI BATU DAN BETON SMK NEGER

0 4 36

PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI GROUP INVESTIGATION DAN Pengaruh Pembelajaran Matematika dengan Strategi Group Investigation dan Realistic Mathematics Education Ditinjau dari Tingkat Kemandirian Belajar Siswa (Pada Siswa Kelas X SMK 1

0 2 16

PERBEDAAN HASIL BELAJAR ILMU STATIKA DAN TEGANGAN ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PROBLEM-BASED LEARNING) DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN EKSPOSITORI PADA SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK.

0 1 22

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) BERBANTUAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI MENERAPKAN DASAR-DASAR ELEKTRONIKA DI KELAS X-TAV1 SMKN 1 LENGKONG.

0 1 17