marka setebal 10 cm, sedangkan posisi shelter dan gazebo pada tempat pemberhentian bus berada disisi kanan dan juga ada yang disisi kiri badan
jalan. Dari 95 mahasiswa sebagai responden, persepsi terhadap kenyamanan jalur bus pada jalur barat Unnes KOPMA
– PKMU, diperoleh hasil sebagai berikut :
Tabel 4.12.
Persepsi terhadap penempatan jalur bus
NO. PERSEPSI
RESPONDEN PERSENTASE
1. Sangat Nyaman
1 1,05
2. Nyaman
8 8,42
3. Sedang
42 44,21
4. Tidak Nyaman
33 34,74
5. Sangat Tidak Nyaman
11 11,58
TOTAL 95
100
Sumber : Pengolahan data, 2013
Gambar 4.31. Penempatan jalur bus pada jalur barat Unnes
Sumber : Observasi, 2013
L. Fasilitas jalur sepeda
Kelengkapan fasilitas pendukung berpengaruh pada kenyamanan pengguna sepeda pada jalur barat Unnes KOPMA
– PKMU, dengan
adanya kelengkapan fasilitas jalur sepeda seperti rambu, markakerb sebagai pembatas jalur mampu menunjang keselamatan pengguna sepeda.
Dari 95 responden yang terdiri dari mahasiswa, persepsi terhadap kenyamanan fasilitas jalur sepeda di kawasan jalur barat Unnes
KOPMA – PKMU, diperoleh hasil sebagai berikut :
Tabel 4.13.
Persepsi mahasiswa terhadap fasilitas jalur sepeda
NO. PERSEPSI
RESPONDEN PERSENTASE
1. Sangat Nyaman
1 1,05
2. Nyaman
18 18,95
3. Sedang
41 43,16
4. Kurang
31 32,63
5. Sangat Kurang
4 4,21
TOTAL 95
100
Sumber : Pengolahan data, 2013
Gambar 4.32. Fasilitas jalur sepeda pada jalur barat Unnes
Sumber
: Observasi, 2013
M. Penempatan jalur sepeda
Kenyamanan pengguna
sepeda dapat
dipengaruhi oleh
penempatan jalur sepeda yang sesuai. Penempatan jalur sepeda dikawasan jalur barat Unnes KOPMA
– PKMU berada disisi kiri jalur bus dengan dibatasi marka setebal 10 cm. Berdasarkan persepsi 95 responden
kaitannya dengan kenyamanan penempatan jalur sepeda pada kawasan jalur barat Unnes KOPMA
– PKMU, diperoleh hasil sebagai berikut :
Tabel 4.14.
Persepsi terhadap penempatan jalur sepeda
NO. PERSEPSI
RESPONDEN PERSENTASE
1. Sangat Nyaman
2 2,11
2. Nyaman
16 16,84
3. Sedang
46 48,42
4. Kurang
29 30,52
5. Sangat Kurang
2 2,11
TOTAL 95
100
Sumber : Pengolahan data, 2013
Gambar 4.33.
Penempatan jalur sepeda pada jalur barat Unnes
Sumber : Observasi, 2013
4.2. Pembahasan
Hasil penelitian terhadap prasarana transportasi internal jalur barat Unnes KOPMA
– PKMU diatas ditinjau dari aspek kondisi fisik dan kenyamanan berdasarkan persepsi mahasiswa Unnes. Aspek yang ditinjau dari kondisi fisik
prasarana transportasi internal meliputi aspek pedestrian, aspek jalur bus, dan aspek jalur sepeda, masing
– masing memiliki indikator kenyamanan sebagai berikut :
INDIKATOR ASPEK
PEDESTRIAN JALUR BUS JALUR
SEPEDA
Sirkulasi V
- -
Iklim atau kekuatan alam V
- -
Keamanan V
- -
Kebersihan V
- -
Keindahan V
- -
Street furnitureRoad furniture
V -
- Jarak tempuh pejalan
kaki V
- -
Fasilitas pendukung jalur bus
- V
- Daya tampung halte dan
TPB -
V -
Jarak antar halte dan TPB -
V -
Penempatan jalur bus -
V -
Fasilitas jalur sepeda -
- V
Penempatan jalur sepeda -
- V
Selanjutnya hasil penelitian tersebut akan dianalisis dan dibahas seperti di bawah ini :