BAB II PROFIL UNHCR
2.1 UNHCR Sebagai Organisasi Internasional
Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB adalah suatu organisasi internasional terbesar di dunia yang beranggotakan hampir semua negara di dunia. Sejak berdiri
hingga saat ini, PBB telah memiliki 193 negara anggota yang juga merupakan Negara Berdaulat dan diakui oleh dunia Internasional. Saat ini PBB memiliki
beberapa badan organisasi yang bergerak di berbagai aspek kehidupan manusia, yaitu:
• Food and Agriculture Organization FAO
• International Atomic Energy Agency IAEA
• International Civil Aviation Organization ICAO
• International Labour Organisation ILO
• International Fund for Agricultural Development IFAD
• International Monetary Fund IMF
• InterGovernmental Maritime Consultative Organization IMCO
• International Telecommunication Union ITU
• United Nations Conference on Trade and Development UNCTAD
• United Nations Development Programme UNDP
• United Nations International Drug Control Program UNDCP
Universitas Sumatera Utara
• United Nations Environment Programme UNEP
• nited Nations Educational, Scientific and Cultural Organization
UNESCO •
United Nations Fund for International Partnerships UNFIP
• United Nations Population Fund UNFPA
• United Nations Human Settlements Programme UN–HABITAT
• United Nations Childrens Fund UNICEF
• United Nations Industrial Development Organization UNIDO
• United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in
the Near East UNRWA •
World Tourism Organization WTO •
United Nations High Commissioner for Refugees UNHCR Salah satu badan organisasi PBB yang saat ini sangat diakui dan
kinerjanya tampak jelas adalah UNHCR atau United Nation High Commisioner for Refugee Komisariat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa Urusan Pengungsi.
UNHCR adalah sebuah organisasi internasional yang merupakan badan PBB untuk urusan pengungsi.
Badan itu diberi mandat untuk memimpin dan mengkoordinasikan langkah-langkah internasional untuk melindungi pengungsi
dan menyelesaikan permasalahan pengungsi di seluruh dunia UNHCR didirikan
pada 14 Desember 1950 oleh Majelis Umum PBB dan resmi mulai bekerja pada tanggal 1 Januari 1951.
Universitas Sumatera Utara
Organisasi ini memiliki tugas untuk memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan internasional dalam melindungi pengungsi, pencari suaka maupun orang-
orang tanpa kewarganegaraan dan menyelesaikan permasalahan pengungsi di dunia. UNHCR ini juga
memastikan setiap pengungsi mendapatkan hak untuk memperoleh perlindungan.
Dalam melaksanakan fungsinya, UNHCR berpedoman kepada Konvensi Jenewa tahun 1951 dan Protokol Tambahan 1967 sebagai
pedoman acuhan.
2.2 Sejarah Berdirinya UNHCR