27 pengembangan diri masing-masing pengikutnya dengan cara memberikan
semangat dan dorongan untuk mencapai tujuannya.
2.1.2.3 Faktor-faktor Gaya Kepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan tarnsformasional peduli dengan perbaikan kinerja pengikut, dan mengembangkan pengikut ke potensi maksimal mereka. Orang
yang menampilkan kepemimpinan transformasional sering sekali memiliki kumpulan nilai serta prinsip internal yang kuat. Mereka efektif dalam memotivasi
pengikut untuk bertindak dalam cara yang mendukung kepentingan yang lebih besar, daripada kepentingan mereka sendiri. Menurut Northouse dalam Jandaghi
et al,. 2009 ada beberapa faktor dalam kepemimpinan transformasional, yaitu : a. Pengaruh Ideal
Pengaruh ideal mendeskripsikan pemimpin yang bertindak sebagai teladan yang kuat bagi pengikut. Pengikut menghubungkan dirinya dengan
pemimpin ini dan sangat ingin menirukan mereka. Pemimpin ini biasanya memiliki standar yang sangat tinggi akan moral dan perilaku yang etis,
serta bisa diandalkan untuk melakukan hal yang benar. Meraka sangat dihargai oleh pengikut yang biasanya sangat percaya kepada mereka.
Mereka memberi pengikut visi dan pemahaman akan misi. Faktor ideal diukur dengan dua komponen: komponen pengakuan yang merujuk pada
pengakuan pengikut kepada pemimpin yang didasarkan pada persepsi yang mereka miliki atas pemimpin mereka, dan komponen perilaku yang
merujuk pada observasi pengikut akan perilaku pemimpin. b. Motivasi yang Menginspirasi
Universitas Sumatera Utara
28 Faktor ini menggambarkan pemimpin yang mengkomunikasikan harapan
tinggi pada pengikut, menginspirasi mereka lewat motivasi untuk menjadi setia pada, dan menjadi bagian dari visi bersama dalam organisasi. Pada
praktiknya, pemimpin menggunakan symbol dan daya tarik emosional guna memfokuskan upaya anggota kelompok, guna mencapai lebih
daripada apa yang akan mereka lakukan untuk kepentingan pribadi mereka. Semangat tim ditingkat oleh jenis kepemimpinan inti. Contoh dari
faktor ini bisa saja seorang manajer penjualan yang memotivasi anggota tenaga penjual untuk hebat dalam pekerjaan mereka. Mereka
melakukannya lewat kata-kata yang mendorong dan percakapan singkat, untuk memberi semangat yang jelas-jelas mengkomunikasikan peran
penting yang mereka mainkan dalam pertumbuhan perusahaan di masa depan.
c. Rangsangan Intelektual Hal itu mencakup kepemimpinan yang merangsang pengikut untuk
bersikap kreatif dan inovatif serta merangsang keyakinan dan nilai mereka sendiri, seperti juga nilai dan keyakinan pemimpin serta organisasi. Jenis
kepemimpinan ini mendukung pengikut ketika mencoba pendekatan baru dan mengembangkan cara inovatif untuk menghadapi masalah organisasi.
Hal itu mendorong karyawan untuk memikirkan hal-hal secara mandirii dan terlibat dalam pengambilan keputusan yang hati-hati. Suatu contoh
dari jenis kepemimpinan ini adalah manajer pabrik yang mengingkatkan
Universitas Sumatera Utara
29 upaya setiap pekerja untuk mengembangkan cara unik, guna memecahkan
masalah yang telah menyebabkan kemerosotan dalam produksi. d. Pertimbangan yang Diadaptasi
Faktor ini mewakili pemimpin yang memberikan iklim yang mendukung, dimana mereka mendengarkan dengan seksama kebutuhan masing-masing
pengikut. Pemimpin bertindak sebagai pelatih dan penasihat, sambil mencoba untuk membantu pengikut untuk benar-benar mewujudkan apa
yang diinginkan. Pemimpin ini mungkin menggunakan delegasi untuk membantu pengikut tumbuh lewat tantangan pribadi. Sebagai contohnya
seorang manajer yang meluangkan waktu untuk memperlakukan setiap karyawan, dalam cara yang unik dan peduli. Untuk sejumlah karyawan,
pemimpin ini bisa memberi hubungan yang kuat. Untuk orang lain, pemimpin ini bisa memberi perintah tertentu dengan tingkatan struktur
yang tinggi. Intinya kepemimpinan transformasional memiliki dampak besar dan menghasilkan kinerja yang lebih daripada yang diharapkan.
Gambar 2.3 Faktor-faktor Kepemimpinan Transformasional
Pengaruh Ideal
Motivasi yang Menginsipirasi
Rangsangan Intelektual
Pertimbnagan yang Diadaptasi
Kinerja Melebihi Harapan
Universitas Sumatera Utara
30 Di dalam tahap pengembangan yang ada, pendekatan transformasional
memiliki sejumlah kekukatan Northouse, 2013:189 yaitu : 1. Kepemimpinan transformasional telah secara luas diteliti dari banyak
perspektif berbeda, termasuk serangkaian penelitian kualitatif tentang pemimpin dan CEO yang unggul di perusahaan besar yang terkenal.
2. Kepemimpinan transformasional memiliki daya tarik alami. 3. Kepemimpinan transformasional memperlakukan kepemimpinan sebagai
proses yang terjadi antara pengikut dan pemimpin. 4. Pendekatan transformasional memberi pandangan yang lebih luas tentang
kepemimpinan yang meningkatkan model kepemimpinan lain. 5. Kepemimpinan transformasional memberikan penekanan yang kuat pada
kebutuhan, nilai, dan moral pengikut.
2.1.3 Kecerdasan Emosional 2.1.3.1 Defenisi Kecerdasan Emosional