Ciri-Ciri Penyimpangan Sosial Penyimpangan Sosial

Penyimpangan dan Pengendalian Sosial 95 e. Terdapat norma-norma penghindaran dalam penyimpangan Norma penghindaran adalah pola perbuatan yang dilakukan orang untuk memenuhi keinginan mereka, tanpa harus menentang nilai-nilai tata kelakukan secara terbuka. Jadi norma-norma penghindaran merupakan bentuk penyimpangan perilaku yang bersifat setengah melembaga. f. Penyimpangan sosial bersifat adaptif menyesuaikan Penyimpangan sosial tidak selamanya menjadi ancaman karena kadang-kadang dapat dianggap sebagai alat pemikiran stabilitas sosial.

3. Penyebab Terjadinya Penyimpangan Sosial

Menurut Wilnes dalam bukunya “Punishment and Re- formation“ sebab-sebab penyimpangankejahatan dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut. a. Faktor subjektif adalah faktor yang berasal dari seseorang itu sendiri sifat pembawaan yang dibawa sejak lahir. b. Faktor objektif adalah faktor yang berasal dari luar lingkungan. Misalnya keadaan rumah tangga, seperti hubungan antara orang tua dan anak yang tidak serasi. Untuk lebih jelasnya, berikut diuraikan beberapa pe- nyebab terjadinya penyimpangan seorang individu faktor objektif. a. Ketidaksanggupan menyerap norma-norma kebudayaan Seseorang yang tidak sanggup menyerap norma- norma kebudayaan ke dalam kepribadiannya, ia tidak dapat membedakan hal yang pantas dan tidak pantas. Keadaan itu terjadi akibat dari proses sosialisasi yang tidak sempurna, misalnya karena seseorang tumbuh dalam keluarga yang retak broken home. Apabila kedua orang tuanya tidak bisa mendidik anaknya dengan sempurna maka anak itu tidak akan mengetahui hak dan kewajibannya sebagai anggota keluarga. b. Proses belajar yang menyimpang Seseorang yang melakukan tindakan menyimpang karena seringnya membaca atau melihat tayangan tentang perilaku menyimpang. Hal itu merupakan bentuk perilaku menyimpang yang disebabkan karena proses belajar yang menyimpang. Misalnya, seorang anak yang melakukan tindakan kejahatan setelah melihat tayangan rekonstruksi Praktik Sosial Menumbuhkan keingintahuan, belajar lebih lanjut, kerja ilmiah, daya saing, etos kerja, dan kewirausahaan Coba Anda lakukan penelitian terhadap kehidupan masyarakat di sekitar tempat tinggal Anda. Terjadinya hu- bungan sosial terka- dang diikuti adanya penyimpangan sosial. Tentu saja di daerah sekitar tempat tinggal Anda ada sejumlah penyimpangan sosial yang mungkin belum tertera dalam buku ini. Oleh karena itu, identi- fikasikan beberapa penyimpangan yang ada, untuk menambah bobot penelitian Anda, bacalah buku-buku sosiologi di perpusta- kaan atau melalui situs di internet dengan sungguh-sungguh. Presentasikan hasil kerja Anda dalam diskusi kelas. Bandingkan hasil penelitian Anda dengan milik teman Anda. Setelah mendapat tanggapan dan saran dari guru, perbaikilah hasil penelitianmu. Beranikan diri Anda untuk mengajukan hasil penelitian Anda ke lembaga pusat penelitian dan pengembangan terdekat. Siapa tahu Anda bisa menjadi seorang peneliti. Sosiologi SMA Jilid 1 96 cara melakukan kejahatan atau membaca artikel yang memuat tentang tindakan kriminal. Demikian halnya karir penjahat kelas kakap yang diawali dari kejahatan kecil-kecilan yang terus meningkat dan makin beraninekad merupakan bentuk proses belajar menyimpang. Hal itu juga terjadi pada penjahat berdasi putih white collar crime yakni para koruptor kelas kakap yang merugikan uang negara ber- milyar-milyar. Berawal dari kecurangan- kecurangan kecil semasa bekerja di kantormengelola uang negara, lama- kelamaan makin berani dan menggunakan berbagai strategi yang sangat rapi dan tidak mengundang kecurigaan karena tertutup oleh penampilan sesaat. c. Ketegangan antara kebudayaan dan struktur sosial Terjadinya ketegangan antara kebudayaan dan struktur sosial dapat mengakibatkan perilaku yang menyimpang. Hal itu terjadi jika dalam upaya mencapai suatu tujuan seseorang tidak memperoleh peluang, sehingga ia mengupayakan peluang itu sendiri, maka terjadilah perilaku menyimpang. Misalnya jika setiap penguasa terhadap rakyat makin menindas maka lama-kelamaan rakyat akan berani mem- berontak untuk melawan kesewenangan tersebut. Pemberontakan bisa dilakukan secara terbuka maupun tertutup dengan melakukan penipuan-penipuanpemalsuan data agar dapat mencapai tujuannya meskipun dengan cara yang tidak benar. Penarikan pajak yang tinggi akan memunculkan keinginan memalsukan data, sehingga nilai pajak yang dikenakan menjadi rendah. Seseorang mencuri arus listrik untuk menghindari beban pajak listrik yang tinggi. Hal ini merupakan bentuk pemberontakanperlawanan yang tersembunyi. d. Ikatan sosial yang berlainan Setiap orang umumnya berhubungan dengan beberapa kelompok. Jika pergaulan itu mempunyai pola- pola perilaku yang menyimpang, maka kemungkinan ia juga akan mencontoh pola-pola perilaku menyimpang. e. Akibat proses sosialisasi nilai-nilai subkebudayaan yang menyimpang S Gambar 5.1 Kantor sebagai tempat bekerja juga merupakan hal yang ramah sebagai tempat terjadinya pe- nyimpangan. Sumber: Ensiklopedi Umum untuk Pelajar, 2005