Uji Reliabilitas Uji Instrumen

Pada tabel 10 dapat diketahui bahwa semua pernyataan valid dengan nilai pearson correlation atau nilai r hitung di atas nilai r tabel 0,361. Semua pernyataan yang valid dapat digunakan dalam penelitian. Untuk hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 209.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuisoner yang merupakan indikator dari variabel atau kontrak. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten dari waktu ke waktu Imam Ghozali, 2011:47. Reliabel instrumen merupakan syarat untuk pengujian validitas instrumen. Pada penelitian ini, uji reliabilitas dilakukan dengan cara one shoot yaitu pengukuran yang hanya dilakukan sekali dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain atau mengukur korelasi antar jawaban pertanyaan dengan teknik Cronbach’s Alpha. Cronbach’s Alpha adalah tolak ukur atau patokan yang digunakan untuk menafsirkan korelasi antara skala yang dibuat dengan semua skala variabel yang ada. Pengujian dilakukan pada setiap butir pernyataan pada tiap butir pertanyaan yang variabel. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika nilai Cronbach’s Alpha 0,70 Nunnally, 1994 dalam Imam Ghozali, 2011:48. Pengujian reliabilitas akan dilakukan dengan bantuan SPSS Statistics 17.0 For Windows. Dengan bantuan SPSS Statistics 17.0 For Windows., peneliti melakukan pengujian validitas instrumen, dan hasilnya dapat diketahui sebagai berikut : 1 Variabel Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Tabel 11. Uji Reliabilitas Variabel Kecenderungan Kecurangan Akuntansi Cronbachs Alpha Item Pertanyaan Keterangan 0,962 15 Reliabel Sumber: Data Primer yang Diolah. Apabila dilihat pada tabel 11, dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha dari 15 item adalah sebesar 0,962, maka dapat disimpulkan bahwa item-item pernyataan reliabel. Untuk hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 213. 2 Variabel Perilaku Tidak Etis Tabel 12.Uji Reliabilitas Variabel Perilaku Tidak Etis Cronbachs Alpha Item Pertanyaan Keterangan 0,975 10 Reliabel Sumber: Data Primer yang Diolah. Apabila dilihat pada tabel 12, dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha dari 10 item adalah sebesar 0,975, maka dapat disimpulkan bahwa item-item pernyataan reliabel. Untuk hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 213. 3 Variabel Keefektifan Pengendalian Internal Tabel 13. Uji Reliabilitas Variabel Keefektifan Pengendalian Internal Cronbachs Alpha Item Pertanyaan Keterangan 0,972 27 Reliabel Sumber: Data Primer yang Diolah. Apabila dilihat pada tabel 13, dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha dari 27 item adalah sebesar 0,972, maka dapat disimpulkan bahwa item-item pernyataan reliabel. Untuk hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 214. 4 Variabel Ketaatan Aturan Akuntansi Tabel 14.Uji Reliabilitas Variabel Ketaatan Aturan Akuntansi Cronbachs Alpha Item Pertanyaan Keterangan 0,966 13 Reliabel Sumber: Data Primer yang Diolah. Apabila dilihat pada tabel 14, dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha dari 13 item adalah sebesar 0,966, maka dapat disimpulkan bahwa item-item pernyataan reliabel. Untuk hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 214. 5 Variabel Kesesuaian Kompensasi Tabel 15.Uji Reliabilitas Variabel Kesesuaian Kompensasi Cronbachs Alpha Item Pertanyaan Keterangan 0,958 16 Reliabel Sumber: Data Primer yang Diolah. DApabila dilihat pada tabel 15, dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha dari 16 item adalah sebesar 0,968, maka dapat disimpulkan bahwa item-item pernyataan reliabel. Untuk hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 215.

2. Statistik Deskriptif

Dokumen yang terkait

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

2 69 130

PENGARUH KEEFEKTIFAN PENGENDALIAN INTERNAL, KETAATAN ATURAN AKUNTANSI, PENEGAKAN HUKUM, DAN PERILAKU TIDAK ETIS TERHADAP KECURANGAN AKUNTANSI

0 2 11

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

0 0 15

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

0 0 2

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

0 0 9

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

0 0 23

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

0 0 3

Analisis Pengendalian Internal, Kesesuaian Kompensasi, dan Komitmen Organisasi terhadap Kecendrungan Kecurangan Akuntansi dengan Menggunakan Perilaku tidak Etis Sebagai Variabel Intervening

0 0 24

PENGARUH KEEFEKTIFAN PENGENDALIAN INTERNAL DAN KESESUAIAN KOMPENSASI TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI

1 17 10

PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL, KETAATAN ATURAN AKUNTANSI, DAN PERILAKU TIDAK ETIS TERHADAP KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI (Studi Empiris Pada Bank Konvensional di Kabupaten Banyumas) - repository perpustakaan

0 0 17