Karakteristik Lingkungan Fisik Rumah Karakteristik Wilayah

4.3. Karakteristik Lingkungan Fisik Rumah

Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Lingkungan Fisik Rumah yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Tuberkulosis Paru di Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2009 No Karakteristik Lingkungan Fisik Rumah Jumlah n Persentase 1 Kepadatan Hunian Kamar a. Tidak memenuhi syarat = 8 m 2 untuk 2 orang b. Memenuhi syarat = 8 m 2 untuk 2 orang 50 80 38.5 61.5 Total 130 100 2 Jenis lantai a. Tanah b. Semen Plesteransejenisnya 48 82 36.9 63.1 Total 130 100 3 Ventilasi Rumah a. Tidak memenuhi syarat = 10 dari luas lantai b. Memenuhi syarat = 10 dari luas lantai 46 84 35.4 64.6 Total 130 100 4 Pencahayaan Alami a. Tidak memenuhi syarat = 60 Lux b. Memenuhi syarat = ≥ 60 Lux 47 83 36.2 63.8 Total 130 100 5 Kelembapan a. Tidak memenuhi syarat = 40-70. b. Memenuhi syarat = antara 40-70 50 80 38.5 61.5 Total 130 100 6 Suhu a. Tidak memenuhi syarat = 18 C-30 C b. Memenuhi syarat = antara 18 C-30 C 45 85 34.6 65.4 Total 130 100 7 Polutas Dalam Rumah a. Tidak b. Ada 68 62 52.3 47.7 Total 130 100 Berdasarkan tabel 4.2. diatas diketahui bahwa kepadatan hunian kamar mayoritas memenuhi syarat = ≥ 8 m 2 untuk 2 orang yaitu sebanyak 80 orang 61.5, dengan jenis lantai mayoritas semen plesteransejenisnya yaitu sebanyak 82 orang Universitas Sumatera Utara 63.1. Berdasarkan ventilasi rumah mayoritas memenuhi syarat = 10 dari luas lantai yaitu sebanyak 84 orang 64.6, pencahayaan alami mayoritas memenuhi syarat = ≥ 60 Lux yaitu sebanyak 83 orang 63.8. Berdasarkan kelembaban mayoritas memenuhi syarat = 40-70 yaitu sebanyak 80 orang 61.5, suhu mayoritas memenuhi syarat = 18 C-30 C yaitu sebanyak 85 orang 65.4 dan polutan dalam rumah mayiritas tidak ada polutan yaitu sebanyak 68 orang 52.3.

4.4. Karakteristik Wilayah

Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi Karakteristik Wilayah yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Tuberkulosis Paru di Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2009 No Karakteristik Wilayah Jumlah n Persentase 1 Ketinggian Permukaan Tanah dari Permukaan Laut a. ≥ 373 meter b. 373 meter 86 44 66.2 33.8 Total 130 100 2 Curah Hujan a. ≥ 2732 mm per tahun b. 2732 mm per tahun 71 59 54.6 45.4 Total 130 100 3 Jarak Tempuh ke Sarana Kesehatan a. ≤ 4610 meter b. 4610 meter 51 79 39.2 60.8 Total 130 100 Berdasarkan tabel 4.3. diatas diketahui ketinggian permukaan tanah mayoritas ≥ 373 meter yaitu sebanyak 86 orang 66,2, berdasarkan curah hujan mayoritas ≥ 2732 mm per tahun yaitu sebanyak 71 orang 54,6 dan jarak tempuh kesarana kesehatan mayoritas 4610 meter yaitu sebanyak 79 orang 60,8. Universitas Sumatera Utara

4.5. Hubungan Karakteristik Penderita dengan Kejadian Tuberkulosis Paru

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik dan Perilaku Mengenai Lingkungan Fisik Rumah Terhadap Kejadian Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Laguboti Kecamatan Laguboti Kabupaten Tobasa Tahun 2013

3 44 122

HUBUNGAN ANTARA KONDISI FISIK RUMAH DAN PERILAKU DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA Hubungan Antara Kondisi Fisik Rumah Dan Perilaku Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sangkrah Kota Surakarta Tahun 2016.

0 3 18

HUBUNGAN ANTARA KONDISI FISIK RUMAH DAN PERILAKU DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH Hubungan Antara Kondisi Fisik Rumah Dan Perilaku Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Sangkrah Kota Surakarta Tahun 2016.

0 3 18

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Boyolali.

3 11 15

PENDAHULUAN Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Boyolali.

0 4 6

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA Hubungan Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak Boyolali.

0 2 16

Hubungan antara Karakteristik Penderita Tuberkulosis Paru dengan Kepatuhan Minum Obat Penderita Tuberkulosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kayen Kabupaten Pati.

0 0 1

ANALISIS FAKTOR LINGKUNGAN FISIK RUMAH YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANYU URIP KABUPATEN PURWOREJO

0 0 11

HUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN PERILAKU MASYARAKAT MENGENAI LINGKUNGAN FISIK RUMAH TERHADAP KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAGUBOTI KECAMATAN LAGUBOTI KABUPATEN TOBASA TAHUN 2013 SKRIPSI

0 0 14

HUBUNGAN KONDISI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN PENDERITA TUBERKULOSIS (TB) PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEMPOR 1

0 0 62