d. Uji Hipotesis
Model regresi yang sudah memenuhi syarat asumsi klasik akan digunakan untuk menganalisis kelanjutan data melalui pengujian hipotesis sebagai berikut:
1. Uji Signifikansi Simultan Uji – F
Uji F hitung dilakukan untuk melihat secara serentak bagaimana pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Model hipotesis yang digunakan
dalan uji F hitung ini adalah: H
: b
1,
b
2
= 0 Artinya secara bersama-sama tidak terdapat pengaruh yang positif dari
variabel independen X
1,
X
2
, yaitu berupa kepercayaan X
1
dan citra perusahaan X
2
terhadap loyalitas pelanggan sebagai variable dependen Y. H
a
: b
1,
b
2
≠ 0 Artinya, secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dari variable
independen X
1,
X
2
yaitu berupa kepercayaan X
1
dan citra perusahaan X
2
terhadap loyalitas pelanggan sebagai variable dependen Y. Nilai F hitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan aplikasi
software SPSS Statistical Package for Social Sciences 12.0 for Windows. Selanjutnya nilai F hitung akan dibandingkan dengan F tabel dengan tingkat
kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n– k, k – 1.
Kriteria pengambilan keputusan: H
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada CI = 95 H
a
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada CI = 95
Universitas Sumatera Utara
2. Uji Signifikansi Parsial Uji – t
Uji signifikansi parsial Uji – t menunjukkan seberapa besar pengaruh variabel dependen secara individual terhadap variabel dependen.
H : b
1
= 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan
dari variabel independen X
1,
X
2
yaitu berupa kepercayaan X
1
dan citra perusahaan X
2
terhadap loyalitas pelanggan sebagai variabel dependen Y. H
a
: b
1
≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel independen X
1,
X
2
yaitu berupa kepercayaan X
1
dan citra perusahaan X
2
terhadap loyalitas pelanggan sebagai variabel dependen Y. Nilai t hitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan aplikasi
software SPSS Statistical Package for Social Sciences 12.0 for Windows. Selanjutnya nilai t hitung akan dibandingkan dengan t tabel dengan tingkat
kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n– k
Kriteria pengambilan keputusan: H
diterima jika t
hitung
t
tabel
pada CI = 95 H
a
diterima jika t
hitung
t
tabel
pada CI = 95 3.
Koefisien determinasi R
2
Pengujian koefisien determinasi R
2
akan menunjukkan besarnya kontribusi sumbangan variable independen terhadap variasi naik turunnya variable
dependen. Koefisien determinan berkisar antara nol sampai dengan 1 0 R
2
1. Hal ini berarti bila R
2
= 0 menunjukkan tidak adanya pengaruh antara variabel
Universitas Sumatera Utara
independen terhadap variabel dependen, dan bila R
2
mendekati 1 menunjukkan semakin kuatnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
Universitas Sumatera Utara
BAB II URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu
Pengaruh kepercayaan trust terhadap loyalitas pelanggan dikemukakan
dalam penelitian Pattarawan Prasarnphanich 2007 yang berjudul “Does Trust
Matter to Develop Customer Loyalty in Online Business?” dimana metode analisis yang digunakan adalah test LISREL menunjukkan bahwa perception of retailer’s
benevolence yang merupakan salah satu indikator kepercayaan trust berpengaruh secara signifikan terhadap repeat purchasing yang merupakan
indikator loyalitas dimana customer commitment sebagai variabel moderator antara keduanya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ketika pelanggan memiliki
kepercayaan yang tinggi terhadap sebuah retail, mereka akan berkomitmen terhadap retail tersebut dan sebagai konsekuensinya bahwa mereka suka untuk
melakukan pembelian ulang, menyadari bahwa retail tersebut adalah pilihan pertama mereka, dan merekomendasikan retail tersebut kepada keluarga dan
teman-teman mereka. Penelitian lain dengan judul “Hubungan Perceived Service Quality dan
Loyalitas: Peran Trust dan Satisfaction sebagai Moderator,” yang dilakukan oleh Licen Indahwati Darsono 2008 dengan menggunakan Metode Analisis
Structural Equation Modelling SEM menyimpulkan bahwa kepercayaan trust mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas dimana nilai critical ratio
adalah sebesar 3,913.
Universitas Sumatera Utara