. Analisis Subyek dan Klasifikasi terhadap Artikel N dan Sitiran serta

Evy Sofia Manurung : Analisis Relevansi Subyek Dokumen Yang Menyitir Dengan Dokumen Yang Disitir Pada Journal Of Technology Education Tahun 2006-2007, 2009. 47 itu terdapat 42,30 atau sebanyak 11 sitiran yang tidak relevan Noise dengan dokumen yang menyitir. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pada artikel M lebih banyak dokumen yang relevanrelevan marginal dari dokumen yang tidak relevan. Berdasarkan uraian di atas, terlihat adanya penyimpangan notasi klasifikasi subyek dokumen yang disitir terhadap dokumen yang menyitir. Disamping itu, tingginya tingkat persentase Noise menunjukkan adanya pengembangan penelitian yang kurang mendalam terhadap subyek yang lebih spesifik.

4.2.14 . Analisis Subyek dan Klasifikasi terhadap Artikel N dan Sitiran serta

Relevansinya Hasil Analisis subyek dan penentuan notasi klasifikasi seluruh sitiran pada artikel N serta relevansi subyeknya dengan judul artikel yang menyitir adalah sebagai berikut: Tabel 16. Analisis Subyek dan Klasifikasi Artikel N dan Sitiran serta Relevansinya Kode Artikel Subyek No. Kla- sifikasi No. Refe- rensi Subyek No. Klasifikasi Relevansi R R M N N 1. EN- GINEE- RING DRA- WING 604.2 1 1.SOCIAL ATTITU- DES - THEORY 303.380 1 √ 2 1.ENGINEERING GRAPHICS 604.2 √ 3 1.TECHNICAL DRAWING 604.2 √ 4 1. PROBLEM SOL- VING 153.43 √ 5 1LIFE SKILL – ELEMENTARY EDUCATION 372.82 √ 6 1.FACTORY OPERATIONS ENGINEERING 670.42 √ 7 1.LEARNING DISABILITIES 371.9 √ 8 1.COMPUTER GRAPHICS – ENGINEERING 621.399 6 √ Evy Sofia Manurung : Analisis Relevansi Subyek Dokumen Yang Menyitir Dengan Dokumen Yang Disitir Pada Journal Of Technology Education Tahun 2006-2007, 2009. 48 Data diatas merupakan delapan referensi yang mewakili keseluruhan referensi pada artikel N. Untuk data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 1. Penentuan tingkat relevansi dari masing-masing notasi klasifikasi subyek sitiran terhadap notasi klasifikasi subyek artikel N yang menyitir. Penghitungan tingkat relevansi berpedoman pada rumus yang sudah dipaparkan pada bab sebelumnya. Hasil penghitungan tersebut adalah sebagai berikut: 1. Relevan R = 100 24 3 x = 12,5 2. Relevan Marginal RM = 100 24 x = 0 3. Noise N = 100 24 21 x = 87,5 Dari hasil yang diperoleh di atas terdapat 12,5 atau sebanyak 3 sitiran dari 24 sitiran yang relevan dengan dokumen yang menyitir, selain itu terdapat 0 atau tidak ada sitiran yang relevan marginal. Sementara itu terdapat 87,5 atau sebanyak 21 sitiran yang tidak relevan Noise dengan dokumen yang menyitir. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pada artikel N lebih banyak dokumen yang tidak relevan daripada dokumen yang relevan. Berdasarkan uraian di atas, terlihat adanya komunikasi yang dilakukan dengan disiplin ilmu lain. Disamping itu, terdapat juga penyimpangan notasi klasifikasi subyek dokumen yang disitir terhadap dokumen yang menyitir.

4.2.15 . Analisis Subyek dan Klasifikasi terhadap Artikel O dan Sitiran serta