48
program pemberian modal bagi pedagang ekonomi lemah, pemberian bea siswa dan santunan bagi kaum dhuafaa.
Tujuan : Meningkatkan kesejahteraan jasmani dan rohani serta mempunyai
posisi tawar daya saing anggota dan mitra binaan juga masyarakat pada umumnya melalui kegiatan pendukung lainnya.
12
Struktur Organisasi 2012-2015
13
Nama : KJKS BMT Al Fath IKMI JAKSEL
Pendirian : 13-Okt-96
Badan Hukum : 650BHKWK.10VI1998
Akte Perubahan : 518BHPADKoperasi2005
NPWP : 02.021.735-2.411.000
SIUP : 108610-04PKXII2000
Jumlah Pendiri : 34 Orang 1 lembaga
Dewan Pengawas :
Ketua : Drs. Mustakim Kurdi, MA
Anggota : H. Faried Hidayat
H. Kapsulani, SE, MM Dewan Pengurus
:
12
BMT Al-Fath IKMI, ”profil BMT Al-Fath IKMI”, artikel ini diakses pada hari Sabtu, 13
April 2013 dar i http:www.bmtalfath.comindex.php?peji=profil
13
Ibid.
49
Ketua : Drs. Budiyono, M.Pd.
Wakil Ketua :
Bidang Pendanaan dan Umum : H. Z. Arifin Listanto
Bidang Pembiayaan dan Pembinaan Mitra
: H. Abdul Rahim Sekretaris
: Drs.Prastowo Sidhi,SH,MH Bendahara
: H. Djaelani
Pengelola Kantor Pusat :
Manager Tamwil : Saimin
Manajer Maal : H.Imam Turmudzi Ms.
Kabag Operasional : Suryadi
Account Officer : Robi Sugara
Remedial Pembiayaan : Cecep Nurjaya
Audah Arfah Parjan
Remedial Pendanaan : Suheri Junianto
Aldiansyah Naufal Safiq
Tony Hidayat Sidik Pembukuan
: Neneng Syarifah Adm Pembiayaan
: Salahudin Arif Head Teller
: Harum Sulistio Rini
50
Teller : Nurmilati
Pengelola Kantor Cabang Jombang :
Kepala Kantor Cabang : Supriyanto
Kabag Operasional : Dodi Kurniawan
Account Officer : Hedi Rusmantoro
Teller : Aisyah
D. Produk Dan Layanan BMT Al-Fath IKMI
1. Penghimpunan Dana Funding
14
a. Prinsip Titipan Wadiah, dengan produk yang dinamakan
TAWAKAL Tabungan Wadiah BMT Al-Fath. b.
Prinsip Bagi Hasil, dengan produk-produk sebagai berikut: 1
TABAH Tabungan Berjangka Al-Fath. Merupakan
tabunganinvestasi dengan
menggunakan prinsip mudharabah mutlaqah yang penarikannya dapat dilakukan
sesuai dengan jangka waktu yang dikehendaki. 2 SIDIK Simpanan Pendidikan
Yaitu bentuk
simpanan yang
alokasi dananya
diperuntukkan untuk dana pendidikan bagi putra-putri mitra. 3 Simpanan Idul Fitri
Yaitu simpanan yang direncanakan untuk keperluan Idul Fitri.
14
BMT Al-Fath IKMI, ”produk BMT Al-Fath IKMI”, artikel ini diakses pada hari Sabtu,
13 April 2013 dari http:www.bmtalfath.comindex.php?peji=produk
51
4 Simpanan Qurban Yaitu simpanan yang diperuntukkan untuk keperluan
pembelian hewan qurban. Penarikan dilakukan satu kali menjelangibadahqurban.
5 Simpanan Nikah Yaitu simpanan yang diperuntukkan bagi mereka yang
merencanakan pernikahan. Penarikan dilakukan satu kali, satu bulan menjelang pernikahan.
6 Simpanan Haji
Yaitu simpanan yang diperuntukkan bagi mereka yang merencanakan untuk menunaikan haji. Penarikan dilakukan
satu kali. 2.
Penyaluran Dana Lending
15
a. PembiayaanMudharabah b. Pembiayaan Musyarakah
c. Piutang Mudharabah Ada banyak manfaat BMT Al-Fath IKMI, diantaranya adalah :
16
1 Membantu program keuangan mitra
2 Aman dan menentramkan, karena berdasarkan syari’ah
3 Memperoleh bagi hasil bonus setiap bulan
4 Dapat dijadikan sebagai jaminan untuk pembiayaan.
15
BMT Al-Fath IKMI, ”produk BMT Al-Fath IKMI”, artikel ini diakses pada hari Sabtu,
13 April 2013 dari http:www.bmtalfath.comindex.php?peji=produk
16
BMT Al-Fath IKMI, ”produk BMT Al-Fath IKMI”, artikel ini diakses pada hari Sabtu,
13 April 2013 dari http:www.bmtalfath.comindex.php?peji=produk.
52
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Pola Pengembangan Produk Pada BMT Al-Munawwarah dan BMT Al-
Fath Dalam Meningkatkan Keunggulan bersaing.
1. BMT Al-Munawwarah.
Produk-produk yang ditawarkan oleh BMT Al-Munawwarah kebanyakan hanya produk funding dan financing seperti tabungan,
deposito, jasa layanan, pembiayaan, termasuk mudharabah. Faktor yang paling dominan mempengaruhi pengembangan produk pada BMT Al-
Munawwarah yaitu kebutuhan mitra dan juga kebutuhan BMT itu sendiri.
1
Ancaman, peluang, kekuatan dan kelemahan pada BMT Al- Munawwarah dalam mengembangkan produk agar tetap mempertahankan
keunggulan bersaingnya adalah sebagai berikut:
2
a. Ancaman:
1 Dari segi produk, jarang melakukan terobosan. Artinya permintaan
nasabah tidak banyak, tetapi pesaing semakin banyak. 2
Banyak koperasi biasa yang sebenarnya konvensional, tetapi mereka prakteknya mengikuti syariah. Artinya mereka meniru
praktek syariah kita. 3
Banyak bank-bank besar yang sekarang masuknya ke mikro juga.
1
Sumirah Almisanni, Manager Operasional, Wawancara Pribadi, Pamulang, Kamis 11 Juli 2013, Pukul 09:00 WIB.
2
Ibid.
53
b. Peluang : Kemungkinan adanya itu jadi kita berpikir, strategi apa yang
mau kita kembangkan. c.
Kekuatan : Biasanya kalau produk funding kita melihat dalam nisbah bagi hasilnya.
d. Kelemahan :
3
1 Dilihat dari nisbah hasilnya. Pada saat profitnya atau bagi hasilnya
tinggi, maka akan semakin tinggi juga lonjakannya. 2
Pada produk financing biasanya lebih mudah dan cepat. Kita langsung ke pedagang-pedagang seperti pedagang sayur.
Sedangkan ke pelaku UKM atau lembaga sesama UKM malah sedikit.
Pengembangan produk yang lain juga dilakukan oleh BMT Al- Munawwarah yaitu dengan melihat permintaan pasar atau kebutuhan
nasabah atau mitra. Biasanya kita kalau untuk pengembangan produk itu sesuai dengan permintaan pasar atau kebutuhan nasabah atau mitra, artinya
kalau banyak nasabah yang kira-kira tanya tentang ada atau tidaknya produk yang nasabah inginkan, baru kita akan mengeluarkan produk
tersebut sesuai dengan tingkat kebutuhan nasabah atau mitra. Produk yang dikembangkan itu masih produk baru dan bisa juga
produk yang lama. Jadi ada dua kemungkinan, yaitu pengembangan
3
Sumirah Almisanni, Manager Operasional, Wawancara Pribadi, Pamulang. Kamis, 11 Juli 2013 Pukul 09:00 WIB.