2
Antiseptis adalah suatu proses untuk menginaktifkan atau
membunuh jasad renik dengan cara kimia. Bahan antiseptik mungkin bersifat membunuh bakteri dan fungi.
6.2 MACAM- MACAM CARA STERI LI SASI
Sterilisasi dapat dilakukan dengan bermacam-macam cara :
1. Secara Fisik ,dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu :
- Pemanasan : Basah, dan kering. - Penyaringan Filtrasi.
- Radiasi sinar U.V, sinar x, dll..
2. Secara Chemis :
Dengan bahan-bahan kimia yang dapat membunuh mikroorganisme yang disebut ”
Desinfektan” Misal : alkohol,
karbol, lysol, sublimat dll. Cara sterilisasi yang dipakai tergantung pada macamnya bahan dan sifat
bahan yang disterilkan antara lain: a.
Ketahanan terhadap panas. b.
Bentuk bahan yang disterilkan : padat, cair gas.
6.3 STERI LI SASI SECARA FI SI K
Sterilisasi secara fisik dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu :
a. Pembakaran diatas Lampu Spiritus
Sterilisasi secara fisik dipakai unt uk sterilisasi jarum platina, ose dan sebagainya yang terbuat dari platina nikrom, dengan cara
membakar alat-alat tersebut diatas api lampu spiritus sampai pijar.
b. Pemanasan Basah
3 Pemananasan basah dapat membunuh jasad renik karena panas
basah dapat menyebabkan denaturasi protein termasuk enzim- enzim di dalam sel sehingga menyebabkan
kematian jasad renik. c. Perebusan
Perebusan adalah pemanasan didalam air mendidih atau uap air pada suhu 100
o
C selama beberapa menit, tetapi banyak spora bakteri tahan panas masih hidup.
d. Pemanasan dengan Tekanan
Alat yang digunakan ot ok l af Au t ocl av e :
§ Terdiri dari suatu bejana tahan tekanan tinggi yang dilengkapi
dengan manometer, termometer dan klep bahaya. §
Merupakan alat sterilisasi yang paling baik. §
Bahan alat yang disterilkan : Bahan alat yang tidak rusak karena pemanasan dengan tekanan
tinggi, Misalnya : media utk pertumbuhan mikroba, Aquadest dsb.
§ Metode ini dapat membunuh spora yang paling tahan panas.
§ Dilakukan pada
suhu 12 1
o
C selama 15- 30 menit dengan
tekanan ± 2 atm
Daya membunuh dari uap air panas :
Disebabkan pada waktu kondensasi, pada bahan yang disterilkan dilepaskan sejumlah besar panas laten sehingga terjadi pengerutan, yang
menyebabkan penyerapan uap air baru yang berarti lebih banyak panas yang diserap.
Sterilisasi Dengan Metode Ultra High Temperatur UHT adalah
sterilisasi yang dilakukan pada suhu tinggi dalam waktu singkat suhu 135-150
o
C selama 2-6 detik, dan umumnya untuk st erilisasi
bahan cair susu .
e. Sterilisasi dengan cara Tindalisasi