42 c. Stasiun adalah agar sangat diperlukan stasiun dimana kereta api dapat
menyediakan fasilitas-fasilitas tertentu yang diperlukan oleh para penumpang maupun untuk penyimpanan barang-barang yang
diangkut. Stasiun ini adalah titik dimana kegiatan pengangkutan dimulai dan diakhiri.
2.2 Kerangka Berpikir
Berdasarkan landasan teori diatas, penelitian ini merupakan satu macam variabel atau variabel mandiri yaitu layanan di Kereta Api Turangga
Jurusan Surabaya-Bandung, dengan mendeskripsikan berupa kata-kata tertulis atau lisan dari perilaku penumpang yang menggunakan jasa Kereta
Api ini dan dapat dilihat bahwa kualitas pelayanan Kereta api Turangga Jurusan Surabaya-Bandung pada penumpang sangat berpengaruh terhadap
kepuasan penumpang kereta api. Apabila pelayanan yang diberikan kepada penumpang tidak memuaskan atau kurang akan berpengaruh terhadap
ketidaknyamanan para penumpang di dalam kereta api, dan apabila pelayanan yang diberikan kepada penumpang memuaskan atau baik maka
penumpang akan merasakan kenyamanan di dalam menggunakan jasa kereta api.
Dari lima dimensi di bawah ini dapat di jelaskan sebagai berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
43 1. Keselamatan Perjalanan
Keselamatan perjalanan yaitu semakin diperkecil gangguan bagi angkutan penumpang dimulai sejak awal perjalanan sampai dengan
tibanya ditempat tujuan. Keselamatan perjalanan merupakan faktor terpenting dalam kegiatan pelayanan diatas kereta api, karena dengan
adanya keamanan akan menjamin penumpang dalam mengatasi tindakan- tindakan kriminal yang ada diatas kereta api, misalnya :
a. Tingkat keamanan dalam kereta api
b. Tanggung jawab petugas dalam perjalanan
2. Ketepatan waktu Ketepatan waktu adalah kesesuaian dengan jadwal
keberangkatan dan tiba atau persyaratan masyarakat pengguna jasa yang memungkinkan mereka mampu merencakana kegiatan yang berkaitan
dengan kegiatan yang berada pada lokasi tujuan. Pengaturan yang terencana sangat dibutuhkan penumpang. Hal ini dimulai dengan sadar
waktu yang merupakan ciri masyarakat maju, misalnya : kesenian dengan jadwal keberangkatantiba kereta api.
3. Kemudahan pelayanan Kemudahan pelayanan dimaksudkan suatu kepastian pelayanan
yang memungkinkan seseorang penumpang untuk dapat dilayani, sebagai pencerminan memperoleh kemudahan pelayanan, misalnya :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
44 4. Kecepatan
Kecepatan berarti penyelenggaraan transportasi dengan waktu yang cepat dan singkat. Kecepatan sangat penting dalam
mengatur tinggi rendahnya waktu tempuh di dalam mengemudikan kereta api sesuai dengan jarak yang ditentukan, misalnya : waktu
tempuh kereta api selama dalam perjalanan. 5. Kenyamanan
Kenyamanan adalah salah satu faktor dukungan pada perusahaan jasa, yang pada biasanya meliputi tingkat kebersihan,
kebisingan, geronjalan, dan goyangan adalah beberapa persyaratan umum yang harus diperhatikan supaya benar-benar memberikan
kenyamanan bagi para penumpang. Beberapa elemen yang mendukung keamanan adalah sebagai berikut :
1. Penampilan karyawan appearance
2. Keberhasilan
3. Fasilitas yang diberikan seperti kamar mandi, kipas angin, lampu
penerang.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
45 Gambar 1
Kerangka berpikir
Sumber : Teori yang sudah diolah dari PT KERETA API
PT. Kereta Api Persero Daerah
Operasi VIII Surabaya Kota “Semut”
Standard Operasi
Pelayanan Transportasi
Keselamatan Perjalanan
Ketepatan Waktu
Kemudahan Pelayanan
Kecepatan Kenyamanan
Kepuasan Penumpang
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
46
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ilmiah diperlukan suatu metode yang tepat, sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian dalam arti suatu metode yang digunakan
mampu menemukan data yang relevan dan kebenaran yang dapat
dipercaya penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif.
Sedangkan metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data yang berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-
orang dan perilaku yang dapat diamati menurut Buqhan dan Taylor, pendekatan ini diarahkan pada latar belakang dan individu tersebut secara
nolistik utuh, jadi dalam hal ini tidak boleh mengiosolasikan individu atau organisasi ke dalam variable atau hipotesis tetapi perlu pemandangan
sebagai bagian dari suatu kebutuhan, pendekatan metode kualitatif bertujuan untuk menyusun dan mengembangkan pemahaman,
pendeskripsian kenyataan yang banyak seginya dengan mengikutinya
kaidah-kaidah komponen penelitian kualitatif Moleong, 2003 : 03.
Sejalan dengan definisi tersebut, Kirk dan Miller mengungkapkan dalam Moleong, 2003 : 03 mendefinisikan pada penelitian kualitatif
adalah tradisi tertentu dalam pengetahuan sosial secara fundamental bergantung pada pengamatan manusia dalam kawasan sendiri yang
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber