Rangkuman Tema Temuan Penelitian
                                                                                140
Timur dan warga Yogyakarta terjadi karena faktor perbedaan individu. Perbedaan  antar  individu  dilihat  dari  segi  fisik  misalnya  warna  kulit
para mahasiswa asal Indonesia Timur berwarna hitam, rambut keriting, tampang  yang  tegas  menimbulkan  prasangka  yang  keliru  mengenai
watak  mahasiswa  asal  Indonesia  Timur.  Dengan  perbedaan  fisik  dan tampang  yang  kelihatan  tegas,  membuat  warga  Yogyakarta  menilai
bahwa  watak  mahasiswa  asal  Indonesia  Timur  yang  menjalani  kuliah di  Yogyakarta  keras  dan  jahat.  Hal  ini  terungkap  dalam  kutipan
wawancara subjek berikut ini: Subjek II, YD
“…Mungkin  yang  membedakan  antara  orang  Jawa  dan orang Timur adalah warna kulit dan rambut tapi kita semua
kan  tetap  sama.  Padahal  saya  rasa  kita  semua  satu ”.
II.no.257-262
Subjek III, AS
“…orang-orang Jawa melihat sifat orang Timur karena fisik dan  perawakannya.  Kulit  hitam,  rambut  keriting,  dan
perawakan yang tegas, membuat orang Jawa berpikir bahwa orang Timur adalah orang jahat dan
keras”. III.no.126-135
Selain  itu,  kurang  pemahaman  akan  perbedaan  antar  individu menjadi  faktor  yang  dapat  menimbulkan  terjadinya  konflik  dan
kekerasan. Akhirnya terbentuk prasangka keliru yang digeneralisasikan oleh  warga  Yogyakarta  bagi  semua  mahasiswa  asal  Indonesia  Timur
yang  menjalani  kuliah  di  Yogyakarta.  Berikut  ini  adalah  kutipan pernyataan subjek:
141
Subjek I, AT
“…misalnya  anggapan  orang  Jawa  bahwa  orang  Timur memiliki karakter keras tapi pada kenyataannya tidak semua
orang Timur keras .” I.no.45-49
Perasaan  frustasi  karena  dianggap  berwatak  keras,  pembuat keributan  serta  sikap  diskriminatif  warga  Yogyakarta  mengakibatkan
terjadinya kekerasan. Para mahasiswa yang menjadi korban pengucilan sosial  yang  tidak  terima  dianggap  pembuat  keributan  merasa  frustasi.
Akibatnya  frustasi  mengarahkan  pada  kebiasaan  mabuk,  sehingga tidak  jarang  terjadi  kekerasan  yang  dilakukan  oleh  mahasiswa  yang
berasal  dari  Indonesia  Timur.  Berikut  adalah  kutipan  dari  pernyataan subjek ketika:
Subjek III, AS
“…orang  Timur  merasa  tidak  terima  dipandang  berwatak keras dan pembuat keributan. Akhirnya mereka frustasi dan
kebiasaan mabuk dibawa ke Yogyakarta .” III.no.153-158
Perasaan  frustasi  juga  diarasakan  oleh  warga  Yogyakarta.  Atas tindakan  mabuk  dan  keributan  yang  selama  ini  dilakukan  oleh  orang-
orang  Timur.  Karena  tidak  dapat  menahan  rasa  sabar  dari  dalam  diri maka  warga  Yogyakarta  melakukan  tindakan  diskriminasi  hingga
dalam  bentuk  kekerasan.  Berikut  adalah  pernyataan  subjek  ketiga berkaitan dengan perasaan frustasi warga Yogyakarta:
142
subjek III, AS
“Sikap kesabaran yang selama ini dirasakan oleh Jawa tidak terbendung  lagi  dan  akhirnya  timbul  diskriminasi  dan
kekerasan juga dari beberapa orang Jawa. ” III.no.46-52
b.  Perbedaan Budaya Perbedaan
budaya menjadi
salah satu
faktor yang
mengakibatkan terjadinya kekerasan etnis di Yogyakarta. Berdasarkan data  yang  didapatkan  dari  subjek  kedua  YD,  perbedaan  pada
kebiasaan berbicara misalnya orang Timur berbicara dengan nada yang tinggi  dan  keras  sementara  pada  orang  Jawa  memiliki  nada  berbicara
yang  halus  dan  sopan.  Perbedaan  pada  gaya  berbicara  antara  dua budaya ini dapat menimbulkan konflik. Hal tersebut dapat dilihat pada
kutipan berikut: Subjek II, YD
“…nada berbicara orang papua tinggi dan kasar sedangkan orang jawa halus. Teman-teman saya kadang kaget jika ada
anak papua yang berbicara.” II.no.52-57
Selain  kebiasaan  pada  nada  dan  gaya  berbicara,  konflik  dan kekerasan  dapat  terjadi  karena  kebiasaan  saat  berkumpul  dengan
kerabat  atau  teman-teman.  Saat  berkumpul  dengan  teman-teman  asal satu  daerah,  mahasiswa  asal  Indonesia  Timur  yang  berada  di
Yogyakarta juga mengkonsumsi minuman beralkohol hingga akhirnya menimbulkan kondisi mabuk. Dalam kondisi mabuk, suasana menjadi
                                            
                