BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori
Kajian teori dalam penelitian ini meliputi enam kelompok pembahasan. Pembahasan pertama merupakan kajian singkat tentang multimedia interaktif.
Pembahasan kedua berkaitan dengan pentingnya multimedia interaktif dalam pembelajaran. Pembahasan ketiga menyangkut kajian tentang prinsip-prinsip
desain multimedia. Pembahasan keempat mengenai PAKEMATIK. Pembahasan kelima mengkaji tentang mata pelajaran IPS sedangkan
pembahasan keenam memfokuskan pada research and development.
1. Multimedia Interaktif
a. Pengertian media
Azhar 2011:3 mengutarakan bahwa media berasal dari bahasa Latin medius yang secara hara
fiah berarti „tengah‟, „perantara‟, atau „pengantar‟. Anitah 2010:5-6 mendefinisikan media lebih identik
dengan setiap orang, bahan, alat, atau peristiwa yang dapat menciptakan kondisi yang memungkinkan pembelajar untuk
menerima pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Alwi 2001:726 menyatakan bahwa media adalah suatu perantara atau penghubung.
Soeparno 1987:1 mengungkapkan bahwa alat yang dipakai sebagai
10
saluran chanel untuk menyampaikan suatu pesan message atau informasi dari suatu sumber resource kepada penerimanya receiver
juga di sebut dengan media. Sufanti 2010:62 mengungkapkan bahwa media dalam konteks pembelajaran lebih menekankan pada sesuatu
yang menghantarkan pesan pembelajaran antara pemberi pesan kepada penerima pesan.
Berdasarkan definisi dari beberapa ahli di atas dapat disimpulkan bahwa, media merupakan alat yang bisa berupa apa saja
yang berfungsi
sebagai perantara
atau penghubung
untuk menyampaikan suatu pesan atau informasi dari pemberi pesan kepada
penerima pesan. Pemberi pesan yang dimaksud dalam konteks pembelajaran adalah pendidik sedangkan penerima pesan adalah
peserta didik.
b. Pengertian Multimedia
Pengertian multimedia menurut Anitah 2010: 60, adalah penggunaan berbagai jenis media baik secara berurutan maupun
simultan untuk menyampaikan informasi atau pesan. Multimedia yang dimaksud lebih mengacu pada penggunaan komputer untuk menyusun
informasi yang disimpan dalam berbagai bentuk, termasuk teks, gambar diam, grafis video, suara, musik, efek suara. Alwi 2001: 762
juga menguatkan pernyataan tersebut yakni tentang penyediaan
informasi pada komputer yang menggunakan suara, grafika, animasi, dan teks.
Multimedia yang dikemukakan oleh Darmawan 2011: 31-32, adalah suatu pemanfaatan “banyak” media yang digunakan dalam
suatu proses interaksi penyampaian pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan, salah satunya dalam konteks pembelajaran antara
guru dan peserta didik. Menurut Sufanti 2010: 87, multimedia adalah media yang dapat digunakan secara visual, audio, bahkan
audiovisual. Pengertian multimedia dapat disederhanakan menjadi,
penggunaan berbagai jenis media seperti teks, gambar diam, grafis video
, suara, musik, efek suara yang dapat digunakan secara visual, audio,
bahkan audiovisual
yang bertujuan
sebagai sarana
penyampaian pesan dari sumber pesan kepada penerima pesan.
c. Multimedia Interaktif