87
b. Memperjuangkan Kesetaraan Gender disemua Aspek dalam Bermasyarakat
dan Bernegara c.
Meningkatkan Partisipasi Politik Perempuan d.
Menjamin Akses Pendidikan Seluas-luasnya Terhadap Perempuan e.
Memproteksi Perempuan Terhadap Kekerasan.
F. Bidang Hukum dan Akses Keadilan
a. Memperjuangkan lahirnya produk-produk hukum yang berpihak kepada
Rakyat Kecil b.
Meningkatkan Kesadaran Hukum masyarakat
G. Bidang Sosial Budaya
1. Membangun Kesadaran Kritis terhadap sejarah Aceh dalam bentuk solidaritas,
pluralis dan kolektif. 2.
Mengembelikan Peran Lembaga-Lembaga Adat dalam Menyelesaikan kasus- kasus masyarakat sebagai salah satu alternative.
3.2 Partai Aceh Dewan Pimpinan Wilayah Aceh Tamiang
3.2.1 Sejarah PAW Aceh Tamiang
Pada tanggal 15 Agustus 2005 di Helsinki, akhirnya kesepakatan antara Republik Indonesia dengan GAM mencapai kesepakatan perdamaian. Hal ini yang
melahirkan terbentuknya Partai Aceh, sebagai partai yang mengusung dari poin-poin MoU Helsinki. Pada tanggal 4 Juni 2007 partai Aceh di deklarasikan di Banda Aceh,
88
Partai Aceh dulunya di kenal dengan Partai GAM, karena melanggar kesepakatan Helsinki, yang mengatur bahwa anggota GAM tidak akan memakai seragam atau
menunjukkan syimbul-syimbul militer setelah penandatanganan MoU, pada tanggal 29 April 2007 kumudian partai ini resmi berganti nama menjadi Partai Aceh PA.
Setelah terbentuknya Partai Aceh maka sesuai ADART untuk dapat menguasai pertarungan politik memperebutkan kekuasaaan baik di tingkat Provinsi,
KabupatenKota maka Partai Aceh di bentuk sampai pada semua tingkatan sehingga terbentuklah Partai Aceh Wilayah Aceh Tamiang.
PA Dewan Pimpinan Wilayah Aceh Tamiang merupakan salah satu cabang Partai Aceh yang berada di tingkat Kabupaten yang berfungsi memenangkan
pertarungan politik di tingkat Kabupaten. Pemilihan Ketua PAW Tamiang dinilai dari proses perjuangan perang saat berada di GAM eks kombatan GAM.
3.2.2 Struktur Kepengurusan Partai Aceh Wilayah Tamiang
Struktur kepengurusan Partai adalah Orang-orang yang tersusun berdasarkan kesepakatan dan hak perogatif seorang Ketua Umum menunjuk Kader Partai untuk
membantu menjalankan amanah satu periodesasi Partai tersebut.
TABLE 6 STRUKTUR PARTAI ACEH KABUPATEN ACEH TAMIANG
No
Nama Jabatan
1 Helmi Ahmat
Ketua Wilayah
89
2 Ir. Rusman
Sekretaris
3 H. Abdus Samad
Bendahara
4 Muhammad Hasan
Wakil Ketua Wilayah 5
Muhammad Nizar Wakil Sekretaris
6 Bukhari. SE
Wakil Bendahara 7
Tgk Subhan Manyak Payed
Jurusan Organisasi Dan Kelembagaan
8 Adi Telaga Meuku
Jurusan Pendidikan dan Kaderisasi 9
Waked Jurusan Keuangan dan Logistik
10 Joel Vikar Jurusan Ekonomi dan Perdagangan
11 Juanda Jurusan Komunikasi dan Informasi
12 Kamarruddin P. Awe Jurusan Hukum dan HAM
13 Zulkarnaen Jurusan Sosial dan Masyarakat
14 M. Yusri Jurusan Perhubungan
15 Dr. Fauzi SpB Jurusan Kesehatan
16 Siddiq Pramana Jurusan Pertanian
17 Rahmad Dhani Jurusan SDA dan Teknologi
90
18 Ghazali Jurusan Adab
19 Darmansyah SH Kordinator Kecamatan I
20 Anwar Ahmad Kordinator Kecamatan II
21 Miswanto Kordinator Kecamatan III
22 Husain SPdi Kordinator Kecamatan IV
3.2.3 Internal Partai Aceh Wilayah Tamiang