Kerangka Berfikir LANDASAN TEORI

commit to user 22 menjadi 76.03 dengan jumlah siswa yang tuntas belajar adalah sebanyak 79.41. Persamaan penelitian Nina Septriana dan Budi Handoyo dengan penelitian ini adalah metode penelitian yaitu Penelitian Tindakan Kelas PTK serta metode pembelajaran yaitu dengan menggunakan metode Think Pair Share. Sedangkan perbedaannya adalah materi serta subyek penelitian.

C. Kerangka Berfikir

Metode pembelajaran mempunyai kedudukan sangat penting dalam proses pembelajaran. Metode ini akan menentukan respon siswa terhadap mata pelajaran yang disampaikan dan pada akhirnya akan berpengaruh terhadap hasil belajar. Pembelajaran yang selama ini dilakukan oleh guru adalah dengan menggunakan metode ceramah. Metode ini dirasa kurang pas bila digunakan terus menerus sebab metode ini tidak dapat mengaktifkan siswa. Dalam pelaksanaannya guru yang aktif dan para siswa pasif, hal ini membuat siswa jenuh, mengantuk, tidak semangat dalam mengikuti pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut, maka perlu dicari metode yang dapat mengaktifkan siswa. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode Think Pair Share . Metode ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk berfikir sendiri dan kemudian bekerja sama dengan teman lainnya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dan pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar. Pada tindakan pertama, guru telah menerapkan metode Think Pair Share dengan baik yaitu sesuai dengan langkah-langkah yang telah ditetapkkan. Proses dan hasil pembelajaran siswa meningkat meskipun belum sesuai target. Hal ini dikarenakan masih terjadi kekurangan dari pihak guru dan siswa. Yaitu posisi guru masih banyak di depan kelas pada waktu mengajar dan waktu diskusi, sehingga guru tidak dapat memonitor siswa yang duduk dibelakang. Kekurangan dari pihak siswa yaitu siswa belum bisa menjalin kerjasama dengan baik, dikarenakan siswa belum terbiasa diskusi. Selain itu, masih ada siswa yang mengganggu temannya yang sedang presentasi, berbicara sendiri dengan temannya sehingga suasana kelas menjadi gaduh. commit to user 23 Pada tindakan berikutnya guru memperbaiki kekurangannya yaitu guru berkeliling kelas waktu mengajar dan waktu diskusi. Siswa juga telah menjalin kerjasama dengan baik. Pada tindakan ini proses pembelajaran berjalan dengan lancar. Siswa merespons dengan semangat dan penuh perhatian. Kekurangan- kekurangan yang terjadi pada tindakan pertama telah dapat diatas. Proses dan hasil pembelajaran sudah meningkat dan sesuai dengan target, sehingga tidak perlu dilakukan tindakan berikutnya. Adapun penjelasan di atas, dapat dibuat bagan kerangka berfikirnya sebagai berikut : Gambar 1. Bagan Kerangka Berfikir Kondisi Awal Pembelajaran Guru menggunakan metode ceramah 1. Guru aktif dan siswa pasif mendengarkan 2. Siswa mengantuk, tidak semangat, jenuh Penerapan Metode Think Pair Share Kualitas proses dan hasil pembelajaran rendah Tindakan I 1. Posisi guru banyak di depan kelas. 2. Siswa belum terbiasa diskusi 3. Siswa mengganggu teman dan membuat gaduh Kualitas proses dan hasil pembelajaran meningkat tetapi belum sesuai target sehingga dilakukan tindakan II Tindakan II 1. Posisi guru berkeliling kelas 2. Siswa telah menjalin kerja sama dengan baik 3. Siswa semangat, termotivasi Kualitas proses dan hasil pembelajaran meningkat dan sesuai target sehingga tidak perlu dilakukan tindakan selanjutnya commit to user 24

D. Hipotesis

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik think pair share dan teknik think pair squre

0 4 174

Upaya meningkatkan hasil belajar IPS melalui pendekatan pembelajaran kooperatif model think, pair and share siswa kelas IV MI Jam’iyatul Muta’allimin Teluknaga- Tangerang

1 8 113

Perbandingan hasil belajar biologi dengan menggunakan metode pembelajaran cooperative learning tipe group investigation (GI) dan think pair share (TPS)

1 5 152

Peningkatan hasil belajar PKn melalui pendekatan Think-Pair-Share

0 9 153

Perbedaan hasil belajar biologi siswa menggunakan model Rotating Trio Exchange (RTE) dengan Think Pair Share (TPS) pada konsep virus

1 7 181

Peningkatan Hasil Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Thinks Pair Share Pada Siswa Kelas V Mi Manba’ul Falah Kabupaten Bogor

0 8 129

PENERAPAN METODE THINK-PAIR-SHARE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas XI IIS 2 SMA Negeri 3 Cimahi.

0 0 27

Peningkatan kualitas pembelajaran ekonomi melalui metode Think-Pair Share (TPS) bagi siswa kelas XI IPS SMA N 1 Banguntapan Bantul Yogyakarta.

0 1 190

PERBEDAAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH SOLVE CREATE AND SHARE, DAN THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN GEOGRAFI PADA SISWA KELAS XI IPS MAN 1 SURAKARTA.

0 0 1

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL.

0 1 163