BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa pembelajaran sistem peredaran darah pada manusia dengan model ARCS Attention,
Relevance, Confidence, Statisfaction didukung multimedia interaktif dapat meningkatkan motivasi, aktivitas dan hasil belajar siswa kelas VIII di SMP N 1
Sumowono.
B. Saran
Berdasarkan simpulan di atas, maka beberapa saran yang diajukan adalah: 1.
Penggunaan model ARCS didukung multimedia interaktif dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif kegiatan pembelajaran pada materi lain.
2. Penggunaan multimedia interaktif dalam pembelajaran memerlukan pengelolaan
kelas yang baik sehingga media dan peralatan lain yang diperlukan dalam proses pembelajaran harus dipersiapkan dengan baik.
57
DAFTAR PUSTAKA
Abidin Z. 2003. Motivasi dalam Strategi Pembelajaran dengan Pendekatan ARCS.
On line at http:eprints.ums.ac.id8701suhuf_pak_zaenal.doc [diakses tanggal 10 juni 2009].
Anni CT, Achmad R, Purwanto E Purnomo D. 2006. Psikologi Belajar. Semarang: UPT UNNES Press.
Ariani FN. 2008. Efektivitas Pemanfaatan Multimedia Melalui Pendekatan Jelajah Alam Sekitar pada Proses Pembelajaran Konsep Pertumbuhan dan
Perkembangan Tumbuhan di SMA 1 Semarang Skripsi. Semarang: UNNES. Arikunto S. 2002. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi VI. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad A. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo. [BSNP] Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Model Silabus dan Rencana
Pembelajaran IPA SMPMTS. Jakarta: Depatemen Pendidikan Nasional Chairani Z. 2005. Model ARCS dalam Pembelajaran Hubungannya dengan Aspek
Kecakapan Hidup. Jurnal Limas: Edisi 14 Juli. Darsono M, Ahmad S, Martensi K, Rusda K Nugroho. 2000. Belajar dan
Pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang Press. Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Faizin MN. 2009. Penggunaan Model Pembelajaran Multimedia Interaktif MMI
pada Konsep Listrik Dinamis untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Memperbaiki Sikap Belajar Siswa. Skripsi. Semarang: UNNES.
Feng S. dan Tuan H. 2005. Using ARCS Model To Promote 11th Graders’
Motivation And Achievement In Learning About Acids And Bases. International Journal of Science and Mathematics Education 3: 463
–484. Keller JM. 1983. Development and use of the ARCS model of instructional design.
Journal of Instructional Development,101, 2-10. Keller JM Suzuki K. 2004. Learning Motivation and E-learning design: a
Multinationally Validated Process. Journal of Educational Media, Vol. 29, No. 3
58
Pramono A. 2006. Presentasi Multimedia dengan Macromedia Flash. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Puspita D Rohima I. 2009. Alam Sekitar IPA Terpadu untuk SMPMTs. Kelas VIII. Jakarta: Depdiknas.
Sadiman AS, Rahardjo, Haryono A, Rahardjito. 2006. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Sanjaya W. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Predana Media Group.
Sardiman AM. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Setiawan A. 2007. Dasar-dasar Multimedia Interaktif. Bandung: UPI Bandung. Slameto. 2003. Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Suciadi AA. 2003. Menguasai Pembuatan Animasi dengan Flash. Jakarta: PT
Gramedia Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sudjana N. 1999. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugandi A. 2006. Teori Pembelajaran. Semarang: UPT UNNES Semarang. Sugiono. 2008. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sutikno MS. 2005. Pembelajaran Efektif. Mataram: NTP Prees. Uno HB. 2007. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Warsita B. 2008. Teknologi Pembelajaran, Landasan dan Aplikasinya. Jakarta: PT.
Rineka Cipta Wulandari D. 2008. Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Kimia dengan
Pendekatan ARCSAttention, Relevance, Confidence, Satisfaction pada Siswa Kelas XI SMA Islam Sultan Agung 1 Skripsi. Semarang: UNNES.
Yamin M. 2007. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press. Yuniati L. 2007. Meningkatkan Hasil Belajar Fisika dengan Pembelajaran Kooperatif
Berbasis CD Interaktif dengan Kombinasi Tutor Sebaya pada Siswa SMA N 7 Semarang. Jurnal teknodik no. 20xiteknodikapril.
SILABUS Nama Sekolah
: SMP N 1 Sumowono Mata Pelajaran
: IPA Biologi Kelas
: VIII Delapan Semester
: 1 Satu Standar Kompetensi : 2
. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Indikator Penilaian
Alokasi Waktu
menit Sumber
BahanAlat
2.4Mendeskripsikan sistem peredaran
darah pada manusia dan
hubungannya dengan
kesehatan
Sistem peredaran
darah manusia
Tes evaluasi awal pretest materi sistem peredaran
darah pada manusia. Siswa mengisi lembar angket
motivasi belajar. Jenis tagihan :
Ulangan Harian Bentuk instrumen:
Pilihan Ganda 1 x 40 menit
Alat peredaran darah
Pembelajaran menggunakan Multimedia
Interaktif Guru membimbing siswa
dalam menjalankan multimedia sesuai dengan
petunjuk. Siswa mengoperasikan
multimedia interaktif materi sistem peredaran darah
dengan membuka menu yang berisi alat peredaran darah.
Menyebutkan macam-macam
alat peredaran darah pada
manusia. a.
Jenis tagihan : Pengamatan
Sikap b.
Bentuk instrumen:
Cek list 2 x 40 menit
Sumber:
Multimedia interaktif.
Puspita D rohima I.
2009. Alam Sekitar IPA
Terpadu untuk
SMPMTs. Kelas VIII.
Jakarta: Depdiknas.
LDS LKS
Internet Perpustakaan
Siswa belajar menggunakan multimedia interaktif dengan
membuka menu alat peredaran darah yang di dalamnya berisi
fungsi jantung dan pembuluh Menjelaskan
fungsi jantung dan pembuluh darah
darah.
Alat:
Komputer Siswa belajar menggunakan
multimedia interaktif dengan membuka menu alat peredaran
darah yang di dalamnya berisi materi jantung, beserta video
mengenai letak jantung. Menjelaskan letak
jantung
Siswa belajar menggunakan multimedia interaktif dengan
membuka menu alat peredaran darah yang di dalamnya berisi
materi jantung di dalamnya terdapat gambar jantung dan
bagian-bagiannya. Menyebutkan
bagian-bagian jantung.
Siswa belajar menggunakan multimedia interaktif dengan
membuka menu alat peredaran darah yang di
dalamnya berisi materi pembuluh darah.
Siswa mengerjakan latihan soal di multimedia interaktif.
Membanding- kan macam-
macam pembuluh darah berdasarkan
ciri-ciri dan fungsinya.
Denyut jantung
Menghitung denyut jantung saat istirahat dan pada saat aktivitas.
Menjelaskan denyut jantung
Jenis tagihan : 1 Tugas Kelompok
2 Pengamatan Sikap Bentuk instrumen:
LKS Cek list
1 x 40 menit
Darah Siswa belajar menggunakan
multimedia interaktif yang Menyebutkan
komponen- a.
Jenis tagihan : 2 x 40 menit
berisi materi darah yang terdiri dari susunan darah meliputi
plasma darah dan macam- macam bentuk sel darah.
komponen darah Pengamatan
Sikap b.Bentuk instrumen :
Cek list Siswa belajar menggunakan
multimedia interaktif yang berisi materi darah yang di
dalamnya terdapat gambar bermacam-macam sel darah
beserta penjelasannya.
Siswa mengerjakan latihan soal untuk menyebutkan
keterangan gambar sel darah. Membandingkan
macam-macam sel darah
Siswa belajar menggunakan multimedia interaktif yang
berisi materi golongan darah sistem ABO menurut Karl
Landsteiner dan skema tranfusi darah untuk donor dan resipien.
Menjelaskan prinsip dasar
penggolongan darah dan tranfusi
darah
Proses peredaran
darah Siswa belajar menggunakan
multimedia interaktif yang berisi proses peredaran darah
besar dan kecil yang terjadi dalam tubuh manusia.
Penjelasan disertai bagan dan didalamnya terdapat video.
Menjelaskan proses peredaran
darah yang terjadi dalam sistem
peredaran darah pada manusia.
Siswa belajar menggunakan multimedia interaktif yang
berisi peredaran getah bening.
Siswa mengerjakan latihan soal di multimedia interaktif.
Menjelaskan sistem peredaran
darah limfe.
Gangguan dan kelainan
sistem peredaran
darah Siswa belajar menggunakan
multimedia interaktif yang berisi materi kelainan dan
penyakit yang berhubungan dengan sistem peredaran
darah.
Siswa secara berkelompok melakukan diskusi mengenai
kelainan dan penyakit yang berhubungan dengan sistem
peredaran darah yang sering dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari. Mendeskripsikan
contoh penyakit yang berhubungan
dengan sistem peredaran darah
yang biasa dijumpai dalam
kehidupan sehari- hari.
Jenis tagihan : Tugas
kelompok Pengamatan
sikap Bentuk instrumen :
LDS Cek list
1 x 40 menit
Sistem peredaran
darah manusia
Tes evaluasi akhir posttest materi sistem peredaran darah
pada manusia. Siswa mengisi lembar angket
motivasi belajar Siswa mengisi lembar angket
mengenai pembelajaran menggunakan model ARCS
yang didukung multimedia interaktif.
Jenis tagihan : Ulangan
Harian Bentuk instrumen :
Pilihan Ganda 2 x 40 menit
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP N 1 Sumowono
Mata Pelajaran
: IPA Biologi KelasSemester
: VIII Delapan 1 Satu Konsep
: Sistem Peredaran Darah Manusia Alokasi Waktu
: 9 x 40 menit 6 x pertemuan
Standar Kompetensi 2. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
Kompetensi Dasar
2.4 Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan
Indikator
1. Menyebutkan macam-macam alat peredaran darah pada manusia.
2. Menjelaskan fungsi jantung dan pembuluh darah.
3. Menyebutkan bagian-bagian jantung.
4. Membandingkan macam-macam pembuluh darah berdasarkan ciri-ciri
dan fungsinya. 5.
Menjelaskan denyut jantung. 6.
Menyebutkan komponen-komponen darah 7.
Membandingkan macam-macam sel darah beserta fungsinya. 8.
Menjelaskan prinsip dasar penggolongan darah dan tranfusi darah. 9.
Menjelaskan proses peredaran darah yang terjadi dalam sistem peredaran darah pada manusia.
10. Menjelaskan sistem peredaran darah limfe.
11. Mendeskripsikan contoh penyakit yang berhubungan dengan sistem
peredaran darah yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat: 1.
Menyebutkan alat-alat peredaran yang berkaitan dengan peredaran darah pada manusia.
2. Menjelaskan letak jantung.
3. Menjelaskan fungsi jantung.
4. Menjelaskan fungsi pembuluh darah.
5. Menyebutkan bagian-bagian jantung.
6. Membedakan ciri dan fungsi antara pembuluh vena dan arteri.
7. Menghitung frekuensi denyut jantung tiap menit dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya. 8.
Menyebutkan komponen penyususun darah 9.
Membedakan macam-macam sel darah beserta fungsinya. 10.
Menjelaskan prinsip dasar penggolongan darah. 11.
Menjelaskan dasar-dasar transfusi darah.
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
12. Mengetahui tekanan diastole dan sistole.
13. Menggambarkan macam-macam sel darah.
14. Membedakan proses peredaran darah besar dan kecil.
15. Menjelaskan sistem peredaran limfa.
16. Menyebutkan berbagai contoh kelainan dan penyakit yang berhubungan
dengan sistem peredaran darah yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Materi Pembelajaran
Sistem Peredaran Darah pada Manusia Sub Konsep :
Alat-alat peredaran darah Darah
Proses peredaran darah Kelainan dan penyakit yang berhubungan dengan sistem peredaran darah.
Strategi Pembelajaran
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol
Model ARCS Attention,
Relevance, Confidence, Satisfaction
-
Metode
Tanya jawab Diskusi
Penugasan Ceramah
Tanya jawab Diskusi
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol 1
pertama 1 jp
1 x 40’ A.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan
salam dan menanyakan presensi. 2.
Guru menyiapkan fisik siswa dengan mengatur posisi yang baik dan mengkondisikan siswa agar siswa siap
belajar.
B. Kegiatan Inti
1. Guru memberikan tes awal pretest kepada siswa
selama 30 menit. 2.
Guru mengawasi jalannya evaluasi. 3.
Guru memberikan lembar angket motivasi belajar
C. Kegiatan Penutup
1. Guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan lembar
angket motivasi belajar di meja guru saat jam istirahat.
2. Guru menutup dengan salam memberitahukan
bahwa pertemuan selanjutnya dilakukan di ruang multimedia.
A. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan
salam dan menanyakan presensi. 2.
Guru menyiapkan fisik siswa dengan mengatur posisi yang baik dan mengkondisikan siswa agar
siswa siap belajar.
B. Kegiatan Inti
1. Guru memberikan tes awal pretest kepada
siswa selama 30 menit. 2.
Guru mengawasi jalannya evaluasi. 3.
Guru memberikan lembar angket motivasi belajar.
C. Kegiatan Penutup
1. Guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan
lembar angket motivasi belajar di meja guru saat jam istirahat.
2. Guru menutup dengan salam memberitahukan
bahwa pertemuan selanjutnya dilakukan di Laboratorium IPA.
2 Kedua 2 jp
2 x 40’ A.
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan
salam dan menanyakan presensi. 2.
Guru memberikan motivasi dan apersepsi awal tentang pelajaran yang akan dipelajari pada
A. Kegiatan Pendahuluan
Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan menanyakan kepada siswa tentang apa
saja alat peredaran darah pada manusia.
B. Kegiatan Inti
1. Guru menjelaskan konsep sistem peredaran darah
pertemuan hari ini : Guru memberi apersepsi tentang pentingnya sistem peredaran darah seperti halnya
sistem transportasi.
B. Kegiatan Inti