Tahap Eksplorasi Tahap Eksplorasi

Antara makhluk hidup yang satu dengan yang lain terjadi interaksi yang disebut interaksi biotik. Antara makhluk hidup dengan lingkungan fisik suhu, cahaya dan lingkungan kimiawi air, mineral, derajat keasaman juga terjadi interaksi yang dikenal sebagai interaksi biotik-abiotik. Di Indonesia diperkirakan terdapat 47 macam ekosistem, beberapa di antaranya : a. Ekosistem hutan bakau, terdapat di daerah pantai, didominasi tumbuhan bakau yang hidup di air laut daerah pantai. b. Ekosistem hutan hujan tropik, terdapat di sebagian besar kepulauan Indonesia. Berupa hutan belantara yang memiliki berbagai spesies tumbuhan dan hewan. c. Ekosistem padang rumput sabana terdapat di NTT dan Papua. Didominasi rumput yang dikelilingi semak-semak. Di dalam ekosistem ini hidup mamalia besar, herbivor dan karnivor. Keanekaragamannya lebih rendah dibandingkan dengan hutan hujan tropik. d. Ekosistem sawah terdapat di daerah pertanian yang merupakan ekosistem binaan dengan adanya tanaman sejenis, misalnya tanaman padi saja, jagung saja atau kedelai saja. Ekosistem ini tidak stabil atau tidak mantap. Buktinya, manusia perlu ikut mengelola dengan jalan mengairi, memupuk, menyiangi rumput pengganggu dan menyemprotkan pestisida. Jika terkena serangan hama, populasi hama akan meledak, mengakibatkan tanaman mati. e. Ekosistem kota, terdapat di perkotaan. Ekosistem kota juga merupakan ekosistem binaan yang terdiri dari berbagai komponen biotik yang didominasi oleh manusia dan komponen abiotik yang sangat dipengaruhi manusia.

III. Pendekatan dan Media Pembelajaran

Pendekatan Pembelajaran: Contextual Teaching and Learning Media Pembelajaran: 3. Lingkungan Sekolah 4. Lembar Kerja Siswa

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan ke-3 2 x 45 menit No Kegiatan Pembelajaran Metode Teknik Alokasi Waktu

1. Kegiatan Pendahuluan

- Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilaksanakan serta memberitahukan tujuan dan manfaat dari pembelajaran yang dilakukan. - Guru mengondisikan siswa untuk mempersiapkan presentasi kelompok. Tanya jawab 5 menit

2. Kegiatan Inti

A. Tahap Eksplorasi

- Apersepsi : “Apakah hubungan yang terjadi antara faktor abiotik dan biotik di ekosistem yang kalian temui ?” B. Tahap Elaborasi - Setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan di pasar dan pengamatan keanekaragaman jenis dan ekosistem learning community. - Masing-masing kelompok diberi waktu 10 menit untuk presentasi dan diskusi learning community, authentic assesment.

C. Tahap Konfirmasi

- Siswa diberi kesempatan untuk bertanya kepada guru dan menyimpulkan materi yang telah disampaikan questioning. - Siswa membuat refleksi tentang kegiatan pembelajaran hari ini reflection. Tanya jawab Diskusi Tanya jawab Membuat refleksi 3 menit 60 menit 10 menit 7 menit

V. Sumber Pembelajaran

Buku IPA Biologi 1 untuk SMP Kelas X, Istamar Syamsuri dkk, Erlangga, Jakarta, 2007

VI. Penilaian

Penilaian meliputi : 1. Hasil belajar berupa post test ranah kognitif 2. Aktivitas siswa saat proses pembelajaran ranah psikomotor Kudus, September 2012 Peneliti Arie Yuni Kurnianingrum NIM. 4401408025

3. Kegiatan Penutup

- Siswa diminta untuk menyiapkan model ekosistem 2D dua dimensi untuk pertemuan keempat modelling. - Guru menutup pembelajaran. Tanya jawab 5 menit RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Sekolah : SMA Negeri 1 Jekulo Kudus Mata Pelajaran : Biologi KelasSemester : X1 Pertemuan ke- : 4 dan 5 Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati Kompetensi Dasar : 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, ekosistem melalui kegiatan pengamatan Indikator : 1. Menjelaskan faktor-faktor yang menentukan keanekaragaman ekosistem 2. Menjelaskan peran keanekaragaman terhadap kestabilan lingkungan. Alokasi waktu : 3 x 45 menit I. Tujuan Pembelajaran a. Setelah melakukan diskusi, siswa dapat menjelaskan faktor apa saja yang menentukan keanekaragaman pada tingkat ekosistem. b. Setelah mempelajari KD 3.1, siswa dapat menyebutkan manfaat keanekaragaman hayati terhadap kehidupan.  Karakter siswa yang diharapkan : Rasa Ingin Tahu Jujur Kerja Keras Tanggung Jawab

II. Materi Ajar

Untuk mendapatkan manfaat sebesar-besarnya dari keanekaragaman hayati secara berkelanjutan, manusia harus terus mempelajari keanekaragaman hayati. Manfaat yang diperoleh dalam mempelajari keanekaragaman hayati, antara lain : 1. mengetahui manfaat setiap jenis organisme, 2. mengetahui adanya saling ketergantungan di antara organisme satu dengan lainnya, 3. memahami ciri-ciri dan sifat setiap organisme, 4. memahami adanya hubungan kekerabatan antar organisme, 5. memahami manfaat keanekaragaman hayati.

III. Pendekatan dan Media Pembelajaran

Pendekatan Pembelajaran: Contextual Teaching and Learning Media Pembelajaran: 1. Lingkungan Sekolah 2. Lembar Kerja Siswa

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan ke-4 1 x 45 menit No Kegiatan Pembelajaran Metode Teknik Alokasi Waktu

1. Kegiatan Pendahuluan

- Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilaksanakan serta memberitahukan tujuan dan manfaat dari pembelajaran yang dilakukan. - Guru meminta siswa mengumpulkan tugas model ekosistem 2D dua dimensi authentic assesment. Tanya jawab 2 menit

2. Kegiatan Inti

A. Tahap Eksplorasi

- Apersepsi : “Ekosistem apa saja yang kalian jumpai di Indonesia ?” B. Tahap Elaborasi - Setiap kelompok menjelaskan model ekosistem 2D dua dimensi yang telah dibuat modelling. - Setiap kelompok mengemukakan pendapat tentang peran keanekaragaman hayati dan akibat yang terjadi jika keseimbangannya berkurang learning community. - Tiap kelompok diberi waktu 5 menit. Tanya jawab Diskusi 3 menit 30 menit