Hasil Penelitian yang Relevan

Sekalipun begitu, mereka selanjutnya menandai data tersebut dengan cara yang memungkinkannya untuk dianalisis secara statistik. Sarana itu meliputi pengamatan dan wawancara, namun bisa juga mencakup dokumen, buku, dan video. 4 Lexy J. Moleong menjelaskan “Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang pa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll., secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.” 5 Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian kualitatif deskriptif merupakan penelitian yang mengutarakan penjelasan yang cermat dalam melakukan analisis dan menyajikan data temuan-temuannya.

C. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan salah satu unsur penting dalam melakukan suatu penelitian. Teknik yang digunakan untuk menghimpun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Wawancara Wawancara adalah suatu percakapan dengan tujuan. Tujuan wawancara yaitu untuk memperoleh konstruksi yang terjadi sekarang tentang orang, kejadian, aktivitas, organisasi, perasaan, motivasi,pengakuan, kerisauan dan sebagainya. 6 Dalam penelitian ini wawancara yang digunakan yaitu wawancara terbuka. Pada wawancara ini peneliti memberikan kebebasan kepada informan dan mendorongnya untuk berbicara secara luas dan mendalam. Wawancara ini dilakukan kepada guru bidang bahasa Indonesia dan digunakan untuk menggali informasi tentang sistem pembelajaran di kelas, metode yang digunakan pada saat pembelajaran, serta kondisi kelas saat pembelajaran pada 4 Anselm Strauss Juiet Corbin, Dasar-dasar peneitian Kualitatif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009, h. 4. 5 Lexy J. Moleong, Metodoloig Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2005, h. 6. 6 Syamsuddin dan Vismaia S. Damaianti, op.cit. h. 94. siswa kelas III MIN 15 Bintaro. Wawancara juga digunakan untuk mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan pengetahuan siswa membuat paragraf. 2. Observasi Observasi atau pengamatan digunakan dalam rangka mengumpulkan data dalam suatu penelitian, merupakan hasil perbuatan jiwa secara aktif dan penuh perhatian untuk menyadari adanya sesuatu rangsangan tertentu yang diinginkan, atau suatu studi yang disengaja dan sistematis tentang keadaanfenomena sosial dan gejala-gejala psikis dengan jalan mengamati dan mencatat. 7 Teknik observasi yang paling lazim dipakai dalam penelitian kualitatif adalah observasi partisipatif. Fokus perhatian yang paling esensial dari penelitian kualitatif adalah pemahaman dan kemampuan peneliti dalam membuat makna atas suatu kejadian atau fenomena pada situasi yang tampak. Dengan observasi partisipatif, peneliti kualitatif harus melakukan pengamatan dengan cermat terhadap perilaku subjek, baik dalam suasana formal maupun santai. Biasanya pengamat membuat sebuah “pos observasi”. 8 Dari sini peneliti mengamati dan merekam apa yang sedang terjadi. Ia bertindak sebagai penonton dengan membuat catatan-catatan lapangan. 3. Kuesioner Angket Sugiyono mengungkapkan, kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden. 9 Kuesioner atau angket merupakan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data atau informasi melalui formulir-formulir yang berisi 7 Kinayati Djojosuroto dan M.L.A. Sumaryati, Prinsip-prinsip Dasar Penelitian Bahasa dan Sastra, Bandung: Nuansa, 2000, h. 39. 8 Syamsuddin, Opcit. h. 100-101 9 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, Bandung: ALFABETA, 2010, h. 199. pertanyaan-pertanyaan yang diajukan secara tertulis bertujuan untuk mendapatkan informasi bagi peneliti. 10 Angket ini akan diberikan kepada peserta didik kelas III MIN 15 Bintaro berjumlah 38 eksemplar dari jumlah siswa pada populasi yang ada yaitu 120. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan teknik purposive sampling, yaitu ditentukan oleh guru dengan alasan tujuan pendidikan, kesamaan jadwal, dan jumlah siswa yang dijadikan sampel. Jawaban telah disediakan yang berjumlah 5 soal dengan menggunakan pertanyaan tertutup dengan pilihan jawaban ya atau tidak. Angket disusun berdasarkan indikator respon terhadap media iklan dalam penulisan paragraf sederhana. 4. Dokumentasi Dokumentasi yaitu mencari sumber-sumber data tertulis di lapangan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Maksud data tertulis dalam penelitian ini yaitu seluruh hasil tulisan siswa dalam bentuk data tes paragraf persuasi sederhana. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti secara langsung dari sumber data utama yaitu siswasiswi kelas III MIN 15 Bintaro. Dalam penelitian ini peneliti mengumpulkan data hasil tulisan siswa dalam bentuk paragraf persuasi sederhana. Adanya data yang diambil sebanyak 38 paragraf persuasi siswa-siswi yang selanjutnya data tersebut akan diolah dan dianalisis sehingga dapat diketahui kemampuan penulisan siswa. Data sekunder yaitu data tambahan seperti profil sekolah, laporan penelitian, dan data-data pendukung lainnya. 10 Kinayati Djojosuroto dan M.L.A. Sumaryati, op.cit. h. 43.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemanfaatan Lingkungan Sebagai Media Pembelajaran Terhadap Keterampilan Menulis Puisi Siswa Kelas V Min 15 Bintaro Jakarta Selatan

0 4 169

PENGARUH PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS V MIN 15 BINTARO JAKARTA SELATAN

0 5 169

Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi pada Siswa Kelas X.2 SMA Negeri 1 Cibitung

0 6 88

Peningkatkan kemampuan menulis paragraf persuasi melalui penerapan metode pembelajaran kooperatif teknik student team Achievement division (STAD) : penelitian tindakan kelas pada siswa X SMA Yasih Bogor

1 27 140

Pengaruh penggunaan media audio visual Terhadap peningkatan keterampilan menulis puisi siswa kelas IX MTS Jabal Nur Cipondoh Tangerang Tahun pelajaran 2014/2015

3 14 115

Peningkatan Hasil Belajar IPS Dengan Penerapan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas IV di MIN 15 Bintaro

1 5 180

Pemanfaatan media audio visual untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di MI Mathla’ul Anwar Leuwisadeng Bogor : penelitian tindakan kelas

1 11 111

Peningkatan kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan media audio visual siswa kelas VIII semester II SMPN 2 Tangerang Selatan Tahun pelajaran 2013/2014

3 35 174

PENGGUNAAN MEDIA IKLAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PERSUASI PADA SISWA KELAS X Penggunaan Media Iklan Untuk Meningkatkan Menulis Persuasi Pada Siswa Kelas X Smk Muhammadiyah 4 SragenTahun Pelajaran 2010/2011.

0 0 9

DESKRIPSI KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI MELALUI MEDIA POSTER OLEH SISWA SMA

0 0 10