PROPERTY AND EQUIPMENT UNDER JOINT OPERATIONS
PT. BHAKTI INVESTAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT. BHAKTI INVESTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2007 DAN 2006 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2007 AND 2006 AND
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT FOR THE YEARS THEN ENDED
Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah - Lanjutan Figures in tables are stated in millions of Rupiah - Continued
- 56 - Bank Central Asia
Bank Central Asia Pada tanggal 11 Desember 2001, Perusahaan
memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari Bank Central Asia sebesar Rp 50 miliar, tingkat bunga
16 per tahun pada tahun 2006, jatuh tempo tanggal 10 Juni 2006. Pada tanggal 2 Oktober
2006, fasilitas kredit tersebut diubah menjadi fasilitas kredit lokal sebesar Rp 25 miliar dan
jatuh tempo tanggal 10 Juni 2007 dan fasilitas cicilan sebesar Rp 25 miliar dan jatuh tempo
tanggal 2 Oktober 2009. Pinjaman ini dijamin dengan saham Mediacom sebanyak 23.437.500
saham tahun 2006 serta beberapa bidang tanah dan bangunan Catatan 17. Pinjaman ini telah
dilunasi pada tahun 2007. On December 11, 2001, the Company obtained
from Bank Central Asia a working capital loan facility amounting to Rp 50 billion with annual
interest rate of 16 in 2006 which was due on June 10, 2006. On October 2, 2006, this credit
facility
was changed
to local
credit facility
amounting to Rp 25 billion, due on June 10, 2007 and installment facility amounting to Rp 25 billion,
due on October 2, 2009. The loan was secured by Mediacom’s shares of 23,437,500 shares in 2006
and several parcels of land and building Note 17. This loan had been fully paid in 2007.
Bank Syariah Mandiri Bank Syariah Mandiri
IAT, memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari Bank
Syariah Mandiri
maksimum sebesar
US 3.000.000, jangka waktu 12 bulan jatuh tempo 31 Oktober 2008 dengan tingkat bunga
sebesar 9,5 per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan, piutang usaha, 2 unit pesawat Beechcraft
1900D PK-TRX dan PK-TRU, 1 unit pesawat BAC 1-11 PK-TRU, 1 unit helikopter Dauphin
tipe 365N2 dan 1 unit helikopter Dauphin tipe SA-365C2 9 Catatan 17.
IAT, obtained working capital credit facility from Bank Syariah Mandiri with a maximum amount of
US 3,000,000, with a term of 12 months, due on October 31, 200 8 and with interest rate of 9.5
per annum. This facility is secured by trade receivables, 2 unit of Beechcraft 1900D aircraft
PK-TRX and PK-TRU, 1 unit BAC 1-11 aircraft PK-TRU, 1 unit Dauphin helicopter type 365N2
and 1 unit Dauphin helicopter type SA-365C2 Note 17.
Pada tanggal 31 Desember 2007, saldo hutang untuk fasilitas ini sebesar Rp 28.257 juta.
As of December 31, 2007, the outstanding loan from this facility amounted to Rp 28,257 million.
Sehubungan dengan fasilitas kredit tersebut, IAT diwajibkan memenuhi batasan-batasan tertentu
yang harus mendapat persetujuan tertulis atau wajib dilaporkan secara tertulis kepada Bank
Syariah Mandiri. In relation to such credit facility, IAT is restricted by
certain covenants, which require written approval from or have to be reported to Bank Syariah
Mandiri.
Pada tanggal 31 Desember 2007, manajemen berpendapat bahwa Perusahaan telah mematuhi
seluruh batasan-batasan yang diminta oleh bank. As of December 31, 2007, management of the
Company believes that it has complied with all important covenants required by the bank.
Bank Danamon Pada
tanggal 2
Januari 2003,
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari Bank Danamon
untuk pembiayaan
pengambilalihan aktiva
perusahaan tertentu maksimum US 10.000.000. Fasilitas kredit ini diubah menjadi maksimum
sebesar US 8.500.000. Jangka waktu pinjaman adalah 4 bulan dengan tingkat bunga 1 di atas
Prime rate Bank Danamon. Pinjaman ini dijamin dengan
80 juta
saham Mediacom
milik Perusahaan.
Pinjaman tersebut
telah diperpanjang beberapa kali, terakhir jatuh tempo
tanggal 6 Juli 2008 dan pembayarannya dapat dipercepat sesuai dengan syarat dalam perjanjian
pinjaman. Perusahaan dibatasi oleh persyaratan tertentu yang tercantum dalam perjanjian hutang
bank tersebut Bank Danamon
On January 2, 2003, the Company obtained loan facility from Bank Danamon to finance the takeover
of the assets of certain company. The facility has a maximum amount of US 10,000,000 and was
subsequently changed to maximum amount of US 8,500,000. The loan has a term of 4 months
with interest rate per annum at Bank Danamon’s prime rate plus 1. The loan is secured by 80
million
shares of
Mediacom owned by
the Company. The loan has been extended several
times, the term of the latest extension is on July 6, 2008 and payment can be accelerated pursuant to
certain provisions of the loan agreement. The Company is also restricted by certain covenants as
stipulated in the agreement.
PT. BHAKTI INVESTAMA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT. BHAKTI INVESTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2007 DAN 2006 SERTA UNTUK TAHUN- DECEMBER 31, 2007 AND 2006 AND
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT FOR THE YEARS THEN ENDED
Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah - Lanjutan Figures in tables are stated in millions of Rupiah - Continued
- 57 - Perusahaan telah membayar pinjaman tersebut
sebesar US
8,5 juta
sampai dengan
31 Desember 2007. The Company paid the loan of US 8.5 million until
December 31, 2007. Bank Artha Graha BAG
Bank Artha Graha BAG Pada tahun 2007, MNCSV, memperoleh pinjaman
berulang dan fasilitas LC berjangka maksimum sebesar Rp 90.000 juta dan US 100.000. Tingkat
suku bunga pinjaman berulang sebesar 19 per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan bangunan dan
peralatan penyiaran milik MNCSV Catatan 17. Fasilitas LC telah jatuh tempo pada tanggal
12 Mei 2007 dan belum diperpanjang, sedangkan pinjaman berulang dilunasi pada tanggal 1 Mei
2007. In 2007, MNCSV, obtained revolving credit and
letter of credit facility with maximum amount of Rp 90,000 million and US 100,000. The revolving
loans bear interest rate of 19 per annum. The facility is secured by MNCSV’s building and
broadcasting equipment Note 17. The facility has matured on May 12, 2007 and has not yet been
renewed, while revolving loan was fully paid on May 1, 2007.
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari Bank Artha Graha sebesar Rp 55 miliar.
Fasilitas kredit ini diubah menjadi maksimum sebesar Rp 30 miliar, tingkat bunga 19 per
tahun, jatuh tempo tanggal 19 April 2007. Pinjaman ini dijamin dengan saham Mediacom
yang dimiliki Perusahaan sebanyak 19.048.000 saham tahun 2006 dan jaminan perusahaan dari
PT. Bhakti Panjiwira, pemegang saham. Pinjaman ini telah dilunasi pada tahun 2007.
The Company obtained working capital facility of Rp 55 billion from Bank Artha Graha. The facility
was amended to maximum of Rp 30 billion with interest rate at 19 per annum, due on April 19,
2007. The loan was secured by Mediacom’s shares owned by the Company of 19,048,000
shares in 2006 and corporate guarantee from PT. Bhakti Panjiwira, a stockholder. This facility
was fully paid in 2007.
Bank Mandiri Bank Mandiri
IAT memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari Bank Mandiri maksimum sebesar US 3.335.000,
jangka waktu 12 bulan berlaku, jatuh tempo 16 Pebruari 2007, tingkat bunga 9 per tahun.
Fasilitas ini dijamin dengan persediaan, piutang usaha, tanah dan bangunan di Balikpapan, 2 unit
pesawat Fokker 50 dan 2 unit helikopter Bell 212. IAT obtained working capital credit facility from
Bank Mandiri
with a
maximum amount
of US 3,335,000, with a term of 12 months, due on
February 16, 2007 and with interest rate of 9 per annum. This facility was secured by inventories,
trade receivables, land and building in Balikpapan, 2 units of Fokker 50 aircraft, and 2 units of Bell 212
helicopter.
Pada tanggal 31 Desember 2006, saldo hutang untuk fasilitas ini sebesar Rp 25.261 juta.
As of December 31, 2006, the outstanding loan from this facility amounted to Rp 25,261 million.
Sehubungan dengan fasilitas kredit tersebut, IAT diwajibkan memenuhi batasan-batasan tertentu
yang harus mendapat persetujuan tertulis atau wajib dilaporkan secara tertulis kepada Bank
Mandiri. IAT telah melunasi pinjaman tersebut pada bulan Pebruari 2007.
In relation to such credit facility, IAT was restricted by
certain covenants,
which require
written approval from or have to be reported to Bank
Mandiri. IAT had fully paid the loan in February 2007.
Bank Mega Bank Mega
Pada tanggal
24 Agustus 2004,
Infokom memperoleh fasilitas kredit modal kerja jangka
pendek sebesar Rp 20 miliar dan fasilitas bank garansi
sebesar US
1 juta
ekuivalen Rp 10 miliar. Tingkat bunga pinjaman per tahun
adalah 18. Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan, persediaan dan piutang Infokom
Catatan 7, 12 dan 17. Pinjaman ini telah dilunasi pada tahun 2007.
On August 24, 2004, Infokom obtained short-term working capital facility amounting to Rp 20 billion
and bank guarantee of US 1 million equivalent to Rp 10 billion. Interest rate per annum was 18.
The loan was secured by Infokom’s land and building, inventories and accounts receivable
Notes 7, 12 and 17. This facility ha d been fully paid in 2007.