Subjek dan Objek Penelitian Rancangan Penelitian

b. Implementasi Tindakan

Tahap kedua dari penelitian tindakan kelas ini adalah pelaksanaan tindakan, yaitu implementasi atau penerapan isi rancangan yang telah dibuat. Dalam penelitian ini, pelaksanaan menggunakan model pembelajaran circuit learning dengan media gambar situasi khayal itulah yang dilakukan sebagai tindakan. Berikut uraian pelaksanaan tindakan dalam siklus I. 1 Pertemuan Pertama Siklus I  Guru menjelaskan materi tentang unsur-unsur penulisan naskah drama dan memberikan contoh naskah drama. Siswa memperhatikan penjelasan materi dari guru sambil mencermati contoh naskah drama, serta mencatat poin-poin penting.  Guru menjelaskan bagaimana model pembelajaran circuit learning diterapkan dalam pembelajaran menulis naskah drama.  Guru menyajikan gambar media gambar situasi khayal yang isinya tentang sebuah peristiwa atau kejadian tanpa dialog.  Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok secara heterogen dan masing- masing kelompok berdiskusi tentang gambar tersebut, serta membuat peta konsep dari gambar yang disajikan oleh guru. Siswa mencoba menghubungkan dengan pengalaman dan ide-idenya. Dalam hal ini, peta konsep berisi tentang unsur-unsur naskah drama terkecuali unsur dialog.  Masing-masing siswa dalam kelompok tersebut mengisi satu atau dua unsur naskah drama yang ada dalam peta konsep. Misalnya siswa A memikirkan alur yang bisa diceritakan dari gambar situasi khayal, siswa B menentukan tema, siswa C menentukan setting atau latarnya, dan siswa D menentukan tokoh dan karakternya.  Setelah masing-masing siswa memperoleh ide dari unsur yang mereka kerjakan, maka ide-ide tersebut didiskusikan, dipertimbangkan secara bersama-sama dan digabungkan dalam satu kelompok. Dengan demikian, mereka sudah menemukan sebagian dari unsur naskah drama seperti tema, alur, setting, tokoh dan karakternya, kecuali dialognya.  Subjek penelitian diberi angket untuk memperoleh informasi awal tentang pembelajaran menulis naskah drama. 2 Pertemuan Kedua Siklus I Pertemuan kedua dalam siklus I, masing-masing siswa dalam kelompok mulai menulis naskah drama dengan kreativitas masing-masing dalam hal ini dialog dalam naskah drama. Masing-masing siswa menulis naskah drama yang sebagian unsur pembentuknya sama unsur tema, alur, seting, tokoh dan karakter dalam satu kelompok, namun unsur dialog yang berbeda satu sama lain tergantung kreativitas masing-masing siswa. Setelah selesai menulis, beberapa siswa memresentasikan hasil diskusinya sekaligus membacakan tulisan naskah dramanya. Kelompok lain menyimak dan bila perlu memberi tanggapan. Kemudian guru dan siswa lain mengomentari dan membahas tentang kesalahan-kesalahan dan kekurangan yang dilakukan dalam penulisan naskah drama.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEAKFTIFAN DAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO OPERA VAN JAVA Peningkatan Keakftifan dan Kemampuan Menulis Naskah Drama dengan Menggunakan Media Video Opera Van Java pada Siswa Kelas VIII E SMP Negeri 2 Pracimant

0 2 13

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO OPERA VAN JAVA Peningkatan Keakftifan dan Kemampuan Menulis Naskah Drama dengan Menggunakan Media Video Opera Van Java pada Siswa Kelas VIII E SMP Negeri 2 Pracimanto

0 2 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS XI Peningkatan Kemampuan Menulis Deskripsi dengan Media Gambar pada Siswa Kelas XI SMK Dwija Dharma Boyolali Tahun Pelajaran 2008/2009.

0 1 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA MELALUI TEKNIK PEMBELAJARAN REKA CERITA GAMBAR : Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas XI IPA 4 SMAN 4 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014.

2 6 35

Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama Menggunakan Strategi Sinektik dengan Media Gambar Komik pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Nalumsari Jepara.

0 0 186

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS XI IA SMA MUHAMMADIYAH 1 SEMARANG.

0 1 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DRAMA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS XI IA SMA MUHAMMADIYAH 1 SEMARANG.

0 4 183

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG (DIRECT INSTRUCTION) PADA SISWA KELAS XI IPA 1 SMA KOLOMBO SLEMAN YOGYAKARTA.

0 1 209

KEEFEKTIFAN TEKNIK STORYBOARD TERHADAP PEMBELAJARAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS XI SMAN 1 DEPOK, SLEMAN.

1 22 199

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS NASKAH DRAMA MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 JAWAI

0 0 16