persen dan komoditas buah-buahan akan naik sebesar 1.1 persen dan seterusnya untuk komoditas pertanian lainnya.
b. Angka Pengganda Pendapatan Rumah Tangga
Nilai dari angka pendapatan menunjukkan jumlah pendapatan total yang tercipta akibat adanya tambahan satu unit uang dari permintaan akhir pada suatu
komoditas. Dengan kata lain bahwa, angka pengganda pendapatan mencoba menerjemahkan peningkatan permintaan akhir tersebut dalam bentuk pendapatan
rumah tangga. Pada Tabel 28 diperlihatkan angka pengganda pendapatan rumah tangga dari komoditas pertanian di Kabupaten Ciamis.
Tabel 28. Angka Pengganda Pendapatan income multiplier Komoditas Pertanian
No Komoditas
Income Multiplier
1 Padi
1.1 2
Jagung 1.2
3 Ketela Pohon
1.1 4
Buah-buahan 1.2
5 Sayur-sayuran
1.1 6
Bahan Makanan Lainnya 1.1
7 Kelapa
1.1 8
Cengkeh 1.0
9 Tanaman Perkebunan Lainnya
1.1 10
Ayam Ras Pedaging 2.1
11 Sapi
3.7 12
Peternakan Lainnya 1.3
13 Kehutanan
1.1 14
Ikan Laut dan hasil laut lainnya 1.2
15 Ikan Darat dan hasil perairan darat lainnya
1.7 Tabel 28 menunjukkan bahwa komoditas yang mampu menciptakan
tingginya angka pendapatan rumah tangga adalah komoditas sapi dengan nilai angka pengganda sebesar 3.7, kemudian komoditas ayam ras pedaging dengan
nilai angka pengganda sebesar 2.1, kemudian komoditas ikan darat dan hasil perairan darat lainnya dengan nilai angka pengganda sebesar 1.7, komoditas
peternakan lainnya dengan nilai angka pengganda sebesar 1.3, dan komoditas ikan
laut dan hasil laut lainnya dengan nilai angka pengganda sebesar 1.2. Hasil dari analisis angka pendapatan rumah tangga dapat memberikan gambaran bahwa
komoditas sapi mampu memberikan dampak pengganda pendapatan rumah tangga yang paling tinggi dibandingkan dengan komoditas lainnya, hal ini dapat diartikan
bahwa jika terjadi penambahan permintaan akhir komoditas sapi satu satuan akan meningkatkan pendapatan rumah tangga yang bergerak pada komoditas sapi ini
sebesar 3.7 kalinya. Arti yang sama untuk komoditi ayam ras pedaging dan perikanan darat dengan angka pengganda masing-masing yaitu sebesar 2.1 kali
dan 1.7 kali.
c. Angka Pengganda Tenaga Kerja employment multiplier
Analisis angka pengganda lapangan pekerjaan merupakan efek total dari perubahan lapangan pekerjaan sebagai akibat adanya satu unit perubahan
permintaan akhir pada komoditas tertentu. Asumsi yang digunakan dalam analisis pengganda ini adalah bahwa seorang pekerja hanya bekerja di satu komoditas
saja, dan tidak ada seseorang yang bekerja di dua komoditas sekaligus. Hasil analisis employment multiplier komoditas pertanian di Kabupaten Ciamis
selengkapnya disajikan pada Tabel 29. Tabel 29. Angka Pengganda Tenaga Kerja employment multiplier Komoditas
Pertanian
No Komoditas
Employment Multiplier
Jumlah tenaga kerja
1 Padi
0.1 137 221
2 Jagung
0.1 6 391
3 Ketela Pohon
0.1 4 660
4 Buah-buahan
0.1 57 718
5 Sayur-sayuran
0.1 1 444
6 Bahan Makanan Lainnya
0.1 4 575
7 Kelapa
0.1 22 071
8 Cengkeh
0.1 1 303
9 Tanaman Perkebunan Lainnya
0.1 2 908
10 Ayam Ras Pedaging
0.0 5 317
11 Sapi
0.0 7 612
12 Peternakan Lainnya
0.0 30 707
13 Kehutanan
0.1 4 519
14 Ikan Laut dan hasil laut lainnya
0.1 2 355
15 Ikan Darat dan hasil perairan darat
lainnya 0.0
10 497 299 299
Tabel 29 menunjukkan angka pengganda tenaga kerja dari komoditas pertanian dengan jumlah total tenaga kerja yang terlibat pada komoditas pertanian
sebanyak 299 299 orang yang tersebar untuk semua komoditas pertanian. Angka pengganda tenaga kerja yang terbentuk berkisar antara 0.0 sampai dengan 0.1.
Bila dilihat dari sebarannya, komoditas padi memiliki sebaran tertinggi sebanyak 137 221 orang dengan nilai pengganda 0.1, kemudian pada komoditas buah-
buahan dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 57 718 dan angka pengganda tenaga kerja 0.1, diikuti oleh komoditas peternakan lainnya dengan jumlah tenaga kerja
sebanyak 30 707 orang dan nilai angka pengganda sebesar 0.0, kemudian komoditas kelapa dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 22 071 orang dan nilai
angka pengganda sebesar 0.1, dan komoditas perikanan darat dan hasil perikanan lainnya dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 10 497 orang dengan angka
pengganda tenaga kerja sebesar 0.0.
5.2. Komoditas Unggulan Pertanian di Kabupaten Ciamis
Berdasarkan hasil analisis input-output, maka pada uraian berikut akan ditentukan komoditas yang menjadi komoditas unggulan pertanian di Kabupaten
Ciamis dengan menghitung nilai indeks komposit. Hasil yang diperoleh dari perhitungan kriteria komoditas unggulan tersebut
bervariasi untuk suatu komoditasnya, sehingga menentukan komoditas unggulan pada penelitian ini dilakukan dengan merata-ratakan nilai masing-masing indeks
dan nilai indeks di atas rata-rata dijadikan komoditas unggulan. Indeks komposit komoditas unggulan pertanian Kabupaten Ciamis selengkapnya disajikan pada
Tabel 30. Tabel 30. Indeks Komposit Komoditas Unggulan Pertanian Kabupaten Ciamis
No Komo-
ditas DKLBj DKLDi IDP IDK
Multiplier Indeks
Komposit Klasifi-
kasi Ranking
Output Income Enploy-
ment