Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Sumber Data

IV. METODE PENELITIAN

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dan pengolahan data dilakukan pada bulan April 2007 sampai Maret 2008 di Propinsi Maluku Utara. Penetapan lokasi penelitian ini didasarkan pada wilayah Maluku Utara merupakan provinsi kabupatenkota yang baru dimekarkan sehingga membutuhkan suatu konsep pengembangan yang komprehensif sebagaimana yang diseminarkan pada Seminar Pembangunan Jangka Panjang Provinsi Maluku Utara pada 8 November 2006 di Jakarta. Adapun konsep pengembangan yang dilakukan dalam analisis yaitu dengan memakai pendekatan multisektoral.

4.2. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini semuanya berupa data sekunder dan data primer, yaitu Tabel Input-Output Provinsi Maluku Utara tahun 2001, PDRB provinsi, PDRB kabupatenkota, dan data terkait lainnya. Semua data dikumpulkan dari Badan Pusat Statistik BPS, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah BAPPEDA, Pemda porvinsi dan kabupatenkota Maluku Utara, dan instansi terkait lainnya dalam bentuk dokumen dan studi literatur. Tabel Input- Output Provinsi Maluku Utara tahun 2001, yang diterbitkan oleh BPS Provinsi Maluku Utara, tersusun dengan klasifikasi 24 sektor. Jenis transaksi dalam model Tabel Input-Output Provinsi Maluku Utara tahun 2001 adalah transaksi atas dasar harga produsen. Adapun uraian pendekatan penelitian yang meliputi tujuan, teknik analisis, informasi dan output serta sumber data terlihat pada Tabel 8. Tabel 8. Matriks Pendekatan Penelitian No. Tujuan Teknik Analisis Informasi dan Output Sumber data 1. Menganalisis sektor- sektor unggulan di level provinsi dalam struktur perekonomian Provinsi Maluku Utara. 1. Updating Tabel I-O 2005 dengan Metode RAS 2. Analisis Tabel I-O 1. I-O Malut 2001 dan informasi thn 2005 yaitu total input-output, total input antara, total output antara, total permintaan akhir dan total input primer. 2. Struktur, Koefisien Keterkaitan, Dampak Pengganda, Daya Penyebaran, dan Derajat Kepekaan Nilai Arus Barang Jasa 1. BPS 2. Pemda 3. Instansi terkait 4. Data survey 2. Mengidentifikasi apakah sektor-sektor yang menjadi unggulan provinsi merupakan sektor basis pada tiap kabupatenkota. 1. Analisis sektor basis dengan LQ dan SSA 1. PDRB tiap sektor tiap kabkota. 2. Total PDRB masing- masing kabkota. 3. PDRB tiap sektor pada Provinsi. 4. Total PDRB provinsi. 1. BPS 2. Pemda 3. Instansi terkait 4. Data survey 3. Merumuskan kebijakan pengembangan sektor pada level provinsi dan level kabupatenkota di Maluku Utara. 1. Analisis Deskriptif 1. Hasil analisis I-O provinsi 2. Hasil analisis sektor basis kabkota 3. Alokasi anggaran dan kelembagaan 1. Instansi terkait 2. Studi Literatur 3. Key Informan

4.3. Metode Pengumpulan Data