Tujuan pendidikan ekstrakurikuler biola sekolah Chandra Kusuma School

berbagai bidang di luar bidang akademik sehingga peserta didik dapat menyalurkan bakat dan minat pada tempatnya. Adapun silabus progam pembelajaran musik klasik dengan instrumen biola Chandra Kusuma School sebagai berikut: 1. Program pembelajaran diproyeksikan untuk satu semester 6 Bulan yang terbagi pada semua tingkatan kelas baik pada TK dan SD sampai pada SMP dan SMA. 2. Materi pembelajaran diambil dari buku A tune a day, Suzuki dan kurikulum ABRSM dan diperkaya dengan repertoar yang relevan seperti partitur orkestra maupun lagu-lagu lainnya yang diaransemen dan ditulis dalam bentuk notasi balok. 3. Pengajar dipersilahkan melakukan pengembangan materi pembelajaran. Rincian pembagian pembelajaran: a. Organologipengenalan instrument menggesek, b. Fingeringpenjarian, c. Nilai nada, d. Scaletangga, e. nada etudeteknik, f. Lagu, g. Bermain duet, kwartet, ansambel, h. Ujian dan konser.

2.3 Tujuan pendidikan ekstrakurikuler biola sekolah Chandra Kusuma School

Sekolah Chandra Kusuma School merupakan lembaga pendidikan, yang menampung peserta didik dan dibina agar mereka memiliki kemampuan, kecerdasan dan keterampilan. Dalam proses pendidikan diperlukan pembinaan secara berkoordinasi dan terarah. Dengan demikian peserta didik diharapkan dapat mencapai prestasi belajar yang maksimal sehingga tercapainya tujuan pendidikan. Dalam pembinaan peserta didik di sekolah Sekolah Chandra Kusuma School, banyak wadah atau program yang dijalankan demi menunjang proses Universitas Sumatera Utara pendidikan yang kemudian atas prakarsa sendiri dapat meningkatkan kemampuan, keterampilan kearah pengetahuan yang lebih maju. Salah satu wadah pembinaan peserta didik di sekolah Chandra Kusuma School adalah kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan-kegiatan yang diadakan dalam program ekstrakurikuler didasari atas tujuan dari pada kurikulum sekolah. Melalui kegiatan ekstrakurikuler yang beragam peserta didik dapat mengembangkan bakat, minat dan kemampuannya. Kegiatan-kegiatan peserta didik di sekolah khususnya kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang terkoordinasi terarah dan terpadu dengan kegiatan lain di sekolah, guna menunjang pencapaian tujuan kurikulum muttaqinhasyim. wordpress.com: 14 Februari 2013. Kegiatan terkoordinasi di sini adalah kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan program yang telah ditentukan. Dalam pelaksanaannya kegiatan ekstrakurikuler dibimbing oleh guru, sehingga proses pembelajaran biola berjalan dengan baik. Dengan demikian, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah Sekolah Chandra Kusuma School dapat memberikan kontribusi dalam menciptakan tingkat kecerdasan peserta didik. Kegiatan ini bukan termasuk materi pelajaran yang terpisah dari materi pelajaran lainnya, bahkan dapat dilaksanakan di antara penyampaian materi pelajaran, mengingat kegiatan tersebut merupakan bagian penting dari kurikulum sekolah Amal, 2005: 378. Secara garis besar kegiatan ekstrakurikuler mempunyai tiga tujuan dasar, yaitu: a. Pembinaan minat dan bakat siswa, yang merupakan kegiatan ekstrakurikuler diharapkan dapat membina dan mengembangkan minat yang ada pada peserta didik serta memupuk bakat Universitas Sumatera Utara yang dimiliki peserta didik. b. Sebagai wadah di sekolah, dengan aktifnya siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler, secara otomatis peserta didik telah membentuk wadah-wadah kecil yang di dalamnya akan terjalin komunikasi antar peserta didik dan sekaligus dapat belajar dalam mengorganisir setiap aktivitas kegiatan ekstrakurikuler. c. Pencapaian prestasi yang optimal, beberapa cabang ekstrakurikuler baik secara perorangan maupun kelompok diharapkan dapat meraih prestasi yang optimal, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah ekskulabsky. multiply.com: 14 Februari 2013. Akhirnya dapat diambil kesimpulan bahwa tujuan pendidikan ekstrakurikuler secara garis besar adalah sebagai wadah pembinaan minat dan bakat peserta didik di sekolah, dan pencapaian prestasi yang optimal dan didasari atas tujuan dari pada kurikulum sekolah. Universitas Sumatera Utara

BAB III ASAL-USUL, TEKNIK DAN PERKEMBANGAN BIOLA DI INDONESIA

3.1 Asal-Usul dan Perkembangan Biola