Sifat Dasar Orang dewasa dalam belajar

32 tanggung jawabnya. Akumulasi pengalaman umumnya mencakup banyak kejadian yang berkesan pada orang dewasa. 3 Kecenderungan khusus Menurut smith dalam Anisah basleman, menyatakan bahwa pertumbuhan idividual yang berkelanjutan, perubahan orientasi, asumsi dan pola hubungan orang dewasa memiliki fase perkembangan yang berbeda. Warga belajar dalam hal ini perlu menyadari bahwa pengalaman merupakan modal potensial dan potensi untuk belajar. Fasilitator dalam pendidikan orang dewasa perlu memperhatikan pengalaman dari warga belajar untuk menyeleksi metode penyampaian agar mampu membantu dalam mentransformasi pengalaman yang telah diperoleh terdahulu Semantara karakteristik pembelajar dewasa menurut sudarwan danim 2010: 139 adalah sebagai berikut: 1 Pembelajar dewasa biasanya memiliki makud yang teridentifikasi 2 Pelajar dewasa biasanya memiliki pengalaman sebelumnya, baik positif maupun negatif dengan pendidikan yang diselengarakan 3 Pelajar dewasa ingin segera mengambil manfaat dari hasil belajarnya 4 Pelajar dewasa memiliki konsep diri secara satua arah

d. Prinsip Belajar Orang Dewasa

Menurut Abdul Rahmat 2008: 57-76, prinsip – psinsip belajar orang dewasa adalah diuraikan sebagai berikut: 1 Mengasah Kemandirian, 2 manusia menjadi pusat masalah, 33 a Tidak terjadi penyeragaman pembelajaran, karena masing masing berbeda dalam pengalaman, pemikiran, konsep, dan afirmasi pengakuan terhadap kenyataan b Situasi saling mempercayai, bekerjasama dan salaing menghormati c Materi yang berkaitan dan berhubungan dengan keduanya. Dengan kata lain materi dibutuhkan dalam kehidupan warga belajar d Mereka merumuskan sendiri tujuan belajar yang hendak mereka capai e Situasi belajr dialogis f Pengalaman mereka itu dijadikan sebagai sumber belajar Mengingat orang dewasa memiliki perbedaan yang prinsipil dalam belajar dengan anak anak, dan mereke memiliki prinsip prinsip belajar yang khas maka dalam rangka mewujudkan pembinaan atau pengembangan masyarakat yang efektif dan efisien dalam arti berdaya guna bagi masyarakat yang notabenenya adalah dewsa. Maka tidak diragukan lagi menerapkan prinsip – prinsip belajar dewasa dalam kegiatan parenting.

e. Pendekatan Orang Dewasa dalam Belajar

Menurut Irya Srinivasan 1981:38-85 menyatakan bahwa pendekatan orang dewasa terhadap belajar dibedakan menjadi tiga pendekatan yaitu: 1 Pendekatan yang berpusat pada masalah Kurikulum yang berpusat pada masalah mengarahkan pengalaman belajar pada masalah yang dihadapi warga belajar dalam kehidupan sehari hari untuk memperlihatkan kepada warga belajar bahwa pengetahuan yang diperoleh terkain erat dan gunanya dengan maslah yang dihadapi. Orang dewasa perlu di bangkitkan untuk