Kandungan asam lemak dalam VCO terdiri dari asam lemak rantai panjang dengan kandungan terbanyak yaitu asam laurat Marina et al., 2009, sedangkan
dalam MCT oil asam lemak yang terkandung adalah asam-asam lemak rantai menengah dengan kandungan terbanyak yaitu asam kaprilat Traul et al., 2000.
Perbedaan kandungan asam lemak dalam fase minyak yang digunakan dapat mempengaruhi stabilitas sediaan nanoemulsi yang dibuat. Nanoemulsi dengan
ukuran droplet kurang dari 100 nm dapat terhindarkan dari ketidakstabilan secara kinetika seperti creaming, koalesen, sedimentasi, dan flokulasi, namun masih
memungkinkan terjadinya ketidakstabilan akibat Ostwald ripening yang disebabkan karena droplet yang mudah terlarut dalam medium dispers dan tidak
seragamnya distribusi ukuran droplet dalam sediaan nanoemulsi Tadros, 2005.
H. Hipotesis Penelitian
Variasi fase minyak virgin coconut oil dan medium-chain triglycerides oil berpengaruh terhadap stabilitas fisik nanoemulsi minyak biji delima dengan
kombinasi surfaktan Tween 80 dan Span 80.
20
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Rancangan Penelitian
Penelitian mengenai pengaruh variasi fase minyak virgin coconut oil dan medium-chain triglycerides oil terhadap stabilitas fisik nanoemulsi minyak biji
delima dengan kombinasi surfaktan Tween 80 dan Span 80 ini termasuk penelitian eksperimental murni.
B. Variabel dan Definisi Operasional
1. Variabel penelitian
a. Variabel bebas. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah virgin coconut
oil dan medium-chain triglycerides oil. b.
Variabel tergantung. Variabel tergantung dalam penelitian ini adalah stabilitas fisik sediaan nanoemulsi minyak biji delima, meliputi
organoleptis, pH, persen transmitan, viskositas, turbiditas, dan ukuran droplet.
c. Variabel pengacau terkendali. Variabel pengacau terkendali dalam
penelitian ini adalah komponen formula nanoemulsi minyak biji delima yaitu jumlah minyak biji delima, Tween 80, Span 80, dan akuades,
kecepatan dan lama pengadukan pada saat pembuatan nanoemulsi minyak biji delima dan kondisi pengujian seperti panjang gelombang pada
spektrofotometer, kecepatan pada viskometer serta sentrifugator, dan suhu serta kelembaban pada saat freeze-thaw cycle.