Pendidikan Sebagai Sarana Konservasi

Buku teks atau buku pelajaran berisi informasi tentang ilmu pengetahuan atau pelajaran tertentu, mulai dari SD hingga perguruan tinggi. Bagi siswa buku teks akan berpengaruh terhadap kepribadiannya walaupun pengaruh itu tidak sama antara siswa satu dengan siswa yang lainnya. Dengan membaca buku teks, siswa terdorong untuk berpikir dan berbuat yang positif, misalnya memecahkan masalah yang terdapat dalam buku teks tersebut, atau melakukan pelatihan yang diinstruksikan dalam buku teks tersebut.

2.1.4.2 Mewarnai

Mewarnai adalah sebuah keterampilan yang banyak disukai oleh anak-anak. Oleh karena itu masa kanak-kanak biasanya mereka sangat senang sekali mencoret-coret dinding atau apa saja jika mereka menemukan pensil, crayon dan pulpen. Kebiasaan anak tersebut sangat lebih baik jika anak memfasilitasi anak dengan buku gambar dan alat-alat yang digunakan untuk menggambar serta mewarnai. Dari uraian di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa buku mewarnai merupakan sumber ilmu dalam bentuk gambar sebagai media untuk anak mengungkapkan imajinasinya dan keterampilannya dalam mewarnai. Buku mewarnai yang dikembangkan oleh peneliti adalah salah satu sumber untuk anak mengenal mengetahui, dan ikut terlibat untuk merawat dan melestarikan tanaman obat melalui keterampilan mewarnai.

2.1.5 Tanaman Obat

Menurut Purwodarminto 1988 dalam untung 2007: 2 tanaman adalah jenis-jenis tumbuhan yang dibudidayakan dan diusahakan manusia untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Lebih lanjut dijelaskan Tilaar 2010: 25 berpendapat bahwa tanaman bukan merupakan objek yang tidak organik tetapi merupakan objek yang organik, suatu makhluk yang juga bisa bernafas seperti manusia. Tanaman obat sangat mudah didapat di sekitar pekarangan rumah kita sendiri, juga tidak mengandung risiko yang membahayakan bagi pasien dan mudah untuk dibuat oleh siapa saja dalam keadaan mendesak sekalipun. Tanaman-tanaman tersebut diantaranya bayam, bidara upas, cocor bebek, ceplukan, daun ungu, daun dewa, iler, kembang sepatu, kumis kucing, kunyit, lidah buaya, meniran, oyong, pandan, pacar air, pala, patikan kerbau, pepaya, pegagan, sambiloto, saga, sarang semut, sirih, tapak dara, turi , dan masih banyak jenis tanaman lainnya. Peneliti mengambil beberapa sampel dari tanaman-tanaman di atas bahwa tanaman ini sudah terbukti memiliki manfaat dan khasiat bagi kesehatan manusia. Misalnya tanaman ceplukan menurut Thomas 1992 tanaman ini dapat digunakan oleh siapa saja untuk mengobati berbagai jenis penyakit seperti dapat digunakan untuk meredakan batuk, mengaktifkan fungsi kelenjar-kelenjar tubuh dan anti tumor. Selain itu, menurut Wasito 2011 tanaman meniran telah terbukti secara klinis dapat meningkatkan sistem imun tubuh sehingga dikembangkan sebagai fitofarmaka obat tradisional yang terbuat dari bahan alam yang dapat disejajarkan dengan obat modern karena dalam proses pembuatannya sudah terstandar dengan ditunjang bukti ilmiah bahkan sudah sampai uji klinis pada manusia, selain itu tanaman sambiloto juga berkhasiat untuk