Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya TB MDR

2. Pasien TB tidak konversi pada pengobatan kategori 2. 3. Pasien TB dengan riwayat pengobatan TB di Fasyankes Non DOTS. 4. Pasien TB gagal pengobatan kategori 1. 5. Pasien TB tidak konversi setelah pemberian sisipan. 6. Pasien TB kambuh. 7. Pasien TB yang kembali berobat setelai lalaidefault. 8. Pasien TB dengan riwayat kontak erat pasien TB MDR 9. ODHA Orang Dengan HIVAIDS dengan gejala TB-HIVKemenkes RI, 2013.

2.2.3. Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya TB MDR

Kegagalan pada pengobatan poliresisten TB atau TB-MDR akan menyebabkan lebih banyak OAT yang resisten terhadap kuman M. tuberculosis. Kegagalan ini bukan hanya merugikan pasien tetapi juga meningkatkan penularan pada masyarakat. TB resistensi OAT pada dasarnya adalah suatu fenomena buatan manusia, sebagai akibat dari pengobatan pasien TB yang tidak adekuat yang menyebabkan terjadinya penularan dari pasien TB-MDR ke.orang lain masyarakat. Faktor penyebab resitensi OAT terhadap kuman M. tuberculosis antara lain : 1. Faktor Mikrobiologik - Resisten yang natural - Resisten yang didapat - Amplifier effect - Virulensi kuman - Tertular galur kuman –MDR 2. Faktor Klinik a. Penyelenggara kesehatan - Keterlambatan diagnosis - Pengobatan tidak mengikuti guideline - Penggunaan paduan OAT yang tidak adekuat yaitu karena jenis obatnya yang kurang atau karena lingkungan tersebut telah terdapat Universitas Sumatera Utara resitensi yang tinggi terhadap OAT yang digunakan misal rifampisin atau INH - Tidak ada guideline - Tidak ada kurangnya pelatihan TB - Tidak ada pemantauan pengobatan - Fenomena addition syndromeyaitu suatu obat yang ditambahkan pada satu paduan yang telah gagal. Bila kegagalan ini terjadi karena kuman tuberkulosis telah resisten pada paduan yang pertama maka ”penambahan” 1 jenis obat tersebut akan menambah panjang daftar obat yang resisten. - Organisasi program nasional TB yang kurang baik b. Obat - Pengobatan TB jangka waktunya lama lebih dari 6 bulan sehingga membosankan pasien - Obat toksik menyebabkan efek samping sehingga pengobatan komplit atau sampai selesai gagal - Obat tidak dapat diserap dengan baik misal rifampisin diminum setelah makan, atau ada diare - Kualitas obat kurang baik misal penggunaan obat kombinasi dosis tetap yang mana bioavibiliti rifampisinnya berkurang - Regimen dosis obat yang tidak tepat - Harga obat yang tidak terjangkau - Pengadaan obat terputus c. Pasien - PMO tidak ada kurang baik - Kurangnya informasi atau penyuluhan - Kurang dana untuk obat, pemeriksaan penunjang dll - Efek samping obat - Sarana dan prasarana transportasi sulit tidak ada - Masalah sosial - Gangguan penyerapan obat Universitas Sumatera Utara 3. Program - Tidak ada fasilitsa untuk biakan dan uji kepekaan - Amplifier effect - Tidak ada program DOTS-Plus - Program DOTS belum berjalan dengan baik - Memerlukan biaya yang besar 4. Faktor HIV-AIDS - Kemungkinan terjadi TB-MDR lebih besar - Gangguan penyerapan - Kemungkinan terjadi efek samping lebih besar 5. Faktor Kuman Kuman M. tuberculosis super strains - Sangat virulen - Daya tahan hidup lebih tinggi - Berhubungan dengan TB-MDR

2.2.4. Diagnosis TB MDR

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang Memperngaruhi Kegagalan Pengobatan Lini Pertama pada Pasien TB MDR di Poli DOTS/MDR RSUP HAM Medan

4 44 118

Karakteristik Penyakit Hepatitis B Kronik pada Pasien Rawat Jalan di RSUP HAM Medan pada Januari 2012 sampai Desember 2013

12 96 61

Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan

14 102 133

Studi Kasus Mycobacterium Tuberculosis yang resisten Terhadap Antibiotik Lini Pertama pada Pasien Tuberkulosis di RSUP Fatmawati

1 30 91

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Perkembangan TB paru dan MDR TB di Indonesia - Perbandingan Nilai Neutrofil Limfosit Rasio (NLR) pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Multi-Drug Resistant (MDR) TB di RSUP H. Adam Malik Medan

1 4 56

Faktor-faktor yang Memperngaruhi Kegagalan Pengobatan Lini Pertama pada Pasien TB MDR di Poli DOTS/MDR RSUP HAM Medan

0 0 31

LEMBAR PENGESAHAN Faktor-faktor yang Memperngaruhi Kegagalan Pengobatan Lini Pertama pada Pasien TB MDR di Poli DOTSMDR RSUP HAM Medan NAMA : Dhiyanisa Nadhira L NIM : 100100167 Pembimbing Penguji I

0 0 15

Cara kerja penelitian ‘Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan’

0 0 33

Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan

0 0 9

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian - Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan

0 0 6