Deskripsi Lokasi Penelitian Deskripsi Karakteristik Pasien

46 BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam MalikRSUP HAM Kota Medan yang berlokasi di Jalan Bunga Lau No. 17, kelurahan Kemenangan Tani, Kecamatan Medan Tuntungan. Rumah Sakit ini merupakan Rumah Sakit Pemerintah dengan Kategori Kelas A. Selain itu, RSUP Haji Adam Malik Medan juga merupakan rumah sakit rujukan untuk Wilayah Sumatera yang meliputi Sumatera Utara, Aceh, Sumatera Barat dan Riau sehingga dapat dijumpai pasien dengan latar belakang yang sangat bervariasi. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 502 Menkes IX 1991 tanggal 6 September 1991, RSUP Haji Adam Malik Medan ditetapkan sebagai rumah sakit pendidikan bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

5.1.2. Deskripsi Karakteristik Pasien

Dalam penelitian ini didapatkan pasienTB MDR di RSUP Haji Adam Malik selama tahun 2012 sampai Mei 2014, sebanyak 74 orang. Dari keseluruhan pasien tersebut, karakteristik pasien yang diamati adalah usia, jenis kelamin, pendidikan, kebiasaan merokok, dan penyakit penyerta. Berdasarkan data-data tersebut dapat dibuat karakteristik subjek penelitian sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 5.1 : Distribusi Karakteristik Pasien Identitas Jumlah Persentase Usia 18-27 tahun 28-37 tahun 38-47 tahun 48-57 tahun 58-67 tahun 68-77 tahun Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Pendidikan SDSLTP SMADiplomaSarjana Kebiasaan Merokok Tidak merokok Merokok Jumlah Batang Rokok Tidak merokok 10 batang 10-20 batang 20 batang Lama Merokok Tidak merokok 10 tahun 10 tahun Penyakit Penyerta Tidak ada DM saja HIV saja DM dan HIV Kategori Pasien Gagal Kambuh 9 21 20 18 4 2 49 25 12 62 36 38 36 17 13 8 36 15 23 50 22 2 65 9 12.2 28.4 27.0 24.3 5.4 2.7 66.2 33.8 16.2 83.8 48.6 51.4 48.6 23.0 17.6 10.8 48.6 20.3 31.1 67.6 29.7 2.7 0.0 87.8 12.2 Dari tabel 5.1. dapat dilihat bahwa kelompok usia terbanyak yang menjadi pasien adalah kelompok usia 28-37 tahun yaitu sebanyak 21 pasien 28.4, kemudian diikuti oleh kelompok usia 38-47 tahun yaitu sebanyak 20 pasien 27, kelompok usia 48-57 tahun sebanyak 18 pasien 24.3, kelompok usia 18-27 tahun sebanyak 9 pasien 12.2, kelompok usia 58-67 tahun sebanyak 4 pasien 5.4 dan kelompok usia 68-77 tahun sebanyak 2 pasien 2.7. Dapat juga diliha bahwa jenis kelamin terbanyak yaitu laki-laki sebanyak 49 pasien 66.2, sedangkan jenis kelamin perempuan sebanyak 25 pasien 33.8. Universitas Sumatera Utara Sebanyak 62 pasien 83.8 memiliki pendidikan tinggi SLTADiplomaSarjana dan sebanyak 12 pasien 16.2 memiliki pendidikan rendah SDSLTP. Jumlah pasien yang merokok lebih banyak daripada yang tidak merokok yaitu sebanyak 38 pasien 51.4, sedangkan pasien yang tidak merokok berjumlah 36 pasien 48.6. Jika dilihat dari banyak nya batang rokok yang dihisap per hari, sebanyak 17 pasien 23 menghisap rokok sebanyak 10 batang per hari, sebanyak 13 pasien 17.6 menghisap rokok sebanyak 10-20 batang per hari dan sebanyak 8 pasien 10.8 menghisap rokok sebanyak 20 batang per hari. Kemudian jika dilihat dari lama nya merokok, sebanyak 23 pasien 31.1 telah menghisap rokok selama 10 tahun, sedangkan sisanya yaitu sebanyak 15 pasien 20.3 telah menghisap rokok selama 10 tahun. Untuk penyakit penyerta dapat dilihat bahwa sebagian besar pasien yaitu sebanyak 50 pasien 67.6 tidak memiliki penyakit penyerta, sedangkan sebanyak 22 pasien 29.7 menderita DM, sebanyak 2 pasien 2.7 menderita HIV dan tidak ada pasien yang memiliki penyakit penyerta DM dan HIV. Dari tabel 5.1. dapat dlihat bahwa jumlah pasien dengan kategori gagal sebanyak 65 pasien 87.8 dan kategori kambuh sebanyak 9 pasien 12.2. Universitas Sumatera Utara 5.1.3. Analisis Univariat 5.1.3.1. Pengetahuan Pasien

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang Memperngaruhi Kegagalan Pengobatan Lini Pertama pada Pasien TB MDR di Poli DOTS/MDR RSUP HAM Medan

4 44 118

Karakteristik Penyakit Hepatitis B Kronik pada Pasien Rawat Jalan di RSUP HAM Medan pada Januari 2012 sampai Desember 2013

12 96 61

Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan

14 102 133

Studi Kasus Mycobacterium Tuberculosis yang resisten Terhadap Antibiotik Lini Pertama pada Pasien Tuberkulosis di RSUP Fatmawati

1 30 91

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Perkembangan TB paru dan MDR TB di Indonesia - Perbandingan Nilai Neutrofil Limfosit Rasio (NLR) pada Pasien Tuberkulosis Paru dan Multi-Drug Resistant (MDR) TB di RSUP H. Adam Malik Medan

1 4 56

Faktor-faktor yang Memperngaruhi Kegagalan Pengobatan Lini Pertama pada Pasien TB MDR di Poli DOTS/MDR RSUP HAM Medan

0 0 31

LEMBAR PENGESAHAN Faktor-faktor yang Memperngaruhi Kegagalan Pengobatan Lini Pertama pada Pasien TB MDR di Poli DOTSMDR RSUP HAM Medan NAMA : Dhiyanisa Nadhira L NIM : 100100167 Pembimbing Penguji I

0 0 15

Cara kerja penelitian ‘Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan’

0 0 33

Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan

0 0 9

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian - Faktor yang Berhubungan dengan Gagal Konversi Pasien TB Paru Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif di Kota Medan

0 0 6