6
karena itu,
penelitian berusaha
memberikan solusi
dengan mengembangkan
perangkat pembelajaran khususnya RPPTH
agar perangkat pembelajaran yang tersedia benar-benar sesuai dengan tuntutan
Kurikulum SD 2013.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimana mengembangkan perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan
Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu 1 Sekolah Dasar?
1.2.2 Bagaimana kualitas produk perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan
Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu 1 Sekolah Dasar?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Untuk mengembangkan perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan
Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu 1 Sekolah Dasar.
1.3.2 Untuk mendeskripsikan kualitas produk prosedur perangkat pembelajaran
subtema “Kegiatan Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu 1 Sekolah Dasar.
7
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Mahasiswa
Mahasiswa dapat
menambah wawasan dan pengalaman dengan mengembangkan perangkat pembelajaran khususnya RPPTH dengan
subtema “Kegiatan Malam Hari” yang mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas I SD semester gasal.
1.4.2 Bagi Siswa
Guru dapat memiliki perangkat pembelajaran khususnya RPPTH dengan subtema “Kegiatan Malam Hari” yang mengacu kurikulum 2013 untuk
siswa kelas I SD semester gasal. 1.4.3
Bagi Guru Siswa dapat memahami materi pembelajaran yang bertemakan Kegiatanku
khususnya subtema “Kegiatan Malam Hari” yang ditujukan untuk siswa kelas I SD semester gasal .
1.4.4 Bagi Sekolah
Sekolah dapat menambah bahan bacaan khususnya pengembangan perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan Malam Hari” mengacu
kurikulum 2013 untuk siswa kelas I SD semester gasal. 1.4.5
Bagi Prodi PGSD Prodi PGSD dapat menambah acuan untuk mengembangkan produk
selanjutnya.
8
1.5 Batasan Istilah
1.5.1 Kurikulum SD adalah seperangkat rencana dan pengaturan terkait dengan
tujuan, kompetensi dasar, materi standar, hasil belajar, dan cara yang akan digunakan sebagai acuan dalam kegiatan pembelajaran untuk mencapai
kompetensi dasar dan tujuan dari pendidikan tersebut. 1.5.2
Pendidikan karakter merupakan upaya-upaya yang dirancang dan
dilaksanakan secara sistematis untuk membantu peserta didik memahami nilai-nilai perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan Yang Maha
Esa, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan yang terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan
berdasarkan norma-norma agama, hukum, tata krama, budaya, dan adat istiadat.
1.5.3 Pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran yang
mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Pengintegrasian tersebut dilakukan dalam dua hal,
yaitu integrasi sikap, keterampilan dan pengetahuan dalam proses pembelajaran dan integrasi berbagai konsep dasar yang berkaitan.
1.5.4 Pendekatan saintifik merupakan pendekatan yang bercirikan penonjolan
dimensi pengamatan, penalaran, penemuan, pengabsahan, dan penjelasan tentang suatu kebenaran.
1.5.5 Penilaian otentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang
perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan
9
atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar- benar dikuasai dan dicapai.
1.5.6 Perangkat pembelajaran adalah Rencana Pembelajaran Tematik Harian
RPPTH beserta lampirannya yang terdiri dari bahan ajarLKS, media pembelajaran, Instrumen penilaian yang berupa soal dan kunci jawaban
serta tugas dan rubrik penilaian.
10
1.6 Spesifikasi Produk yang dikembangkan
1.6.1 Komponen RPPTH yang disusun lengkap, terdiri dari: bahan ajar LKS,
media pembelajaran, instrumen penilaian yang berupa soal dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian.
1.6.2 RPPTH disusun dengan memperhatikan keutuhan perkembangan pribadi
siswa intelektual, keterampilan, sikap sosial, dan sikap spiritual yang nampak dalam perumusan indikator dan tujuan pembelajaran.
1.6.3 RPPTH disusun dengan pendekatan tematik integratif yang dilakukan
dengan mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema.
1.6.4 RPPTH disusun berbasis aktivitas siswa dengan menerapkan pendekatan
saintifik yang di dalamnya terdiri dari mengamati, menanya, menalar, mencobamempraktikkan,
dan mengkomunikasikan
tentang suatu
kebenaran. 1.6.5
Penilaian dalam RPPTH menggunakan penilaian otentik yang diperoleh melalui hasil nyata yang didapat dari proses dan hasil belajar siswa.
1.6.6 RPPTH disusun sesuai dengan ketentuan EYD.
11
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Kajian Pustaka
2.1.1 Kurikulum SD 2013
Menurut UU No.22 Tahun 2003, kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan terkait dengan tujuan, kompetensi dasar, materi
standar, hasil belajar, dan cara yang akan digunakan sebagai acuan dalam kegiatan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar dan tujuan dari
pendidikan tersbut. Prinsip utama dalam pengembangan Kurikulum 2013 yaitu: Pertama, Standar Kompetensi Lulusan SKL diturunkan dari
kebutuhan. Kedua, Standar Isi SI diturunkan dari standar kompetensi lulusan melalui kompetensi inti yang bebas mata pelajaran. Ketiga, semua
mata pelajaran harus berkontribusi terhadap pembentukan sikap, keterampilan, dan pengetahuan peserta didik. Keempat, mata pelajaran
diturunkan dari kompetensi yang ingin dicapai. Kelima, semua mata pelajaran diikat oleh kompetensi inti. Keenam, keselarasan tuntutan
kompetensi lulusan, isi, proses pembelajaran, dan penilaian.
2.1.1.1 Rasional dan elemen perubahan kurikulum SD 2013
Tantangan internal dan eksternal merupakan dua hal yang harus dihadapi seiring dengan perkembangan zaman. Hal lain yang perlu
dihadapi adalah kesenjangan kurikulum yang berlaku pada saat ini dan dapat dilihat pada tabel di bawah ini Mulyasa, 2013: 61-63.