Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

H. Kerangka Pemikiran

Perkembangan industri retail di Indonesia yang cukup pesat, mengharuskan setiap unit bisnis retail menjalankan strateginya secara maksimal dan konsisten. Strategi Carrefour dalam menghadapi persaingan bisnis retail terfokus pada penyediaan produk yang berkualitas, harga yang kompetitif, melakukan promosi-promosi yang dapat meningkatkan penjualan dan menguntungkan konsumen, serta kualitas pelayanan maksimal terhadap konsumen ditambah dari citra toko itu sendiri dibenak konsumen. Dengan strategi tersebut, Carrefour optimis bisa mempengaruhi konsumen untuk melakukan keputusan pembelian dengan memberikan manfaat yang maksimal kepada konsumen. Kerangka pemikiran dari analisis pengaruh bauran pemasaran dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian dengan citra toko sebagai variabel intervening disusun sebagai berikut: Gambar 2.7 Skema kerangka pemikiran Bauran Pemasaran X 1 Kualitas Pelayanan X 2 Citra Toko Y 1 Keputusan Pembelian Y 2 49

I. Hipotesis

Berdasarkan kerangka pemikiran diatas, maka dapat dirumuskan suatu hipotesis yang merupakan dugaan sementara dalam menguji suatu penelitian, yaitu: H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran terhadap Citra toko. H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran terhadap Citra toko. H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Kualitas Pelayanan terhadap Citra Toko. H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Kualitas Pelayanan terhadap Citra toko. H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran dan Kualitas Pelayanan terhadap Citra Toko H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran dan Kualitas Pelayanan terhadap Citra Toko H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran terhadap Keputusan Pembelian. H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran terhadap Keputusan Pembelian. H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian. 50 H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian. H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Citra Toko terhadap Keputusan Pembelian. H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Citra Toko terhadap Keputusan Pembelian. H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemaasaran, Kualitas Pelayanan, dan Citra Toko terhadap Keputusan Pembelian. H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Bauran Pemasaran, Kualitas Pealayanan, dan Citra Toko terhadap Keputusan Pembelian. H o : Diduga tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Citra Toko sebagai variabel intervening antara Bauran Pemasaran dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian. H a : Diduga terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel Citra Toko sebagai variabel intervening antara Bauran Pemasaran dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian. 51

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah Carrefour Lebak Bulus, yang beralamat di Jalan Lebak Bulus Raya No. 8 Jakarta Selatan. Dalam penelitian ini, peneliti akan menganalisis Peran Bauran Pemasaran dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian dengan Citra Toko sebagai Varaibel Intervening.

B. Metode Penentuan Sampel

Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan non probability melalui convinience sampling yaitu unit sampel yang diambil mudah dihubungi, dimana saja dan kapan saja, tidak terlalu sulit untuk mengukur dan berkarakteristik kooperatif Abdul Hamid, 2007:24. Penelitian ini dibatasi pada populasi konsumen Carrefour Lebak Bulus. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 100 responden.

C. Metode Pengumpulan Data

Data diambil dari lokasi penelitian, dimana dilokasi penelitian peneliti langsung mengadakan interaksi dengan sampel yang telah ditetapkan. Data juga diperoleh langsung dari manajemen Carrefour Lebak Bulus dengan mengajukan beberapa pertanyaan terhadap pihak manajemen Carrefour, yang pertanyaannya 52