3.4 Metode Analisis
Motode analisis yang digunakan untuk rancangan percobaan adalah dengan menggunakan analisis ragam ANOVA. Pada ANOVA terdapat asumsi-
asumsi yang sangat ketat, yaitu: 1.
Galat percobaan saling bebas. Ini berarti tidak ada korelasi antar galat. 2.
Galat percobaan menyebar normal. Galat harus menyebar normal karena uji yang digunakan adalah uji-F.
3. Galat percobaan memiliki ragam yang homogen.
Apabila data yang diolah tidak memenuhi asumsi-asumsi ANOVA tersebut maka data harus ditransformasikan dan kembali diuji dengan ANOVA,
dan apabila tetap tidak memenuhi asumsi, maka digunakan uji t. Model estimasi yang digunakan adalah sebagai berikut:
Y
ijk
= μ + α
i
+ β
j
+ α β
ij
+ ε
ijk
Dimana: i = sistem asuransi, i = 1,2 j = jenis penggunaan, j = 1, 2
k= periode sebagai ulangan, k = 1,2,3,4,5 dengan:
Y
ijk
= Respon untuk sistem asuransi ke-i dengan jenis penggunaan ke-j pada periode ke-k
μ = Rataan umum
α
i
= Pengaruh sistem asuransi ke-i
β
j
= Pengaruh jenis penggunaan ke-j α β
ij
= Pengaruh interaksi faktor sistem asuransi dengan jenis
penggunaan ε
ijk
= Galat percobaan untuk sistem asuransi ke-i dengan jenis penggunaan ke-j pada periode ke-k
Faktor-faktor yang akan dilihat pengaruhnya: 1.
Sistem asuransi, terdiri dari dua taraf yaitu syariah dan konvensional
2. Jenis penggunaan, terdiri dari dua taraf yaitu penggunaan
pribadi dan penggunaan disewakan. Adapun tahapan-tahapan dalam penelitian ini adalah:
1. Data diperoleh melalui percobaan ekonomi yang melibatkan 20
mahasiswa. 2.
Hasil data yang diperoleh dari percobaan ekonomi kemudian diolah menggunakan software microsoft excell dan Minitab 14.
Hipotesis dari analisis ini adalah: a
H : µ
1
-µ
2
= 0, artinya bahwa keuntungan antar kedua sistem asuransi tersebut tak ada perbedaan.
b H
1
: µ
1
-µ
2
≠ 0, artinya bahwa keuntungan antar dua sistem asuransi tersebut berbeda.
Pembangkitan data melalui percobaan ekonomi dengan sistem syariah dan konvensional untuk tiap periode dengan prosedur sebagai berikut:
1. Percobaan terpisah
a. Prosedur Percobaan ekonomi asuransi kendaraan bermotor pada