Tugas Pokok dan Fungsi

4. Melaksanakan kegiatan pengembangan dan pemberdayaan lembaga kemasyarakatan, lembaga adat dan pengembangan kehidupan sosial budaya masyarakat, potensi-potensi desakelurahan, partisipasi masyarakat dan kearifan lokal; 5. Melaksanaan kegiatan pelatihan manajemen pembangunan partisipatif masyarakat; 6. Melaksanakan kebijakan standarisasi penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi dan berbasis masyarakat; 7. Melaksanakan kegiatan terkait Sub Bidang Penguatan Kelembagaan dan Partisipasi Masyarakat; 8. Pembinaan fasilitasi pengolahan data profil desa dan kelurahan; 9. Pelaksanaan penyusunan data bahan profil desa dan kelurahan; 10. Fasilitasi program kegiatan pemberdayaan masyarakat dari pemerintah pusat dan provinsi; 11. Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi kegiatan penguatan kelembagaan, peningkatan peran serta masyarakat dalam penataan dan pendayagunaan ruang kawasan perdesaaanperkotaan; 12. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi serta pelaporan Sub Bidang Penguatan Kelembagaan dan Partisipasi Masyarakat; 13. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan sesuai bidang tugasnya. d Tugas dan Fungsi Sub Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat 1. Penyusunan usulan rencana kerja, kinerja dan anggaran tahunan Sub Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat; 2. Merencanakan kegiatan pengumpulan data ekonomi penduduk miskin, usaha ekonomi keluarga serta produksi pemasaran hasil usaha masyarakat sebagai bahan perumusan kebijakan Sub Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat; 3. Melaksanakan pengumpulan, pengolahan, penganalisaan data ekonomi penduduk miskin, usaha ekonomi keluarga dan kelompok masyarakat, lembaga keuangan mikro serta produksi pemasaran usaha masyarakat; 4. Melaksanakan kegiatan pengembangan dan pemberdayaan ekonomi penduduk miskin, usaha ekonomi keluarga dan kelompok masyarakat, lembaga keuangan mikro serta produksi pemasaran hasil usaha masyarakat; 5. Penyusunan pedoman petunjuk teknis pengawasan Badan Usaha Milik Desa dan Pasar Desa; 6. Melaksanakan kegiatan pengembangan ekonomi masyarakat melalui identifikasi, pengkajian, penerapan, pemanfaatan dan pendayagunaan teknologi tepat guna; 7. Memfasilitasi pelaksanaan gelar teknologi tepat guna; 8. Pelaksanaan pengevaluasian data penyelenggaraan pemberdayaan ekonomi masyarakat; 9. Melaksanakan monitoring dan evaluasi serta pelaporan kegiatan Sub Bidang Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat; 10. Melakukan kerja sama dan koordinasi dengan instansilembaga terkait; 11. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan bidang tugasnya. e Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Pemberdayaan Perempuan 1. Menyusun rencana kerja sub bidang; 2. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan pengarusutamaan gender dan kualitas hidup perempuan serta perlindungan perempuan dan anak; 3. Menyiapkan bahan pengolahan data dan informasi gender dan kualitas hidup perempuan; 4. Menyiapkan bahan kebijakan perlindungan perempuan dan anak; 5. Mengelola data dan informasi mengenai pengarusutamaan gender kualitas hidup perempuan serta perlindungan perempuan dan anak; 6. Melaksanakan koordinasi, intergrasi, sinkronisasi dan simplifikasi dalam pelaksanaan tugas; 7. Melaksanakan pembuatan laporan tugas dan fungsinya; 8. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai bidang tugasnya. f Tugas dan Fungsi sub Bidang Pengarusutamaan Gender dan Kualitas Hidup Perempuan 1. Menyusun rencana kerja sub bidang; 2. Melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan pengarusutamaan gender dan kualitas hidup perempuan; 3. Melaksanakan koordinasi, fasilitasi dan mediasi pelaksanaan kebijakan Pengarustamaan Gender PUG dan kualitas hidup perempuan; 4. Melaksanakan koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan kebijakan, program dan kegiatan yang responsif gender dan kualitas hidup perempuan; 5. Melaksanakan Fasilitasi pelaksanaan Pengarusutamaan Gender PUG meliputi; analisis gender, perencanaan anggaran yang responsif gender, dan pengembangan materi Komunikasi Informasi dan Edukasi KIE skala kota; 6. Melaksanakan koordinasi pelaksanaan dan fasilitasi sistem informasi gender; 7. Melaksanakan fasilitasi penyediaan dan kompilasi data terpilah menurut jenis kelamin, khusus perempuan skala kota; 8. Melakukan pemanfaatan dan penyebarluasan, pendokumentasian data terpilah, menurut jenis kelamin khusus perempuan; 9. Melaksanakan fasilitasi pelaksanaan pedoman dan pengelolaan pengembangan informasi serta data mikro keluarga; 10. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan tahunan sub bidang; 11. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan fungsi. g Tugas dan Fungsi sub Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak 1. Menyiapkan bahan rencana kerja tahunan sub bidang; 2. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan perlindungan perempuan dan anak; 3. Memfasilitasi pengintegrasian kebijakan perlindungan perempuan dan anak terutama perlindungan terhadap kekerasan, tenaga kerja perempuan, perempuan lanjut usia dan penyandang cacat serta perempuan didaerah yang terkena bencana skala kota; 4. Melakukan koordinasi pelaksanaan kebijakan perlindungan perempuan dan anak; 5. Mengembangkan sarana perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan; 6. Mengintegrasian hak-hak anak dalam kebijakan dan program pembangunan skala kota; 7. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan tahunan sub bidang; 8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan fungsi. h Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Keluarga Berencana 1. Menyusun rencana kerja sub bidang; 2. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan Keluarga Berencana; 3. Menyiapkan bahan pengolahan data Keluarga Berencana; 4. Menyiapkan bahan kebijakan keluarga berencana; 5. Mengelola data dan informasi mengenai keluarga berencana; 6. Melaksanakan koordinasi, integrasi, singkronisasi dan simplifikasi dalam pelaksanaan tugas; 7. Melaksanakan Monitoring Evaluasi Keluarga Berencana; 8. Melaksanakan pembuatan laporan tugas dan fungsinya; 9. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan. i Tugas dan Fungsi sub Bidang Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi 1. Menyiapkan bahan rencana kerja tahunan sub bidang; 2. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi; 3. Melakukan koordinasi pelaksanaan kebijakan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi; 4. Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan data bidang pelayanan KB dan kesehatan reproduksi; 5. Pelaksanaan koordinasi dengan instansilembaga lainnya terkait bidang pelayanan KB dan kesehatan reproduksi; 6. Pelaksanaan kegiatan terkait bidang pelayanan KB dan kesehatan reproduksi; 7. Melaksanakan Kegiatan Revitalisasi Program Nasional Keluarga Berencana; 8. Pelaksanaan penyusunan jaminan dan pelayanan KB, kesehatan reproduksi remaja dan perlindungan hak-hak reproduksi dan peningkatan partisipasi pria dalam program KB; 9. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan tahunan sub bidang; 10. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan fungsi. j Tugas dan Fungsi sub Bidang Informasi, Analisa program dan Ketahanan Keluarga adalah: 1. Menyiapkan bahan rencana kerja tahunan sub bidang; 2. Menyiapkan bahan perumusan analisa program kebijakan dan ketahanan keluarga; 3. Memfasilitasi pengintegrasian kebijakan analisa program dan ketahanan keluarga; 4. Melakukan koordinasi dengan instansilembaga lainnya terkait pelaksanaan informasi data ketahanan keluarga dan analisa program; 5. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan bulanan sub bidang; 6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan fungsi.

3. Program P2WKSS

a. Latar Belakang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional RPJMN Tahun 2004-2009 mengamanatkan bahwa untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan perlu dibentuk satu lembaga yang mampu mengemban kebijakan nasional dalam mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender, dan anak. 4 Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 9 Tahun 2005, Kementerian NegaraPemberdayaan Perempuan mempunyai tugas membantu Presiden dalam merumuskan kebijakan dan koordinasi di bidang pemberdayaan perempuan. 5 4 http:menegpp.go.id.,Pedoman P2WKSS diunduh tanggal 08 Maret 2014., h. 1. 5 Ibid.,Pedoman P2WKSS diunduh tanggal 08 Maret 2014., h. 1. Salah satu upaya pemerintah bersama masyarakat untuk penanggulangan kemiskinan melalui peningkatan peran perempuan dalam pembangunan adalah melalui Program Terpadu Peningkatan Peran Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera P2WKSS. Program ini merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan sumber daya manusia dan sumber daya alam serta lingkungan untuk mewujudkan dan mengembangkan keluarga sehat sejahtera dengan perempuan sebagai penggeraknya. Sejak mulai dicanangkannya pada tahun 1979, program ini tercantum dalam program kerja di DepartemenLPND, di berbagai departemen dan lembaga non-departemen yang menangani program peningkatan peranan wanita P2W dalam pembangunan sesuai dengan bidang, tugas dan fungsi masing-masing, serta peran aktif dari gerakan PKK dengan partisipasi berbagai potensi swasta dan LSM lainnya. 6

b. Ruang lingkup

7 1. Sasaran Program Terpadu P2WKSS adalah perempuan dengan tingkat kesejahteraan tergolong rendah atau yang masuk dalam kategori keluarga miskin, keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera Tahap 1, dan menurut hasil pendapatan Badan Pusat Statistik BPS. 2. Jangkauan Program Terpadu P2WKSS meliputi semua desa atau kelurahan dengan prioritas rawan sosial ekonomi, kesehatan dan pendidikan. 3. Desa atau kelurahan lainnya yang ditetapkan oleh Bupati atau Walikota setempat, berdasarkan atas asas kemandirian dan keswadayaan. 6 http:menegpp.go.id.,Pedoman P2WKSS diunduh tanggal 08 Maret 2014., h. 4. 7 Ibid.,Pedoman P2WKSS diunduh tanggal 08 Maret 2014., h. 6.

c. Landasan Hukum

Dalam melaksanakan program terpadu P2WKSS dilandasi dengan peraturan perundang-undangan, sebagai berikut 8 : 1. Undang-Undang Dasar RI 1945 pasal 28, pasal 33 ayat 1 dan ayat 4; 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera; 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan; 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak; 5. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga; 7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 8. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah; 9. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2005 tentang Pengesahan International Covenant on Economic, Social and Cultural Rights; 10. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2005 tentang Pengesahan International Covenant on Civil and Political Rights; 11. Peraturan Pemerintah RI Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Propinsi sebagai Daerah Otonom; 8 http:menegpp.go.id.,Pedoman P2WKSS diunduh tanggal 08 Maret 2014., h. 6.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Program Penguatan Keluarga terhadap Kesejahteraan Sosial Warga Binaan Yayasan SOS Desa Taruna Medan di Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancur Baru Kabupaten Deli Serdang

1 96 170

Perbandingan Partisipasi Politik Perempuan di Partai Nasdem (Nasional Demokrat) dan PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Kabupaten Batubara

2 76 172

Partisipasi Politik Perempuan Di DPD Partai Keadilan Sejahtera Kota Medan (Persoalan, Hambatan, dan Strategi)

2 49 137

Peran Aktivitas Perempuan Pesisir Dalam Rangka Peningkatan Ekonomi Keluarga Kasus di Kabupaten Tangerang

0 2 123

Evaluasi Pelaksanaan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Dan Sejahtera (PT-P2WKSS) Di Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan

12 90 101

ASPIRASI WARGA BINAAN TERHADAP PROGRAM TERPADU PENINGKATAN PERANAN WANITA MENUJU KELUARGA SEHAT SEJAHTERA DI KELURAHAN TANAH MERAH KECAMATAN BINJAI SELATAN BINJAI.

0 2 24

Evaluasi Pelaksanaan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Dan Sejahtera (PT-P2WKSS) Di Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan

0 2 11

Evaluasi Pelaksanaan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Dan Sejahtera (PT-P2WKSS) Di Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan

0 0 1

Evaluasi Pelaksanaan Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Dan Sejahtera (PT-P2WKSS) Di Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan

0 0 28

IMPLEMENTASI PROGRAM TERPADU PENINGKATAN PERANAN WANITA MENUJU KELUARGA SEHAT DAN SEJAHTERA (P2WKSS) DI KELURAHAN CIKERAI KECAMATAN CIBEBER KOTA CILEGON - FISIP Untirta Repository

0 1 235